Bidadari Pesantren

Realita kehidupan

Seorang  gadis lugu,lucu,cantik,dan menyebalkan itu bernama klarisa putri melina dia tumbuh dari keluarga yg sempurna,semua yg dia inginkan pasti terkabulkan.
Berbeda dengan gadis cuek,manis,dan pintar ini,gadis ini bernama audy sahara maulidya,gadis yg satu ini  lebih suka diam dan membaca semua buku favoritnya.Dan dia dibesarkan dari keluarga sederhana dan bisa terbilang keluarga yg mumpuni agama sekali.
Dan tidak lupa juga dengan seorang gadis yg terkenal tomboy,jutek,dan sanguints ini.namanya adalah Nabila putri azahra,ya memang dia seperti ini,sikapnya yg jutek itu membuat para lelaki banyak yg terpikat pada gadis yg satu ini.

Pada suatu pagi,audy sedang berjalan menyusuri taman dekat rumahnya dia berjalan dengan mengenakan baju berwarna pink,memang warna inilah yg membuat gadis yg satu ini nampak cantik dan anggun.di sela-sela kesibukannya yg tengah jooging sendirian ini!!,audy tiba-tiba terjatuh karna menabrak seseorang di depanya
"Maaf saya gk sengaja".jelas pemuda tampan dan bergaya so cool itu,namun hal itu tak membuat audy tergoda audy langsung berdiri dan nyelonong pergi begitu saja,tanpa memberi maaf pada pemuda itu.
"Hey tunggu".seru pemuda itu pada audy,tapi audy masa bodo.dia tetap berlari dan akhirnya "Brukkk".audy bertabrakan dengan gadis yg mengenakan baju olahraga berwarna biru muda itu.gadis itu sangat ayu bila di lihat-lihat dari jarak dekat."aduhhhh,kalau jalan pake mata dong!".gadis itu kesal dan terus saja memanyunkan bibir mungilnya itu,hal itu membuat audy gemas padanya.jadi audy langsung mencubit pipi gadis itu.
"Manyun aja tross sampai sukses".kata audy, gadis yg berada tepat di depan audy itu tampak kesal padanya
"Paan sih kamu ini audy".timpal gadis itu."iya deh aku minta maaf ya klarisa".pinta audy padanya,dan saking akrabnya mereka akhirnya klarisa pun tak begitu marah pada audy.dia hanya ingin memancing emosi temannya itu dan hal inilah yg membuat audy sering marah padanya.mereka melanjutkan jooging bersama sampai matahari mulai terang dan menusuk kedalam kulit mereka yg tertutup baju yg agak tebal itu.
"Huhh,capcay ya dy" .kata klarisa yg tengah mengelap peluhnya menggunakan tisue yg dia bawa.
"Cape kali sa".kesal audy pada sahabatnya itu
"Ya maksud aku itu hehe".tanpa basa basi audy langsung memutarkan bola matanya karna kesal pada klarisa.

"Dyyy......audy......dy.....".
Teriak seorang wanita yg mengenakan celana panjang yg tak ketat,dan mengenakan kerudung nya yg simpel itu.
Nafas gadis itu tampak terengah engah alias ngoa ngosan bgt.

"Ada apa bil?".tanya audy heran padanya
"Itu loh ayahmu".kata nabila walaupun nafasnya agak tersenggak,karna ngos ngosan.sebenarnya gadis yg satu ini lebih suka dipanggil (Bila)oleh teman dekatnya,atau oleh orang yg memang dekat dengannya.

"Iya ayahku kenapa?".tanya audy gelisah,klarisa hanya bingung melihat ekspresi kedua sahabatnya itu.

"Ayah kamu tabrakan dy".sontak audy malah terduduk dikursi taman dan bengong dia diam membisu tak berkata apa apa.

"Yg sabar ya dy".kata klarisa mencoba menenangkan sahabatnya itu.audy yg mendengar perkataan itu langsung berdiri tegap seolah tak terjadi apapun lalu dia berkata.

"Ayahku pasti masih hidup,aku harus menyusulnya".tegas audy pada kedua sahabatnya itu,tanpa pikir panjang audy berlari sampai-sampai bila dan klarisa tak dapat mengejarnya.

"Dy tungguin kita".sahut klarisa padanya tapi,hal itu tak membuat audy melirik pada sahabatnya itu .audy terus berlari dan berkata.
"Ayah,tunggu audy yah.audy mau susul ayah".katanya dan tak terasa air mata pun membasahi pipi berwarna kuning langsat miliknya itu.

-
-
-
-
'
-
-
-

RS. TARUMA SAKTI ARYA GUNA

Di tempat inilah,ayah audy terbaring lemah.audy yg tengah berlari pontang panting di jalan itu langsung memasuki ruangn yg dingin di dalam rumah sakitu itu.dan untungnya rumah sakit itu dekat dengan rumah audy.

"Sus,ada pasien yg bernama bapak zainal?".tanya audy yg sesang gelisah
"Emm tunggu ya mba".
Audy menunggu suster yg sedang mengecek nama itu dan.
"Oh ada mba,tapi pasien nya sudah dipindahkan keruangan dekat koridor yg bersebrangan dengan taman itu mba".jawab sang suster sambil menunjuk ke arah tersebut.
"Terima kasih mba".
Audy langsung bergegas lari dan apa yg dia temui disana hanya terdapat kamat mayit!!!.apakah ayahnya telah tiada?
Apakah secepat ini?
Dan bagaimana dengan bila dan klarisa yg tertinggal jauh di jalan sana?entahlah simak lebih lanjut ceritanya aja ya guya sambil terus vote dan komen.maaf kalau agak monoton ceritanya karna baru belajar.

See you next time

Bersambung ya.......