Jaehyun sedang bertugas di Surabaya, tepatnya di armada 2 Tanjung Perak. Ia sedang sibuk mengurus surat pindahnya.Ia berencana pindah ke Jakarta, tepatnya ke armada 1 Tanjung Priok. Hanya tinggal beberapa surat lagi yang harus di urus maka akan selesai urusannya dan ia pergi ke Jakarta.
Jaehyun pindah ke Jakarta agar bisa dengan mudah menjenguk kamu. Apa lagi ia juga sudah tau kalau suami kamu sedang ada tugas, dan kamu pun sedang hamil besar sedangkan keluarga mu belum ada yang datang ke Jakarta sama sekali.
"Iya assalamualaikum, ada apa?"
"Suratnya sudah di urus semua, tinggal anda menghadap ke laksamana muda saja."
"Iya saya segera menghadap, ya sudah wassalamu'alaikum."
Itu tadi adalah ajudannya Jaehyun. Jaehyun punya jabatan bagus di sana, dia naik pangkat dengan cepat karena prestasinya di angkatan laut.
Apa ada yang beda saat Jaehyun telpon tadi? Ya Jaehyun menjadi mualaf sehari setelah ia di lantik menjadi perwira 8 tahun yang lalu.
Ia memutuskan bulat-bulat untuk masuk Islam setelah mendengar jawaban kamu saat Jaehyun bertanya apa tanggapan kamu tentang laki-laki seperti Jaehyun menyukai dia.
Flashback setelah malam makrab Jaehyun...
"Jawab kamu apa tentang pertanyaan saya tadi?" Tanya Jaehyun yang membawa ice cream cone yang kalian beli tadi.
"Yang tadi ya?" Jaehyun menganggukkan kepalanya.
"Saya berterimakasih sama mas Jaehyun karena sudah menyukai saya, tapi... Jujur saya sedikit tidak nyaman karena kita berbeda keyakinan. Tapi jangan berpikir saya bicara begini nanti kamu masuk Islam karena saya. Mas Jaehyun laki-laki baik dan sopan saya suka kepribadian mas Jaehyun, tapi di sini saya menjaga batasan. Seperti ini saja seharusnya kita tidak boleh karena bukan mahram, dan lagi saya dengan mas Jaehyun beda keyakinan. Saya harap suatu saat mas Jaehyun di berikan hidayah dan bisa memeluk agama Islam." Jaehyun diam tidak menjawab.
Ia hanya merenungi ucapan mu.
Perjalanan pulang itu kami dan Jaehyun memutuskan untuk mengambil mobil dulu di rumah Jaehyun. Setelah naik bus dari akademi kamu dan Jaehyun jalan menuju ke perumahan.
Flashback off
Walaupun sekarang kamu tidak jadi istrinya Jaehyun, Jaehyun pun belum berniat lagi mencari perempuan untuk pendamping hidupnya.
Umurnya sudah sangat cukup, teman-temannya berniat menjodohkannya dengan perempuan yang juga baik tapi balik lagi dengan Jaehyun yang sepertinya masih malas untuk mencari pengganti mu.
Ini bukan berarti Jaehyun laki-laki yang tidak tertarik dengan perempuan, Jaehyun masih normal.
Hubungannya dengan mu juga masih lanjut sampai sekarang.
Bu Yoona, menyuruh Jaehyun untuk jangan memutuskan tali silaturahmi dengan kamu. Walaupun sebenarnya Jaehyun maunya tidak mau lagi berhubungan dengan kamu tapi ini kemauan ibunya. Ini juga jadi faktor penyebab Jaehyun jadi malas mencari pengganti mu.
Saat Jaehyun hendak ingin menghadap koarmada, dia mendapat telpon lagi dari sahabat teman suami mu.
"Iya, kenapa?"
"...."
"Lagi tugas kan katanya? Udah 1 bulan."
"...."
"Nggak bercanda kan? Ini nyawa orang."
"...."
"Ya udah, gue usahain 2 minggu lagi gue pindah ke Jakarta." Ya waktu 2 minggu sudah yang paling cepat mengurus kepindahan dinas Jaehyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABDI NEGARA⛔ IMAGINE YOU X HWANG HYUNJIN ⛔✅ COMPLETED ✔️
FanficCita-cita Hyunjin buat jadi abdi negara itu besar banget, sebesar rasa sayang kamu ke Hyunjin.