PRINCE OF MAFIA [#ROMANOV]

PRINCE OF MAFIA - 7| CONFUSED

ALOHHAAAA ALE'S COMEBACK

SIAPA YANG KANGEN ALE DAN HAZEL? ANGKAT KAKI WKWK

100 VOTE AND 50 COMENT I'LL BE UPDATE SOON

GIVE ME STAR OKAYY!!

•
•
•
•
•
HAPPY READING 👑

🔫🔪🔫🔪🔫🔪

"Bagaimana?" Suara berat Alezaro terdengar sangat dingin.

Hazel tiba-tiba saja gugup dan memandang pria itu sedikit takut. Ia tahu bahwa arah percakapan ini menuju tentang penawaran gila pria itu. Hazel mencoba menormalkan mimik wajahnya. "Bagaimana apanya?"

Hazel mundur saat melihat Alezaro kembali mendekati dirinya. Sial! Kenapa harus ada tembok di belakangnya.

Alezaro mengukung Hazel. Pria itu menatap gadis di depannya dengan intens. "Terima atau besok kau akan tahu konsekuensinya."

___________________________________________________________

ALEZARO PENTHOUSE| LOS ANGELES — USA| 23.00 PM

Hari sudah larut. Matahari kini sudah berganti menjadi bulan. Awan yang berwarna cerah pun berganti menjadi warna gelap yang kelabu.

Mungkin orang-orang sudah tidur untuk berlanjut kemimpi—tetapi tidak dengan Alezaro. Pria itu malah ingin berburu tengah malam ini.

Penthouse pria itu terletak sangat jauh dari perkotaan dan permukiman warna bahkan bisa di bilang tempatnya itu sangat terpencil karena berada di tengah-tengah hutan yang lebat.

Penthouse Alezaro adalah tempat pria itu bersiap-siap untuk menjalankan misi di dalam dunia gelap. Biasanya Alezaro akan berburu sesuai dengan targetnya.

Alezaro kini sudah mengenakan pakaian lengkap ala mafia. Pria itu meraih topeng berwarna gold dengan corak ular dan tengkorak disetiap ukirannya.

Wajah tampan pria iu pun sudah tertutupi oleh topeng yang sangat menyeramkan. Alezaro sengaja menutup wajahnya agar identitasnya tidak di ketahui oleh banyak orang.

"Leader, semua sudah siap." Ucap Hans yang sudah berada di ambang pintu kamar Alezaro.

"Stay position. I'll go." Perintah Alezaro dengan nada tak terbantahkan.

"Yes, Leader." Ucap Hanz. Pria itu menunduk sedikit sebagai tanda hormat kemudian melangkah pergi.

Alezaro melangkahkan kakinya menuju pintu berwarna hitam. Terdapat ukiran emas dengan tulisan "Ale's Room" yang begitu indah.

Alezaro menempelkan jari telunjuknya pada mesin fingerspint, lalu mendekatkan matanya pada sebuah lubang kecil—cahaya berwarna hijau pun mulai menscan semua yang Alezaro lakukan.

"It's me." Ujar Alezaro pada sebuah speaker kecil yang tersembunyi.

"Mr. Romanov it's here. Open the door." Ucap speaker tersebut—pintu itu pun terbuka.

Alezaro memasuki ruangan yang dipenuhi dengan berbagai macam senjata.  Mulai dari pistol, belati,  shot gun, revolver,  dan alat senjata ali lainya yang sangat mematikan. 

Tangan pria itu mengambi sebuah belati dan juga revolver jenis yang sangat mematikan.  Bagi Alezaro mengumpulkan semua senjata itu sangat mudah tanpa harus diketahui oleh pihak polisi dan juga FBI atau CIA. Dalam menjalankan dunia gelapnya Alezaro selalu memikirkan rencananya agar terlihat rapih dan juga membuat orang penasaran akan sosok yang selama ini menjadi Leader Black Moor—Mafia yang sangat ditakuti.