Brother & Sister

page 17

brother & sister

•°•

"perut gua mau meledak nih kayanya," kata donghyun sambil usap-usap perutnya yang buncit.

youngmin dan daehwi mengacungkan jempolnya seolah setuju dengan perkataan donghyun. "gua gak sanggup kalau harus makan lagi," sahut daehwi, melirik kantung kresek berisi makanan yang belum disentuh sama sekali.

di sebelah si bungsu woojin tiba-tiba sendawa, kenceng banget sampai nayoung yang duduk gak jauh hampir kejungkel. "ya ampun,.."

"jorok ih!" kiara menepuk pundak woojin sebagai bentuk protes, dia juga ikut kaget soalnya.

"haduh itu tuh tanda gua gak kuat makan lagi," sungut woojin. "mampus lu masih banyak makanan sisa, sebagian malah belum disentuh sama sekali."

kiara jadi harus berpikir keras ini makanan sisa mau diapain? dibuang??

"awas aja sampe lu bilang buang aja," cetus woojin. "kan gua udah bilang jangan beli banyak-banyak, elu aja batu, susah dikasih tau."

"siapa juga sih yang mau ngebuang?!" sungut kiara gak terima. "gue tuh lagi mikir ini makanan mau dikemanain, kan gue gak ada bilang buang aja!"

abis itu malah ribut.

"udah udah jangan ribut!" ucap nayoung menengahi. "biar gak mubazir sebagian kasih ke tetangga aja, sebagian di taruh kulkas buat dimakan besok. beres kan?"

kiara bangun lalu ngambil beberapa kantung kresek buat disimpan ke dalam kulkas. "minta tolong dong kak nay, sebagian lagi kasih tetangga." katanya.

nayoung ngambil kantung kresek yang tersisa. "oke."

"aku anter nay," kata youngmin tiba-tiba ngekor di belakang nayoung. "udah malem gini kamu berani sendirian?"

"gak sendiri, kan kamu nganter. gimana sih?"

youngmin ketawa, nayoung ikutan ketawa.

"hmm… dunia berasa milik berdua, sisanya cuma ngontrak buat napas." celetuk donghyun.

"kak donghyun kalo iri bilang aja sih." balas kiara. selesai taruh makanan ke kulkas dia ambil tempat di samping daehwi yang udah goleran, gak mau deket-deket woojin nanti bawaannya emosi terus.

"iri mah sudah pasti," respon donghyun. "tapi lagi males berurusan sama cewek, lagi pengen menjomblo nih."

"cih!" daehwi mendecih. "sekarang bisa bilang gitu, liat aja besok tiba-tiba udah jalan sama cewek lagi."

"hahahahahaha…" donghyun nya cuma ketawa ganteng.

"by the way lo mau sampai kapan di bandung, kak?" tanya daehwi pada kiara.

di pojok sana woojin diam-diam melirik satu-satunya cewek di ruangan, ternyata ikut kepo.

"kurang tahu berapa lama, tapi kayaknya bakalan lama deh." jawab kiara. "kenapa?"

"lo gak ada niat mau susur bandung gitu?"

"susur bandung?"

daehwi ngangguk. "kan niat lo ke sini mau liburan tuh, sekali-kali susur bandung lah. nanti gua tunjukin tempat wisata kekinian yang hits di instagram."

"hm, boleh juga sih. kapan?" tanya kiara.

"kapan aja boleh, bebas, tapi weekday lebih bagus." saran daehwi.

donghyun angkat suara. "ikut dong!"

"bareng-bareng deh kalo gitu," sahut kiara. "ajak kak nay sama kak youngmin juga. kan asik tuh kalau ramean."