Merelakanmu [HIATUS]

[2]

“mom zella pulang!”teriaknya dan langsung melempar tas ke sembarang arah.Tidak sampai di situ, Zella juga melepaskan sepatu nya sembarangan dan mulai tidur-tiduran di sofa sambil memainkan ponsel kesayangannya.

“astagfirullah,mama kayaknya harus kirim kamu ke pesantren deh zel”ucap Ika, ibu dari Zella.

“kenapa lagi si mom? zella kan sekarang udah rajin sholat sama ngaji.”

“iya, tapi sikap kamu yang belum berubah.”

“mamah mau zella gimana? jadi anak cupu yang ingusan atau jadi anak pendiem yang slalu nahan buang air besar?”

Satu cubitan berhasil mendarat di paha mulus Zella.

“jadi perempuan bisa gak sih zel?”

“zella emang perempuan mom.”

“iya, badan cakep muka mulus tapi kelakuan naudzubillah.”

“ih mamah anak sendiri di katain naudzubillah!”

“mamah gak ngatain loh ya, kenyataan nya emang begitu.”

“terserah mom deh, Zella cape.”ucap Zella dan langsung memasuki kamarnya.

Ika yang melihat kelakuan putri semata wayangnya itu hanya pasrah dan geleng-geleng kepala.

“ngidam apa ya aku pas hamil, sampe punya anak keras kepala kaya zella.”

•••

Sesampai di kamar, Zella membaringkan tubuh nya dan mulai mengambil laptop yang ada di atas nakas.Ia mencari e-mail dari teman seperjuangannya saat sd.

“nah ketemu!”

Zella pun langsung membukanya dan sangat-sangat terkejut melihat isi pesan itu.

'Rafa suka sama lo'

4 kata yang sangat sederhana tapi mampu mengembangkan senyum di bibir manis milik Zella.Ia langsung memeluk laptopnya dan menari-nari di atas kasur.Sampai Ika yang melihat nya keheranan.

“kamu gak gila kan zel?”

“enak aja, ngga lah”

“jangan lupa mandi, sebentar lagi papa datang.”

“iya bundahara.”

“manggil mama yang jelas dong zel.Kalo mama ya mama kalo momi ya momi kalo bunda ya bunda kalo ibu ya ibu, jangan semuanya kamu jadiin satu.”

“hehe,ssg dong.”

“apa itu ssg?”

“suka-suka gue,hahaha.”

“astagfirullah,durhaka loh kamu!”

•••