Luna membuka matanya perlahan,buru buru merubah posisinya menjadi duduk ketika ia sadar berada ditempat yang asing untuknya.
Dimana?
"Udah bangun lo mbak?" seorang pria datang membawa segelas air putih,ahh ini pria yang menolongnya tadi "Tadinya ini buat gue,tapi karena gue baik hati dan tidak sombong serta rajin menggombal,jadi ini buat lo aja" pria itu menghampiri Luna yang berada di ranjang,menyodorkan gelas berisi air putih itu padanya.
Luna meraihnya ragu ragu lalu meminumnya rakus sampai habis "Waaah aus banget ya lo mbak?" pria itu tersenyum takjub melihat Luna yang minum satu gelas air hanya dalam satu tarikan napas.
"L-lo siapa?" Luna bertanya ragu,pria itu duduk di pinggir ranjang membuat Luna sedikit bergeser,takut "Biasa kali mbak,gue gak bakal macem macem" ujarnya tertawa melihat Luna seperti orang sakit gigi,eh ko sakit gigi sih!? Ah lanjut ah ribet lu thor -omel pria itu karena authornya ganggu mereka lagi berduaan.Kalo gak gara gara gue yang nulis juga lo kaga bisa beduaan peang! -author emosi.
"Kenalin,gue Adit" pria itu menjulurkan tangannya mengajak bersalaman,modus tross lo -author bacot.Gue bagel pake swalow ni ah! -Adit kesel sendiri.Authornya kesenengan ngeliat Adit kesel.
"Luna" ia menjabat tangan Adit,saling memberikan senyuman "Cantik banget namanya,secantik..." ucapannya menggantung,Luna menunggu penasaran "Secantik kucing gue" ujarnya membuat Luna malu karena berpikir Adit akan mengatakan 'secantik muka lo'.Luna ayan,pede bat elah -author bacot gabisa diem.Minta di bagel make palu Thor -Luna sebel sama author.
Tak lama,kucing berwarna putih masuk ke dalam kamar melalui pintu khusus yang sengaja disediakan untuk aksesnya keluar masuk.Kucing itu lalu melompat ke pangkuan Adit "Nah ini kucing gue" Adit memperkenalkan nya pada Luna "N-namanya siapa?" walaupun merasa aneh dengan tingkah dan ucapan Adit,Luna tetap berusaha mengerti "Namanya Riko"ujarnya membuat kening Luna berkerut.
"Cowo?" Adit mengangguk "cantik?" Luna keheranan "Oh..biasalah.Dia ini transgender,siang Riko malemnya Rika" ujar Adit,Luna hanya diam "Garing" ujarnya kemudian membuat Adit mengerjap 'Gue gak bercanda kali!'
Adit hanya memandangi Luna yang memasang wajah datar didepannya "Gue boleh ralat omongan gue gak?" Adit berujar,Luna hanya memandangbya menunggu jawaban "Nama lo secantik muka lo" ujarnya membuat Luna bergeming di tempatnya,pandangan mereka terkunci satu sama lain sampai akhirnya Luna tersadar karena mendengar suara rintik hujan di luar sana.
Luna langsung menyibakkan selimut yang menutupinya dan berlari ke balkon yang posisinya lurus dari arah ranjang yang ia tempati tadi.Adit keheranan melihatnya,meletakkan kucingnya di lantai lalu menghampiri Luna.
Luna menggenggam pagar balkon yang terbuat dari bahan besi,dingin menusuk kulitnya tapi ia menyukainya.Luna memejamkan matanya,merasakan angin dan air hujan yang sesekali membasahi wajahnya karena tiupan angin.
Adit hanya bisa memandanginya takjub,di dalam hatinya ia memuji Tuhan yang sudah menciptakan Maha Karya seindah Luna.Alay lo thor -Adit ngoceh.Bacot ayam kremes,emang bener kan Luna cakep -author bales ngoceh.Iya juga si -Adit kremes akhirnya ngaku.
"Adit" panggil Luna,Adit kaget,kok Luna tahu dia disampingnya? Jangan jangan... "Lo wangi banget" Luna berujar memandang Adit dari samping,melihat wajah Adit yang kentara sedang berpikiran aneh dengan pandangan datar.
"Gue mau tanya" ucapnya,Adit mengangguk mempersilahkan "Lo yang nolongin gue tadi ya?" Adit mengangguk "Lo yang bawa gue ke sini?" Adit kembali mengangguk "Lo kenapa mau nolongin gue padahal lo gak kenal Luna?" kali ini Adit diam,dia sendiri bingung kenapa dia bisa peduli pada orang tak di kenal.
Luna menghela napas ketika tidak mendapat jawaban "Ah gue tau kenapa gue nolongin lo" Adit berujar mengangkat jari telunjuknya tinggi tinggi,Luna menunggu "Karena Adit Sanjaya itu baik hati dan tidak sombong serta rajin menggombal" ujarnya membanggakan diri membuat Luna tersenyum miring "Pede" singkat Luna tersenyum miring lalu kembali memandang hujan didepannya.
