Memory - Jooheon (Part One)

174 11 0
                                    

Beberapa bulan ini banyak hal yang terjadi. Ia masih bisa mengingat dengan jelas betapa ngerinya jurang yang membuat seseorang tewas karena melompat dari sana, di saksikan dirinya dan ke enam sahabatnya.

Kata-kata wanita itu bagai karma yang terus terjadi pada mereka. Dari mulai Kihyun, Shownu, Minhyuk, Changkyun, Hyungwon dan Wonho. Mereka semua telah merasakan kebahagian yang memang akan mereka dapatkan saat bersama cinta sejatinya tapi tak mungkin bisa melupakan wanita yang telah mati karena perbuatan jahat mereka.

Bahagia.. tapi tak sebahagia itu.

Rumah dihadapannya tampak sepi. Ini adalah hari kesekian dimana Ia mengetahui tempat tinggal satu-satunya wanita yang ada di masalalunya.

Wanita satu-satunya yang mengisi ruang hatinya sampai saat ini. berkat orang-orangnya, Ia bisa mendapatkan informasi tentang tempat tinggal wanita itu sekarang.

Ia menerka-nerka, reaksi seperti apa yang akan di tampilkan wajah cantik wanitanya saat bertemu dengannya.

Dan tentu saja Ia ingin sekali melihat ekspresi terkejut teman masa sekolahnya yang telah 7 tahun menyembunyikan adiknya yang sangat Ia inginkan.

Tapi sebenarnya bukan salah temannya juga, tapi Ia saat itu harus diseret pergi oleh orang tuanya.

Choi Mirae, aku datang. Ucapnya dalam hati. Ia membuka pintu mobil setelah melewati gerbang rumah tersebut.

Sahabat-sahabatnya telah mendapatkan cinta sejati mereka, dan Ia juga akan menemui karmanya.

Saat pintu di hadapannya terbuka lebar, sosok wajah yang telah lama tak Ia temui kini ada di hadapannya.

"Joo-Jooheon." Ucapnya terbata. Jooheon bisa menikmati mimic kaget yang terpancar dari wajah Choi Jungsuk, kakak laki-laki wanitanya.

"aku datang untuk menagih janjiku."

---

Jooheon 17tahun.

Jooheon menatap Jungsuk yang merenggangkan tubuhnya saat soal-soal yang sedang mereka kerjakan selesai.

Mereka hanya baru kenal beberapa minggu yang lalu saat kelas barunya dimulai. Jungsuk adalah murid pindahan dari Daegu yang ternyata mempunyai hobi main basket sepertinya. Itu yang membuatnya cepat akrab.

Karena hari ini ada PR yang harus selesai besok dan Jooheon lebih pintar darinya, Jungsuk menggoda Jooheon agar mau membantunya mengerjakan PR di rumahnya.

"aku pulang." Suara manis itu membuat keduanya menoleh.

Jooheon melihat wanita yang lebih muda darinya menatap bingung. Sesaat kemudian merunduk sopan padanya.

"Ah.. kau. Ini temanku pertamaku." ucap Jungsuk pada wanita itu. "yak!! Mirae beri salam padanya!."

Mata bulatnya mengerjap kaget saat Oppanya menghardiknya. Ia menampakan wajah kesal pada kakanya dan kemudian tersenyum lebar pada jooheon dan kembali menunduk.

"Anyeonghaseo, Choi Mirae ibnida," Ia menatap Jooheon yang tersenyum menampilkan lesung pipit di pipinya.

Jooheon akan melakukan perkenalan yang sama tapi binar gadis itu menghentikannya.

"Ohh..Omo.. kau mempunyai lesung pipit yang manis." Ucapnya tanpa sadar menunjuk Jooheon.

"Yak! Jaga sikapmu anak nakal!." Jungsuk menghardiknya lagi.

Mirae tersenyum kikuk dan menutup mulutnya yang sudah lancang.

"Jeoseonghamnida." Ucapnya menyesal.

Oneshort Monsta XTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang