Bab 7

1.4K 122 12
                                        

Ketika semua masih terheran dengan apa yang di miliki oleh Anweil, mereka langsung mencari Anweil yang menghilang setelah latihan. Ternyata Anweil pergi ke perpustakaan membaca semua buku yang ada disana. Tanpa di latih dengan semua orang ternyata Anweil sudah mampu mengendalikan itu semua. Bahkan paras dan rupa Anweil pun berubah menjadi pria yang sangat tampan dan juga cantik jika di lihat sekilas.

Anweil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anweil

"Ibu, maafkan aku. Aku ingin kembali kedunia manusia ibu, aku tidak ingin disini. Bukan tempatku disini." ujar Anweil kepada dirinya sendiri dan memandangi photo ibunya.

'Anak ku, jangan bersedih. Inilah tempatmu yang cocok nak. Hanya disini kau bisa belajar dewasa dan mengendalikan semuanya.' sahut Sarida Bree.

Sriiiiiiiiiiiiiiiiiiiing

Sebuah cahaya muncul lalu, terlihat sosok bayangan ibunya Anweil disana. Terlihat cantik dan sehat. "Ibu,"

Sarida Bree

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sarida Bree

"Ibu aku merindukanmu, aku ingin ikut dengan ibu." ujar Anweil.

"Tidak bisa anak ku. Tetaplah disini dan belajar hingga kau mampu mengendalikan emosimu saat kau sedang bertarung. Ingat, perhatikan musuhmu saat kau sedang melawan dan bertarung, ibu hanya bisa membantumu sedikit. Sekarang giliranmu untuk melakukannya," sahut Sarida Bree.

Kemudian bayangan Sarida hilang begitu saja, Anweil nampak sedih tetapi ia sadar ia tidak boleh bersedih hati. Saat ini yang di butuhkan Anweil adalah keberanian dan melatih segala cara kemampuannya. Ia memutuskan untuk bermeditasi di dalam perpustakaan itu. Sementara Arfan, Rendiya, Mrs. Rani, Joe, Miranda, dan Steven mencari-cari Anweil sudah satu bulan lamanya. Anweil tidak menyadari perubahan pisiknya selama ia bermeditasi di sana, rambutnya berubah panjang dan putih, wajahnya tampan sekaligus cantik, dan ia pun tidak menyadari kalau sudah satu bulan lamanya disana. Setelah bermeditasi, hatinya terasa mantab dan tak tergoyahkan. Ia berubah menjadi sosok yang berbeda, lebih berani dan percaya diri.

Pintu kristal perpustakaan itu terbuka, asap mengepul dari dalamnya. Di balik asap itu muncul sosok Anweil yang berbeda. Arfan, Rendiya, Mrs. Rani melihatnya. Kemudan Anweil tersenyum kearah mereka, lalu Arfan menghampiri Anweil dan bertanya kepadanya.

BL-The Land Of DawnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang