29.

6.5K 636 15
                                    

Keadaan kembali seperti semula, mereka sudah baik-baik saja. Adegan menangis kemarin sudah selesai, sekarang Yoongi sudah tidak sedih lagi, dan Taehyung pun sudah tidak marah.

Saat ini Taehyung mengantar Yoongi kesekolahnya, liburan telah usai saatnya kembali belajar.

Didalam mobil tidak sesuram kemarin, saat ini celotehan Yoongi mendominasi perjalanan. Taehyung tersenyum tipis mendengar Yoongi yang bicara kelewat semangat.

"Hubungi aku jika sudah pulang."

"Baik Hyung..." Yoongi mengangguk lalu keluar dari mobil, setelah melihat Yoongi benar-benar masuk kedalam gerbang Taehyung baru melajukan mobilnya menuju kantor.

.

.

"Yoongi..."

Baru saja masuk kedalam kelas Yoongi sudah disambut oleh suara teriakan Jimin dan Hoseok, tak lupa juga tubuhnya diterjang pelukan.

"Tidak bisa bernafas..."

"Hehe maaf..."

Keduanya menyengir tanpa rasa bersalah. Yoongi tersenyum melihatnya, dia merindukan kedua sahabatnya yang berisik ini.

"Kami merindukanmu Yoon, haih liburan kemarin kita tidak bisa bermain..."

Hoseok mengatakan itu sambil memajukan bibirnya, Jimin mengangguk setuju mendengar perkataan Hoseok.

"Aku juga, liburanku kacau..."

Yoongi menunduk mengingat masalah kemarin, dia juga kembali mengingat pembicaraannya dengan Jungkook.

"Nanti pulang sekolah kita main dulu ya, kalian bisa?"

Keduanya mengangguk, Yoongi tersenyum lebar. Sudah saatnya dia mengungkapkan semua kepada sahabatnya.

.

.

'Hyung tidak perlu menjemput, aku akan pergi sebentar dengan Jimin dan Hoseok. Tidak apa kan?'

'Baiklah'

Taehyung menyeringit membaca pesan dari Yoongi, untuk apa Yoongi pergi dengan temannya itu?

Dan sejak kapan dia peduli dengan hal seperti ini? Sepertinya sejak jatuh kepada Yoongi. Dia heran kenapa bisa jatuh sedalam ini kepada si bocah cerewet.

Padahal bocah itu kelewat manja dan cerewet, namun tidak bisa dipungkiri bahwa bocah itu juga kelewat manis dan menggemaskan.

Taehyung mengeluarkan senyum tipis teringat bahwa sampai sekarang dirinya masih digantung, belum ada kepastian bagaimana perasaan Yoongi padanya.

Tapi dia juga mengerti, hal ini tidak mudah untuk Yoongi. Umurnya masih sangat muda, pasti sangat terkejut karena harus menjalani kehidupan seperti ini. Dia mencoba memahami Yoongi, tidak ingin memaksa.

.

.

"Yoongi kenapa baru bilang?!"

Yoongi menunduk malu saat mejanya diperhatikan pengunjung lain karena teriakan Hoseok.

"Jangan berteriak..."

Wajah memelas dikeluarkan Yoongi, memandang kearah Hoseok yang sedang bernafas berat seperti habis lari maraton.

"Jimin..."

Jimin hanya mematung sejak Yoongi memberi tau tentang pernikahannya dengan Taehyung, terlampau terkejut.

"Maafkan aku, aku takut untuk memberi tau kalian..."

Yoongi menunduk air matanya keluar tanpa isakan, dia takut jika kedua sahabatnya akan menjauhinya, dia tidak akan bisa tanpa mereka.

Jimin dan Hoseok menghela nafas, mereka memeluk Yoongi sangat erat. Jujur sebenarnya mereka kecewa, sebagai sahabat rasanya mereka tidak dipercaya. Namun mereka mencoba berada diposisi Yoongi, dan memang akan terasa sulit mengatakan hal seperti ini.

"Tenanglah, kami tidak apa. Namun lain kali jika ada sesuatu bicaralah pada kami..."

Elusan dipunggung terasa oleh Yoongi, dia mengangguk mendengar perkataan Jimin.

.

.

Saat tiba di apartemen tempat itu sangat sepi, tentu saja karena hanya ada dia disana, Taehyung jam segini belum pulang.

Selesai membersihkan diri Yoongi langsung menuju dapur, hari ini dia sangat semangat memasak untuk Taehyung. Nanti juga rencananya dia akan memberi tau Taehyung kalau kedua sahabatnya sudah mengetahui hubungan mereka.

Makanan sudah tertata dengan cantik dimeja, Yoongi tersenyum puas melihat hasil karyanya. Duduk menunggu Taehyung sambil memainkan ponsel. Jam setengah sembilan Taehyung baru sampai.

Keduanya makan dengan tenang, setelah makanan mereka habis baru Yoongi memulai percakapan.

"Hyung..."

"Hm?"

"Kedua temanku sudah tau tentang kita, apakah itu tidak masalah?"

Yoongi dengan gugup menanyakan itu, takut jika Taehyung marah karena tidak suka.

"Itu bagus."

Jawaban Taehyung membuat Yoongi tersenyum lebar.



***


Lama ya?

Jangan lupa vote dan komen nya sayang 🍁

My Kaku Husband (TaeGi)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang