Sugar Daddy [BoyxBoy]

chapter thirtyseven.

.
.
"BENER BENER LONTE KELAS KAKAP ! LO BENER BENER LONTE VY ! GUE GAK ABIS PIKIR SAMA LO ?!" teriak Luna setelah gue nyeritain semuanya ke dia diapartment gue....

Gue masih duduk diatas ranjang gue dengan wajah gak punya dosa, bingung, dan takut ngeliat Wewek gombel depan gue marah marah.

"Jawab curut !!!" teriak Luna yang ngebuat gue kaget,

"yahh gue mau jawab apa ? lo juga nanya apa-apa!" seru gue,

"Iya juga sih.... tapi ! Gak ! Lo gak bisa kaya gini Vy ! Lo mau jadi orang jahat apa gimana ?!" tanya Luna,

"Jahat gimana Lun ? gue juga gak ngerti sama keadaan gue sekarang"

"Yah lo Jahat, didepan Dito lo bertingkah seakan-akan lo bakalan ngebuka pintu yang lebar buat Dito, didepan Pak Carlos, lo juga seakan-akan ngebuka Bool lo lebar lebar demi batang Pak Carlos ! Lo maunya yang mana sih ? Lo gak boleh kaya gitu Vy !" balas Luna,

He's totally right dan gue sadar akan kenyataan itu. Gue cuman lagi gak bisa ngontrol diri gue. Rasanya masih abu-abu, antara Pak Carlos dan juga Dito.

"Gue bingung Lun, bingung. Gue gak suka kaya gini, berada diantara Dito sama Pak Carlos. Gue gak pernah mau kaya gini, dan gue gak pernah mau untuk milih kaya gini ! Please Lun, bawa gue keluar dari masalah ini, gue lama lama bisa gila !" jawab gue yang gak gue sangka gue udah nangis dihadapan Luna,

"Ayolah Vy, jangan nangis. Lo adalah manusia yang paling kuat yang pernah gue temui setelah Om Broto yang bisa main sama gue diranjang 12 ronde satu malam, tapi pointnya lo itu kuat dan lo harus bisa nerima realita kalo lo harus milih diantara mereka berdua, atau lo sama aja nyiksa mereka berdua" jawab Luna,

"okey let me ask you, Dito or Carlos ?" tanya Luna yang udah duduk disebelah gue,

"dua-duanya !" jawab gue,

"Lonte ! Pilih salah satu ! Denger kata hati lo, bukan nafsu lo !" teriak Luna disebelah gue,

"Okey gini aja, lo lebih dag dig dug kalo bareng siapa ? Dito or Carlos ?" tanya Luna,

"Hmmm Pak Carlos," jawab gue,

"Okey, okey.... lo lebih nyaman dan rasanya pengen gak mau pulang kalo lagi bareng siapa ? Dito or Carlos ?"

"Hmmmm Pak Carlo....ss" jawab gue,

"Lo lebih cinta Pak Carlos atau Dito ?"

"Pak Car...... " jawab gue......

gue sadar.... diantara semua pertanyaan itu hati gue emang tujuannya ke arah Pak Carlos. Selalu untuk Pak Carlos, bukan untuk Dito.

"Pak Carlos" jawab gue dihadapan Luna

"itu berarti lo cinta sama Pak Carlos, bukan Dito Vy... itu jalan yang harus lo pilih" balas Luna,

"Tapi Dito, gue gak mungkin ninggalin Dito" seru gue,

"Terkadang kita harus sedikit lebih egois untuk kebahagiaan kita. Ini waktu lo untuk bahagia Vy, bener bener bahagia bukan berpura-pura. Kerja keras, Pengorbanan, dan usaha lo selama ini udah waktunya lo bahagia dan dengerin kata hati lo. Suatu saat nanti, pasti... pasti Dito mengerti sama pilihan lo" jawab Luna

Gue langsung peluk Luna saat itu juga. Hati gue legah, rasanya beban yang ada dipundak gue udah bekurang dan rasanya gue udah mulai bisa bernafas dengan baik sekarang. Luna benar, Luna emang benar. Gue dari 3 tahun yang lalu mesti bangkit dari rasa sakit gue yang paling dalam, merasakan betapa sakitnya sebuah pengkhianatan dan yang gue sadar sendiri hal itu terjadi juga karna sifat gue yang terlalu childish dan terkesan terlalu memaksakan realita. 3 tahun gue bangkit, dan mencoba untuk kembali berjalan buat diri gue sendiri, agar gue bisa hidup dan sadar kalo gue masih ada jalan yang panjang kedepannya. Gue terlalu fokus sama jalan panjang itu, sampai-sampai gue lupa gue juga butuh istirahat dan paling penting bahagia. Luna benar, gue gak pernah mendapatkan kebahagiaan yang benar truly for myself. Selama ini gue.... gue bertahan, gue bertahan dan mencoba untuk bahagia bersama mereka, my dearest support system. Emak, adek gue yang tengil, Marsha, Luna, dan juga Dito. They are my support system tapi gue sadar saat gue kembali ketemu sama dia. The one who broke my heart and the one who restored my heart again. Mungkin kedengarannya gue bodoh mau jatuh cinta kembali sama orang yang bikin gue patah hati. Pada dasarnya he never try to brake my heart, i did. Gue terlalu memaksakan realita agar Pak Carlos selalu ada sama gue, selalu megang hati gue, padahal sebenarnya we need a time. Gue bisa balik jatuh cinta sama Pak Carlos gak segampang itu, gue benci sama dia. Benci banget, apalagi pas pertama kali gue ngeliat di rapat waktu itu. I Hate Him so much ! Tapi saat dia manggil nama gue pertama kali, rasanya hati gue yang patah kembali pulih. Setiap kami bertemu, kami bicara, bahkan sampai akhirnya gue bisa berada dalam hubungan yang baik sama dia, he really restored my heart, dan gue percaya sama dia. Gue gak tau gimana hubungan gue sama dia kedepannya tapi yang pasti gak bakalan sama dengan hubungan kita yang dulu.

dan buat Dito, he is the definition of guardian angel. He is my guardian angel. Gue gak bisa ngomong banyak tentang Dito, i always love him, tapi cinta gue beda dan gue selalu tau itu even gue mencoba untuk memaksan agar cinta gue berubah, it never change. Gue gak akan bisa ngucapin terima kasih yang cukup sama Dito. He's one of the reason gue bisa ada diposisi gue sekarang, dan gue gak akan pernah bisa lupain dia. Gue tau after this, hubungan gue sama Dito bakalan..... yahh bakalan berubah. Gue berusaha sebisa mungkin untuk gak nyakitin Dito. Trust me, gue gak mau kejadian kaya gini terjadi, but please, gue pengen bahagia. Gue pengen ngerasain gimana rasanya bahagia ngejalanin hidup gue, dan kalo kalian nanya gimana dengan kebahagiaan Dito ? sadar tidak sadar gue ngebantu Dito untuk bahagia. Dito gak mungkin hidup dan tinggal bersama dengan seseorang yang gak punya perasaan yang sama dengan dirinya. Dito deserve someone else yang bisa mencintai Dito sebesar Dito mencintai gue. Bertahan dan memilih Dito sama aja gue nyiksa Dito dan gue gak mau menyesali itu semua, trust me ini gak mudah, dan gak akan pernah bisa mudah. Tapi ini realitanya, gue harus memilih dan gue sudah memilih.

So let me live, and let me find my own happiness.

----
finally, Vy sadar kalau salah satu hal yang paling penting dalam sebuah kehidupan adalah.... rasa bahagia. I'm happy Vy bisa sadar dan bisa stand up for himself, dan mutusin sesuatu yang luar biasa sulit. Prouf of you Vy 👏🏻 Aduh gimana nih shipper Dito Vy ? Apa udah kandas ? HAHAHAHHA
Jangan lupa vote + komen yang banyak for the next update 💓🥰