Mencintaimu Dalam Diam

PART 8

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 🤗🤗
Apa kabar? Gimana liburannya?
Maaf yah baru bisa UPP soalnya kehabisan ide😔.maaf kalau ceritanya makin gk nyambung🙏

             Happy Reading🤗🤗

Keesokan harinya Zahra rapat bersama anak rohis yang lain, mereka berkumpul disalah satu gedung di sekolah..tapi terlebih dulu mereka semua Sholat Dzuhur berjamaah sebelum memulai rapat, selesai Sholat Meraka segera memulai rapat..

"Assalamualaikum" salam Pak Jamal memulai rapat

"Walaikumsalam" jawab mereka semua dengan serempak..

"Sebelumnya saya  terimah kasih kepada kalian semua  karna sudah hadir dan saya minta maaf jika menganggu kegiatan kalian.. saya disini ingin minta tolong kepada Rayhaan dan Zahra ikut serta dalam kegiatan Rohis kali ini sebelum kalian nanti fokus ke ujian,gimana Rayhaan dan Zahra apa kalian bersedia??" Ucap Pak Jamal memberi tahu mereka semua terutama Rayhaan dan Zahra..

"Kalau saya bersedia pak" ucap Rayhaan dengan tegas tidak lupa dengan senyuman manisnya yang membuat kaum hawa meleleh ketika melihat senyuman Rayhaan..

"Alhamdulillah bagaimana nak Zahra apa bersedia??" Tanya pak Jamal kepada Zahra..

"Saya bersedia pak" dengan senyuman yang tak kalah manis dari Rayhaan.

"Alhamdulillah kalau gitu mari kita susun acaranya" ucap pak jamal..

"Rayhaan dan Zahra apa kalian bersedia jika menyanyikan lagu   Ana Uhibbuka Fillah
acara nanti" tanya pak jamal Kepada Rayhaan dan Zahra.

"Saya bersedia pak" jawab Zahra dan Rayhaan berbarengan..

"Eh kok bisa bareng gini si" ucap Zahra di dalam hati.

"Cie sepertinya kak Rayhaan dan kak Zahra cocok pak udah seperti pasangan yang sangat romantis" celetuk salah satu adik kelas Zahra dan Rayhaan.

"Hust kamu tu kalau ngomong dijaga maaf kak Rayhaan sama kak Zahra" ucap salah satu temannya..

"Yah gapapa" jawab Rayhaan dengan tersenyum tipis tidak lupa selalu istighfar karna jantungnya sedang maranton.

Sedangkan Zahra hanya tersenyum dan menetupi kedua pipinya yang merah karna celetukan adik kelasnya tadi tidak lupa selalu istighfar karna jantungnya juga sama seperti Rayhaan sedang maranton..

"Udah udah malah asik sendiri, yasudah besok Zahra dan Rayhaan latihan sepulang sekolah yah nanti kalian di bimbing sama Bu Sarah dan kalian semua mengerjakan tugas masing-masing seperti biasa" ucap pak Jamal.

"Iyah pak insyaallah" ucap Zahra dan Rayhaan berbarengan lagi.

Mereka semua hanya senyum melihat kekompakan Zahra dan Rayhaan.

"Yasudah kita akhiri rapat ini dengan Alhamdulillah,saya pamit dulu yah Assalamualaikum " ucap pak Jamal dan pergi keluar ruangan.

"Walaikumsalam " jawab mereka serempak.

Mereka semua berhamburan keluar ruangan dan bergegas pulang,Zahra segera menghampiri kedua sahabatnya yang sejak tadi menunggu di musholla.sedangkan Rayhaan sudah pulang terlebih dulu...

"Assalamualaikum ukhty" salam Zahra kepada kedua sahabatnya.

Yah sejak tadi  Putri dan Jihan menunggu Zahra rapat karna mereka tidak ikut henya Rayhaan dan Zahra saja yang dikasih amanah untuk ikut mengisi acara nanti..

"Walaikumsalam ukhty" jawab Putri dan Jihan berbarengan..

"Maaf yah nunggu lama" ucap Zahra kepada kedua sahabatnya.

"Gpp kok Zah santai saja" ucap Jihan kepada Zahra.

"Yuk kita pulang udah sore" ucap Putri kepada Jihan dan Zahra.

Mereka segera menuju halte yang di depan sekolah untuk menunggu angkot yang biasa mereka naiki beberapa menit kemudian angkot datang mereka langsung naik angkot tersebut..Setelah menempu waktu 10 menit Zahra sampai rumah dan segera memasuki rumah.

"Assalamualaikum" salam Zahra dan memasuki rumah.

"Wa'alaikumsalam" jawab Umi Aini yang sedang duduk di depan TV.

Zahra menghampiri Umi Aini tidak lupa mencium tangan Umi.

"Kamu udah Sholat Ashar?" Tanya Umi Aini kepada Zahra.

"Belum Mi yaudah Zahra keatas dulu mau bersih-bersih sekalian Sholat Assalamualaikum" ucap Zahra kepada Umi Aini.

"Walaikumsalam nanti kalau udah selesai kebawah yah bantuin Umi masak" ucap Umi Aini kepada Zahra.

"Siap Umi ku sayang" ucap Zahra dan segera naik ke atas.

Setelah satu Jam Zahra turun ke bawah untuk membantu Umi tercinta untuk memasak makan malam nanti,setelah 1jam Umi dan Zahra selesai memasak.

"Sayang kamu mandi aja ini udah selesai kok" ucap Umi Aini kepada Zahra.

"Yah mi Zahra mandi dulu yah Assalamualaikum" ucap Zahra kepada Umi tidak lupa mencium tangan Umi terlebih dulu..

"Wa'alaikumsalam" jawab Umi Aini.

Zahra segera naik keatas untuk mandi kembali karna baru selesai membantu Umi masak..
Setelah mandi Zahra segera  menunaikan Sholat Maghrib terlebih dulu sebelum turun kebawah untuk makan malam bersama.

Keesokan harinya Zahra dan Rayhaan latihan untuk acara nanti dengan bimbingan Bu Sarah..

"Ayo Rayhaan dan Zahra dimulai sekarang saja" ucap Bu Sarah kepada Zahra dan Rayhaan.

"Iyah Bu" jawab Rayhaan dan Zahra berbarengan.

Rayhaan dan Zahra segera memulai latihan dan Rayhaan yang terlebih dulu memulai.

" Saat pertama ku mengenalmu
ku rasa sesuatu yang berbeda
ku ingin mendekatimu Tapi ku takut kau menjauh Semakin lama rasa ini terpendam Semakin aku ingin mendekatimu" Rayhaan terlebih dahulu dengan suara yang sangat merdu siapa saja yang mendengar pasti akan terpesona

"  Dari kejauhan ku melihatmu
Ku berharap kau pun merasakan
Iman dan takwamu yang meluluhkan
Rasa ini menjadi cinta
Kekasih idaman yang ku harapkan
Semoga cinta ini menjadi nyata" dan giliran Zahra tidak kalah merdu dari Rayhaan.

Kemudian mereka berdua bernyanyi bersama dengan sangat menghayati setiap liriknya seakan itu ungkapan hati mereka masing-masing..

"Kekasih  idaman  yang  ku  harapkan
Semoga cinta  ini menjadi nyata
ana  uhibbuka fillah
Ku mencintaimu  karena allah
Jika dia yang terbaik untukku
Dekatkanlah hati kami ya allah" lirik terakhir yang di nyanyikan Rayhaan dan Zahra.

"Suara kalian sangat bagus dan sangat menghayati setiap lirik siapa saja yang mendengarkan kalian bernyanyi akan terpesona" ungkap  Bu Sarah

"Terimakasih Bu Sarah" ucap Rayhaan dan Zahra berbarengan.

"Yasudah sekarang kalian boleh pulang istirahat untuk acara besok yah, Assalamualaikum" ucap Bu Sarah dan segera keluar ruangan.

Sekarang di ruangan cuma ada Rayhaan dan Zahra saja namun pintu masih di buka karna sengaja di buka Bu Sarah.

Tidak lama setelah Bu Sarah pergi Zahra dan Rayhaan segera pulang tanpa ada obrolan karna mereka cukup grogi dan jantung yang sejak awal sudah maraton..

Maaf kalau cerita makin ngk nyambung🙏🙏 dan lama UPP nya karna kehabisan ide biasanya 1 part 1 jam Selesai ini 1 part udh lebih dari sebulan baru selesai😬

Jangan lupa komen vote yah kak🤗🤗

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

   ( TETAP JADIKAN Al QUR'AN BACAAN UTAMAMU )
❤️