Tingkerbell Boy -ChanBaek- End

7

Rumah sakit...

TINGKERBELE BOY
BAEKHYUN X CHANYEOL
STORY BY IM
.
.
I'm looking
There isn't much time left
To make a wish, I wish there could be another day,
Our tomorrow.

Sesuai permintaan Seulgi setelah bekerja di tempat ayahnya Baekhyun segera pergi ke rumah sakit. Melakukan semua pemeriksaan mengingat dia akan menikah Baekhyun pun memeriksa seluruhnya.

"Bagiaman dok apa saya tidak apa-apa?."

"Anda mengalami sakit kepala yang parah bahkan sering merasakan kelumpuhan di beberapa anggota tubuh dan berperilaku sedikit berbeda bukan?."

"Em iya dok. Apa itu masalah."

"Apa ini sudah terjadi lama?."

"Ya sekitar hampir satu tahun dok." seingat Baekhyun memang saat kabar Chanyeol menikah dengan Ren lah rasa sakit itu datang.

"Maaf jika saya membawa kabar buruk. Tapi.. Ada tumor yang tumbuh di otak anda tanpa anda tau."

"Apa! Tumor?!."

"Ya tuan anda dinyatakan mengindap tumor otak glioma sub-tipe Astrositoma pada grade IV atau biasa disebut glioblastoma."

Apa salah Baekhyun hingga dia harus seperti ini. Baekhyun hanya ingin bahagia namun seolah kebahagiaan itu haram untuk nya.

1 tahun. Hanya sesingkat itulah hidupnya?. Baekhyun sudah tidak bisa berkata apa-apa. Apalagi saat ini dia melihat Seulgi tengah mencoba baju pengantinya dengan bahagia.
Bagaimana dia menjelaskan semuanya.

"Seulgi."

"Iya Baekhyun."

"Aku pergi ke cafe disana ya. Aku tiba-tiba haus. Selesaikan semua dan menyusullah." Seulgi hanya mengangguk dan Baekhyun segera pergi. Tak kuat jika dia melihat wajah bahagia itu harus bersedih.
Baekhyun segera duduk di meja pojok. Menatap jalan yang ramai adalah kegiatannya.

"Baekhyun?!." sebuah suara mengintrupsinya.

"Chanyeol!." nyatanya takdir itu sangat pendek.

"Apa kabar.." Chanyeol duduk didepan Baekhyun. Keduanya masih memiliki tatapan merindu.

"Baik. Kamu?."

"Baik."

".."

"Dengan siapa disini?."

"Seulgi."

"Ah gadis cantik itu. Aku dengar kalian akan menikah ya?."

"Em ya." keduanya terdiam. "Kamu sendiri dengan siapa?."

"Aku sedang menunggu kolegan ku tapi dia sepertinya terlambat karena jalanan sedikit ramai."

"Eumm."

"Sudah 4 tahun ya dan kamu belum berubah. Masih manis." bohong jika Baekhyun tidak tersipu.

"Sama kamu juga masih tampan. Yang berbeda kamu milik Ren."

Skakmat! Chanyeol tidak bisa mengela jika Ren telah mengisi beberapa hatinya karena mereka terlalu lama bersama.

"Maaf.."

"Tidak ada yang perlu dimaafkan Chanyeol. Aku yang melepas mu dan kamu sudah seharusnya memiliki anak bukan."

"Ya."

"Dan maaf bisakah kamu pergi karena Seulgi akan datang. Aku hanya bingung bagaimana aku menjelaskan padanya siapa kamu."

"Ah ya." Chanyeol sudah berdiri.