PART 9

1.7K 94 1
                                    

"kia hati hati nak mainnya"ucap putri
"iya mami, mami tenang aja, kan ada ucle jirayut yang jagaain kia iya kan uncle" ucp kia
"iya dong cantik"  balas jirayut

"gemesin banget sih anak kamu mput. kalau tiap hari ketemu dia. bisa bisa benar kebelet nikah aku" ucap rara
"emang udah ada calannya" tanya putri.
"mmmm nggak sih" ucp rara menggaruk tengkuknya yang tak gatal"
"kamu nih ya ra, ada ada aja. lagian umur kita baru 21. jangan mikirin nikah dulu lah. mending kamu ngejar karir kamu. soal jodoh insyaallah nanti datang sendirinya.
"kamu sih enak mput udah punya satu anak yang gemesin gitu lah aku. sendirian muluk bosan tau"ucap rara tanpa sadar menyinggung perasaan putri

melihat putri diam rara pun merasa bersalah.
"mput aku nggak maksud tadi. maafin aku ya, aku nggak sengaja"ucap rara
"😂😂😂, kamu lucu banget sih ra klu lgi ketakutan kayak gitu" tawa putri
"aku kirain tadi kamu kesinggung sama ucapn aku" ucap rara
"ya nggak lah ra, karna juga nerasa sama kayak kamu. aku sangat bersyukur meniliki anak seperti kiara. cuman dia alasan aku untuk bahagia. walaupun sampai sekarang aku belum bisa nemuin dia sama ayh kandungnya. karna aku belum siap" ucp putri

"kamu yang sabar ya mput , aku janji akan selalu ada buat kamu. jadi kalau kamu mah cerita apa apa kamu cerita aja sama aku" ucap rara memeluk putri.

"makasih ya kalian udah mau jadi sahabat aku. aku bersyukur punya sahabat kayak kalian" ucp putri membalas pelukan rara.

"eh mput, liat deh kiara lucu banget ya. tu anak benar benar ya kelakuannya selalu aja bikin orang gemas. kita gabung sama mereka yuk, kayaknya asik tu" ucap rara kemudian menarik putri untuk bergabung bersama jirayut dan kiara.

mereka terlihat sangat gembira dan sangat menikmati liburan mereka seharian. karna sudah sore akhirnya mereka pun segera mengganti pakaian yang sudah basah dan bersiap2 untuk pulang.

"mami"panggil kiara manja
"apa nak" ucap putri
"gendong" ucp kiara merentangkan tangannya
"manja banget sih anak aunty yang satu ini"ucap rara mencolek hidung kia

"biarin..   hayoooo aunty cemburu ya. sana minta gendong ama ucle ayut" ucap kiara dan mereka pun tertawa bersama melihat tingkah kiara

"julid banget sih kamu, sini aunty gelitikin" ucap rara menggelitik kiara. alhasil putri kesusahan menahan tubuh kiara yang bergerak gerak dalam gendongannya.

"udah dong auty. geli tau😂, kasian mami kia nanti kesakitan gara gara kia" ucap kia lemudain rara pun menghentikan aksinya

"kalian berdua ini. nggak sadar apa ada orang gang tersiksa ni akibat kelakuan kalian" ucp putri

"ya maaf mami, aunty rara tu jailin kia terus"ucap kia

"kianya juga jail sama aunty rara"ucap putri jail

"hehehehehe bunda tau aja" balas kia

"udah kia gendong sama aunty rara bentar ya sayang bunda mau angkatin barang ini. kasian uncle ayut tu keberatan" ucap putri

"iya mami" ucap kia dan pindah ke gendongan rara

"hayoo kia mau ngapain, putar putar rambut aunty gitu" ucap rara yang membuat kia keget

"iih aunty, kia kaget tau" kesal kia
"lagian kamu ngapain mainin rambut tante kayak gitu" ucap
"habisnya rambut aunty jelek sih" ejek tiara.

melihat perdebatan rara dan kia putri hanya menggeleng geleng kan kepalanya sambil tersenyum.

BERSAMBUNG

Tak Akan Terulang Lagi  💞💞TAMAT💞💞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang