Tiga bulan kemudian
-----
Lidya provTidak terasa sudah tiga bulan aku bekerja di bank asing ini. Aku menjalankan hari hariku dengan sangat baik, kehidupanku semakin hari semakin lebih baik, aku sudah bisa mencicil sebuah apartemen yang terbilang cukup besar dari pada kosanku yang lama.
Kalo ditanya ada gak sih, laki laki yang mendekatiku? Jawabannya ada yaitu supervisor di tempat aku bekerja. Tapi aku tidak merespon perasaan nya, aku hanya ingin fokus kesuksesan ku saat ini.
Sampai suatu ketika aku kembali bertemu seseorang yang selama ini sudah aku pendam rasanya yaitu sang dosen. Aku bertemu dengan di tempatku bekerja , sepertinya dirinya sedang mengurus suatu dokumen yang cukup penting menurutku. Aku hanya melihatnya yang sedang dilayani oleh anak buahku, dia hanya tersenyum, karna aku harus profesional, tidak boleh ngobrol diluar pekerjaan saat dalam jam bekerja.
Jam 5 sore selesai juga kerjaan ku akhirnya aku menuju parkiran dimana mobilku parkir menuju tempat apartemen ku.
Dipertengahan jalan tiba - tiba ada mobil hitam memotong jalanku, dan aku sedikit merasa kesal apa maksudny sampai akhirnya orang itu keluar dan ternyata sang dosen. Dia mengetuk kaca mobilku, aku yang terkejut langsung membuka kaca jendela dan dia mengajakku minum sebuah kopi disalah satu kafe terdekat . Aku yang mengiyakan langsung mengikuti mobil sang dosen.
(Kurang lebih mobilnya Marcelo kayak gini ya guys..🤭)
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU BUKAN PELAKOR
AlteleYANG PERLU KALIAN INGAT SAYA BUKAN PELAKOR.. *Jangan lupa vote and comment ya guys..* perhatiannya membuat aku nyaman, "kenapa bapak baru sekarang peduli dan sayang sama saya sekarang?" --- Lidya Marsha Winata------ "sejak awal saya sudah memperh...