-part4-

13 2 0
                                    

                         BAB'2

Setelah memakan waktu dua hari lebih...
Akhirnya juna pun sampai diterminal bus jakarta.
Juna pun lansung turun dari bus.
Juna tak menyangka bahwa ia berada dijkarta.
Juna begitu yakin dia sudah dekat dengan mimpinya "ia pikir hanya beberapa langkah lagi saja"

Juna pun lansung menelpon temannya yang memang berkuliah dijakarta.
Sebut saja RIKI.
Juna pun menelpon.. "halo assalamualaikum ki?"
"Waalaikumsallam jun"
"Aku udah diterminal nih,,lekas jemput aku ki"
"Siipp...ok" sahut riki.

Pada saat itu pukul 08:05 malam
Riki pun bergegas dan sesampainya di terminal ia lansung mencari juna.
"Hay ki.." juna sambil menepuk pundak riki dari belakang.
Dan riki pun menoleh
"Akhirnya sampai juga kau jun"
-Riki sambil memeluk juna

Riki dan juna pun bergegas pergi ke kos'an riki.
Sesampainya di kos'an,,juna lansung disuguhkan makanan yang memang sudah dibeli riki sebelumnya.
"Jun..nah makan lah..abis itu mandi lalu istirahat"
"Oke lah" -sahut juna tanpa basabasi juna pun memakan makanan yang sudah disuguhkan.

Seusai mandi juna ingin tidur,,juna barulah teringat bahwa ia belum memberi kabar kekeluarganya.
Lansung saja ia menelpon.

Setelah kepergian juna beberapa hari yang lalu,, Juna benar benar tidak memberi kabar .

Ibunya pun kini tinggal dengan sia ayu(kakak juna).
Sewaktu waktu malam pukul 10:11 malam.
Hp ayu bergetar "Driiiinggg..Driiing..driiing"

Keadaan dirumah ayu pada saat itu.
-Ibu sedang menonton tv diruangan yang begitu sempit.
Sesempit pikirannya saat ini.
-Ayu pun menonton diruangan yang sama. Dan sambil sesekali melihat wajah ibu nya yang melas itu.
-Suami ayu sebut saja DIKA.
-Dika sedang tidur. Dia kelelahan. Maklum saja satu harian dika mendodos kelapa sawit.

-Ayu sudah menikah selama 3tahunan.. Namun belum juga diberi momongan.
Jadi mereka hanya tinggal bertiga saat ini.

Hp beberapa kali berdering namun tidak kedengaran. Sebab suara TV yang terlalu besar dan hp yg berada didapur.

Juna pun tetap terus menelpon..
Dan pada akhirnya pun diangkat..

"Hallo..assalamualaikum" jawab ayu
"Ini sapa ya?!!" Tanya ayu
-Pantas saja ayu mempertanyakan ini sapa,,sebab itu nomor baru.
Setelah juna memilih untuk pergi ia mengganti no ponselnya atau mengganti kartu. Dan juga menonaktifkan androidnya.

Dijawab oleh juna
"Walaikumsallam..ini juna kak,,juna udah sampek dijakarta"
-SONTAK ayu berlari keruang Tv menghampiri ibunya dan memberi ponselnya sambil berkata"
"Ini adek bu..ini juna.
"Hallo..halo juna"  ayu memastikan ponselnya masi tersambung dengan juna.

"Hallo jun..ini ibu"
-sambil menangis namun bahagia akhirnya ibu dapat mendengar suara anak bunsunya itu,yang memang sudah beberapa hari tidak ada kabar.
"Ibuuu..." -juna dengan nada yang lirih.
"Juna sudah sampai dijakarta bu"
"Pulanglah nak..pulang"
-pinta ibu agar juna kembali.
"Baru juga sampai bu,,sudah disuruh pulang"
"Ibu rinduuu"
-ibu sambil meneteskan air mata dan ayu pun meneteskan airmata nya,, ayu sedih melihat ibunya menangis tersendu sendu.

Ayu pun mengambil ponselnya dari ibunya.
"Hallo dek"
"Iya kak"
"Pulanglah ibu beberapa hari ini tidak selera makan"
-ibunya hanya bisa terdiam namun airmata nya terus mengalir dan sesekali ia ilap sendiri.

Juna pun menjawab"
"Aku akan pulang ketika mimpiku bisa ku bawa pulang,,
Jadi tunggulah dan teruslah berdoa untukku disini.
Jangan terlalu mengkwatirkanku, aku sudah dewasa, jika nanti aku sudah kerja aku kirim uang buat ibu.
Kirim no rekeningmu sekarang kak..
"Tapi jun" sahut ayu.
"Sudahlah kak kirim sekarang".

Ayu pun binggung dan kecewa namun pada saat yang bersmaan ayu mengirim no rekeningnya melalui pesan atau SMS dan tanpa basabasi juna mematikan  ponselnya.

"Jun hallo..hallooo..."
-ayu memastikan telponnya masi tersambung atau tidak dengan juna.
Namun sayang juna benar benar mematikan ponselnya.

Ayu pun memberi tahu pada ibu.
Juna telah mematikan ponselnya.
"Buu..telponnya sudah dimatikan juna dan tidak bisa dihubungi kembali."
-ibunya pun terlihat sedih...
"Sudah lah bu..yang terpenting juna baik baik aja sekarang"
-ibunya merunduk sejenak lalu bergegas kekamar untuk tidur.

Ayu pun hanya dapat merenung diruang tv sendiri sembari berdoa,,Semoga juna baik baik saja disana.

Dan keesokan harinya...
Adalah hari baru bagi juna.
-Juna bangun lebih awal dari pada riki.
Karna memang juna sudah terbiasa bangun subuh untuk menunaikan shalat subuh.

-JUNA itu lelaki yang tampan
Memiliki alis yang tebal
Hidung yg sedikit mancung
Dan memiliki lesung pipi disebelah kanan
Sorot matanya yang selalu tajam dan senyuman yang manis selalu terpancar.

Setelah juna menyelesaikan shalat subuh.
Juna pun lansung kedapur dan mengecek ada gak yang bisa juna masak...
Juna melihat kulkas dan didalam kulkas hanya ada telur ayam,susu dan roti.
Dan diatas kulkas juna melihat mie instan.
Karna perut mulai membrontak...
Juna pun lansung memasak nya menjadi mie goreng.

-Selain tampan dan bisa bernyanyi
Juna juga bisa memasak,,meskipun tidak semua makanan bisa ia masak.

Selesai masak...
Juna pun membanguni riki.
"Kiiii...ki..o0O RIKI..Bangun gih sana cuci muka terus makan ayok"
-Riki pun terbangun... dalam keadaan nyawa belum genap.
"Apa sih jun...kalk mau makan nih duitnya"
-sambil merogoh kantong.
"Nyaaahhh beli sana makanan didepan"
"Orang aku udah masakin kau migoreng kok"
-SONTAK riki kaget dan bergegas mencuci muka.

Sambil makan...
Juna membuka pembicaraan,,
"Ki.."
"Iya jun"
"Jadi udah ada belum perkerjaan yang kau janjikan itu?"
"Adu jun....tapi kerjanya dicafe cafe gitu loh.."
"Kerja nya ngapain ki?!!"
"Yah jadi pelayan gitu jun,,bawa bawa makanan minuman gitu dan bersih bersih dicafe itu. Kamu mau??!"
"Ya mau lah...apa aja yang penting halal"
"Ya sudah nanti pulang kuliah aku urus".
"Lah jadi ki..satu harian ini aku ngapain?!!"
"BERENANG" -Canda riki
"Wk..wkwkwk.." -tawa juna

Saat ditinggal riki...
Juna pun mulai bosan..
Dan pada akhirnya juna mengambil gitarnya dan bernyanyi nyanyi untuk mengusir kebosanan.

Tibalah keesokkan harinya...
"Ayo jun lekas bergegas.. Ini hari pertamamu kerja"
-juna kesal dengan riki memberi tahunya mendadak.
"Yak iya ia..sabar"
-juna sambil memakai baju.
Juna menanyakan"
"Apa kita tidak sarapan dulu ki?"
"Iya jun...makannya kamu cepat biar keburu dan hari pertamamu itu berkesan bagus.
-juna pun lansung keluar pintu dan lansung menutupnya serta menguncinya.

Riki dan juna pun otw...
Mereka berhenti dulu diwarung lontong yang ada dipinggir jalan.
-riki berkata"
"Makan jun...yang banyak. Kalau kurang pesan aja lagi..nanti aku yang bayar.

-RIKI itu anak orang lumayan dikampung yang sama dengan juna dan termasuk teman dekat juna dikampung.
-Riki juga anak baik dan royal. Namun dia sosok yang mudah terpengaruh.

"Jun pesan aja lagi''
"Udah ahh ki..aku udah kenyang.. Btw makasih yah ki".
"Makasih apaan sih jun"
"Ihh..kamu mah gk paham ki"
-riki pun tertawa
"Wk..wkwkwkwk.."
-dan juna pun ikut tertawa
"Wk..wkwk.wk..".

-JUMA-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang