Tak usah kau tanyakan lagi
Tak usah kau hindari lagi
Dan hingga kini
Kusendiri lagiCukup aku rasakan ini
Kau sudah bersama yang lain
Sakit sekali
Sakit sekaliTak usah kau tanyakan lagi
Tak usah kau hindari lagi
Dan hingga kini
Kusendiri lagi..Kini..
KisahKu-Brisia Jodie
84.Bersama Kesedihan
Nayya sempat pingsan beberapa menit setelah melihat kartu undangan itu,tapi tak lama,ia sadar kembali,karena luthfi dengan segera memberinya minyak angin
Nayya:"NAYYA KECEWA SAMA KALIAN!KALIAN GAPUNYA RASA MANUSIAWI SEDIKIT PUN,KALIAN GA PUNYA HATI!KALIAN PERGI GITU AJA TANPA NGUCAPIN SEKEDAR KATA MAAF!"
Luthfi hanya bisa terdiam,semua yang dikatan nayya benar,ia dan keluarga nya memang sangat tak bertanggung jawab atas apa yang mereka sudah janjikan ini
Nayya menunjuk gaun dan jas tunanganya dan putra yang sudah berserakan di jalan dengan keadaan yang sudah sangat basah dan kotor
Nayya:"abang liat itu?!itu nayya beli untuk di pake malam ini!!tapi apa,kalian pergi gitu aja tanpa kata permisi sedikit pun,bang luthfi boleh datang kerumah sekarang,liat,rumah itu,udah di dekor serapih mungkin,semua udah nayya dan orang tua nayya siapin dengan baik,dan satu lagi,undangan!undangan udah kesebar,bayangin gimana malu nya nanti nayya sama orang tua nayya bilang sama orang banyak bahwa tunangan nya batal!nayya bener bener kecewa!kalian gaada hati sama sekali!"
Nayya kembali menangis saat menyadari bahwa keluarga putra benar benar sudah kelewatan pada nya dan kedua orang tua nya
Luthfi:"nay nay nay denger gue dulu,kita bukan nya ga perduli sama semua ini,kita sekarang lagi gaada waktu banget nay,tapi kita janji ko bakal dateng nemuin keluarga lo dan ngobrol baik baik,kita bakal minta maaf sama kalian.. nay please gue mohon jangan benci keluarga gue.."
Nayya:"bang,itu kaya taksi yang mau jemput abang deh,udah bang luthfi pergi aja,gapapa biar nayya dan keluarga nayya yang nanggung semua nya,biar nayya yang nanggung malu,sedih,dan kecewa!!kalian bahagia aja di sana,oiya salam buat p-putra"
Luthfi:"lo ikut sama gue ya,gue anter lo pulang"*ucapnya sembari memegang pundak nayya tapi segera di tepis
Nayya:"gausah bang,udah nanti abang telat ke bandara nya,udah bang sana pergi ajaa.."*ucapnya sembari terus mendorong tuuh luthfi kedalam taksiSetalah taksi yang membawa luthfi melaju,nayya lagi dan lagi terduduk lemas di jalan sembari menangis
Ia beranjak berdiri mengambil gaun dan jas nya,lalu berjalan menuju gerbang rumah putra
Tubuh nya merosot ke tanah dan bersandar di gerbang rumah itu
Nayya menekukan kaki nya dan menyembunyikan kepala nya sembari memeluk kaki nya yang di tekuk,ia terus memeluk gaun dan jas itu dengan erat,dan air mata yang terus menetes berjatuhan pada gaun dan jas itu
Tak lama,sebuah sinar yang sangat terang membuat nya mendongak seketika
Ternyata sudah ada mobil kedua orang tua nya dihadapan nya
Terlihat kedua orang tuanya keluar dari mobil dan menghampiri nya bersama payung yang sudah melindungi tubuh mereka dari air hujan
Dengan sergap tubuh nya dipeluk oleh bunda nya dengan lembut
![](https://img.wattpad.com/cover/198064355-288-k367280.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Kah? [Completed]
Fiksi RemajaBiarkan takdir yang menentukan semuanya -NayPut. //Tahap revisi//.