CHAPTER 7

402 37 8
                                    

Sudah hampir 30 menit chanyeol mondar-mandir di kamarnya ntah apa yang membuat hatinya tidak tenang

"Aneh.. Apa yang terjadi dengan sehun kenapa dari tadi aku memikirkan dia dan hatiku menjadi gelisah" ucap chanyeol kemudian

Padahal chanyeol tahu kalau pasti sekarang sehun sedang bersenang -senang dengan appa dan eommanya

~drttt..... drtttt..... ~

Tiba-tiba ponsel chanyeol yang diletakkan di meja berdering ia pun segera mengangkatnya ketika mengetahui kalau yang menelponnya adalah appanya

Bold adalah chanyeol dan italic adalah tuan park

"Yeoboseyo appa"

"Chanyeol apa sehun sudah pulang"

"Sepertinya sehun belum pulang appa karena daritadi aku belum mendengar suara mobil sehun"

"Daritadi appa menelepon sehun tapi tidak diangkat"

"Bukannya appa dan eomma bersama sehun? "

"Anniyo tadi setelah pertandingan basket appa dan eomma langsung kekantor dan sehun ijin sama appa untuk pergi merayakan kemenangan mereka"

"Mungkin sehun masih bersenang- senang dengan temannya appa dan appa tidak usah khawatir mungkin sebentar lagi sehun pulang"

"Yasudah kalau begitu yeol kalau ada kabar tentang sehun segera hubungi appa yaa"

"Baik appa"

"Lebih baik kamu istirahat ini udah malam besok kamu harus kesekolah "

"Iya appa kalau boleh tau appa dan eomma pulang jam berapa "

"Mungkin appa dan eomma bakalan pulang larut malam karena appa dan eomma mengambil cuti"

"Baiklah appa dan eomma hati-hati ya pulangnnya"

"Iya nak kamu istirahat yaa selamat malam, appa matikan ya"

"Nee appa selamat malam

Sambungan telepon chanyeol dan appanya telah terputus dan chanyeol memutuskan untuk membaringkan tubuhnya walaupun hatinya belum sepenuhnya tenang terlebih lagi setelah mendengar bahwa sehun tidak pergi bersama appa dan eommanya

"appa bahkan tak menanyakan tentang lomba yang kuikuti dan hanya menanyakan tentang keberadaan sehun" batin chanyeol sebelum terlelap menuju ke alam mimpi

Baru beberapa menit chanyeol terlelap dia harus terbangun lagi karena mendengar ada orang yang mengetuk pintunya dan ternyata yang mengetuk pintu kamarnya adalah bi laras dengan raut wajah yang sulit diartikan bi laras langsung menghampiri chanyeol yang sudah duduk di kasurnya

"Ada apa bi kok wajah bibi kayak khawatir gitu" jawab chanyeol kepada bi laras yang kini berduri di depannya

"Begini tuan saya tadi mendapat telepon dari rumah sakit katanya tuan muda sehun kecelakaan dan sekarang ada di ruang UGD" jawab bi laras

"Aaaa... Ppp... Aaaaaaa sehun kecelakaan bi" ucapa chanyeol kaget dia tidak percaya kalau adiknya itu kecelakaan

"Iya tuan" ucap bi laras membenarkan ucapan chanyeol

Tanpa pikir panjang chanyeol langsung menyambar jaketnya yang terletak di kursi belajar dan segera keluar dari rumah untuk pergi rumah sakit.

~HOSPITAL INTERNASIONAL SEOUL ~

Taksi yang membawa chanyeol telah sampai di rumah sakit dan chanyeol langsung berlari menuju ruang UGD dimana sehun dirawat

Sesampainya di depan ruang UGD chanyeol melihat kalau pintu itu belum terbuka itu berarti dokter belum selesai memeriksa sehun. Chanyeol sangat khawatir dengan keadaan sehun sampai dia mondar-  mandir didepan ruang UGD dengan perasaan gelisah

ARE YOU OKEY ( CHANYEOL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang