Vote tanda Bintang di ujung kiri bawah ya Readers :)
¤¤¤¤
>>Brakkkkk....
"Gie!"
Teriak Liliana melihat Gie tergletak ke lantai"Kaka Ipar!"
One segera menangkap Gie sebelum ia terjatuh kelantai, dibantu oleh pelayan One membawa Gie ke sofa yang ada di ruang tamuLiliana langsung mengambil ahli telepon dan berbicara dengan si penelpon itu
"Hallo saya Liliana ibu dari Simon Dominic, boleh anda sampaikan kembali apa yang terjadi dengan putra saya?"
"Maaf nyonya, saya mengabarkan bahwa putra nyonya sedang berada di Elizabet Hospital, satu jam lalu mobil yang di kendarainya mengalami kecelakaan"
"Apa?!"
Pekik Liliana tidak percaya"Sebaiknya nyonya segera kemari, karena tuan Dominic dan supirnya masih belum sadar nyonya"
Liliana hanya menangis, tidak menjawab lagi ucapan si penelpon itu
Liliana juga tergletak ke lantai dengan memeluk gagang telepon didadanya
"Putraku!"
Teriaknya dengan terisak piluChristian segera memeluk Liliana dan mencoba menenangkannya
¤¤¤¤
>>Elyzabeth Hospital...
Gie bersama kedua orangtua SamD dan One mendatangi Elyzabeth Hospital begitu mendengar kabar bahwa SamD mengalami kecelakaan sewaktu berangkat ke kantor
Gie yang tidak mampu berjalan lagi akhirnya menggunakan kursi roda selama dirumah sakit, dengan sabar dan penuh perhatian One selalu berada di samping kaka ipar kesayangan itu
"Tenanglah kaka ipar, SamD lelaki yang kuat, dia akan baik-baik saja"
Ucap One mencoba menenangkan GieAir mata Gie terus mengalir sejak ia mendengar kabar kecelakaan itu, ia bahkan tidak berbicara sama sekali, separuh jiwanya seperti hilang dan hatinya begitu hancur saat ini
Tiba di ICU dokter hanya memperbolehkan satu orang untuk masuk secara bergantian
"Aku ingin melihatnya, Momm biarkan aku melihat suamiku"
Pinta Gie dengan terisak"Tentu sayang, kau yang akan melihat SamD pertama kali"
Seorang perawat mendorong kursi roda Gie masuk kedalam ruang ICU
Gie meremas kedua tangannya saat melihat sebuah tirai biru menutupi sebuah ranjang perawatan
Gie semakin terisak mana kala ia melihat SamD berbaring dengan kepala di balut perban dan beberapa luka goresan diwajah SamD
"Tidak banyak waktu nyonya, pergunakan waktu anda semaksimal mungkin"
Ucap perawat itu ramah kemudian meninggalkan Gie disana sendiriTangan Gie bergetar menggapai tangan SamD, Gie menggenggam tangan suaminya itu erat sambil terisak pilu
"Aku disini sayang, buka matamu SamD please"
Isak Gie piluGie menciumi tangan SamD dengan sayang, ia terus berdoa pada Tuhan agar suaminya segera bangun dan baik-baik saja
¤¤¤¤
>>Dokter mengatakan bahwa SamD baik-baik saja tidak ada yang serius dengan keadaannya, hanya terjadi benturan kecil dikepala dan dada sebelah kanan
Seluruh keluarga akhirnya bisa bernafas lega namun tidak dengan Gie yang masih terus menangis karena SamD belum juga sadar sampai saat ini
"Tenanglah nak, dokter sudah sampaikan bahwa SamD baik-baik saja jangan menangis lagi, kasihan bayi dalam rahimmu jika kau terus seperti ini"
Sovia yang baru saja datang bersama Gill Dunn mencoba menenangkan putrinya
KAMU SEDANG MEMBACA
LIMIT • SIMON DOMINIC
AventuraGie Track Ingin bersama "Pria"nya lebih lama +NC25 +Full of Persecution +Sad +Darkness