Selamat membaca...💛
Sebelum membuka pintu, Kyuhyun mengatur nafasnya. Dia sungguh tidak tahu harus melakukan apa sekarang.
"Oh, Hyung. Kau sudah datang?" Bukannya mempersilahkan managernya masuk, Kyuhyun malah mendorong tubuh namja itu dan segera keluar hingga pintu yang ada di belakangnya ia tutup rapat.
"Apa?" Laki-laki yang terlihat lebih tua dari Kyuhyun itu mengerutkan keningnya. Tidak biasanya Kyuhyun mengajaknya bicara di luar.
"Hyung, sebaiknya kau pulang saja, aku lelah dan ingin istirahat." Ucapan Kyuhyun sontak saja membuat maneger itu kaget.
"Yak! Kau yang tadi memintaku kesini. Kenapa sekarang kau malah mengusirku?"
"Itu tadi Hyung, sekarang sudah tidak penting lagi." Kyuhyun mengatakannya tanpa beban, dan seolah tahu lawan bicaranya hendak marah, dia sengaja memberikan senyum termanis yang ia miliki.
"Wuah, jinjja? Aku bisa gila kalau begini."
"Mianhae, Hyung. Pulanglah dan gomawo karena sudah datang."
"Arra! Sebaiknya aku memang segera pulang. Tapi ingat, jangan menghubungiku lagi jika kau hanya ingin mempermainkanku. Aku juga butuh istirahat Cho Kyuhyun!" Setelah meluapkan emosinya laki-laki itu berbalik dan meninggalkan Kyuhyun yang menertawakannya, namun setelah sosok itu memasuki lift, Kyuhyun bungkam lalu bersandar di dinding sembari mengusap wajahnya.
"Aku dalam masalah besar, Hyung. Jebal..." bisiknya pelan.
Setelah beberapa menit di luar, Kyuhyun kembali memasuki unit apartemennya. Sembari mengatur jantungnya yang berdegup kencang, dia melihat Eunso duduk di sofa dengan posisi jongkok memeluk kedua kakinya. Gadis itu masih menangis.
"Ekhm!" Kyuhyun berjalan kembali mendekati Eunso.
Sementara itu, Eunso yang menyadari kedatangan Kyuhyun segera mengangkat kepalanya dan menatap Kyuhyun dengan wajah yang berlinangan air mata. Dengan jari-jari lentiknya ia menghapus sisa di pipinya itu.
"Go Eunso, berapa usiamu?"
"Ne?" Karena kepalanya yang terasa pening, Eunso tak terlalu jelas mendengar petanyaan Kyuhyun.
"Tadi aku tanya. Berapa usiamu sekarang?"
"18 tahun, Oppa."
"Jadi, kau mau punya anak di umurmu yang ke 19 tahun?" Kyuhyun sedang mencari cara untuk membujuk Eunso agar berubah pikiran.
"Ne, Oppa." Jawaban itu terdengar tegas, hingga Kyuhyun jadi bergidik.
"Tapi Eunso, mempunyai anak itu bukan hal mudah?"
"Aku tahu. Tapi Oppa tak perlu khawatir."
Alis Kyuhyun meninggi. Tak khawatir dia bilang. Hati Kyuhyun tertawa keras di dalam sana.
"Eunso. Itu tidak semudah yang kau pikir, lagipula... kita tidak mungkin melakukannya sekali lalu kau bisa langsung hamil." Kyuhyun merasa canggung membicarakan hal seperti ini, tapi demi membuat gadis itu berubah pikiran dia melakukannya.
"Aniya Oppa, aku sudah meminta pada Dokter untuk memberiku obat penyubur, jadi meski hanya sekali aku akan langsung hamil."
Kyuhyun membatu. Obat penyubur? Gila! Gadis ini benar-benar gila! Dia sampai meminta obat seperti itu pada Dokter? Lagipula Dokter macam apa yang memberi obat seperti itu pada anak remaja. Sial.
![](https://img.wattpad.com/cover/169590375-288-k779739.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Gomawo Nan Gwenchana [Fanfiction] √
Fanfic[Completed] Bagaimana jika kehidupan seorang mantan idol di masa lalu datang menghampirinya di kemudian hari? Mungkin itu sebuah kesalahan, atau bisa jadi sebuah keberuntungan. Dia, Cho Kyuhyun sang maknae dari Boy grup ternama Super Junior, harus...