13.

911 39 0
                                    

Sampai dikafe yang dituju sang dosen kami saling memarkirkan mobil dan keluar dari mobil kami masing - masing.

Aku hanya mengekori sang dosen, ia pun memilihkan tempat yang paling pojok , akupun bingung kenapa mencari tempat duduk yang paling pojok,

Kami pun saling memesan, aku yang cukup lapar, karna dari pagi aku hanya makan sedikit makan malam ini aku pesan untuk makan malam. Sambil menunggu pesanan kami, aku hanya menunduk diam, pak dosen pun langsung menaruh hpnya dimeja yang semenjak tadi ia pegangin. "Kamu apakabar? Apa kamu sudah menikah? Atau punya pacar??" Tanyanya yang begitu banyak.. "kabar saya baik, saya belum menikah!" Kataku sambil tersenyum pada nya. Tidak lama kemudian makanan pesanan kami datang.

Sambil makan ia banyak tanya tentang keadaanku sekarang, bahkan dia bercerita sudah bercerai dengan istrinya, bahkan yang buat aku terkejut ia masih menanyakan bagaimana jawaban yang dulu pernah dilayangkan kepadaku. Aku pun hanya terdiam, melanjutkan makanku, kami saling tukar no hp.

Setelah selesai makan kami langsung pulang karna aku pun merasakan lelah sepanjang hari ini banyak sekali kerjaan dikantor.

-------------
Derttt.. dertt... Derttt... Hpku bergetar pagi ini, padahal aku harus berangkat kekantor, aku pun melihatnya kelayar , ternyata sang dosen aku menamainya "my dosen" aku pun segera mengangkatnya, " halo, selamat pagi lidya... Kamu bisa turun keloby apartemen mu , aku menunggumu." Tiba-tiba langsung dimatikan hpnya.

Aku pun segera bergegas turun ke loby, ternyata pria itu datang, ada apa ya sebenarnya si bapak pagi pagi datang ke apartemen ku.

" Mau berangkat kekantor, mari saya antar?" Katanya sambil tersenyum padaku. " Pak, saya bisa bawa mobil sendiri, tidak perlu repot-repot bapak, datang sepagi ini, untuk mengantar saya." Penjelasan ku.

Tapi ia terus memaksaku untuk tetap diantar olehnya, akhirnya ku pun mengiyakan.

(Kurang lebih lobynya seperti ini)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Kurang lebih lobynya seperti ini)

AKU BUKAN PELAKORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang