CINTA SEMPURNA (Completed) ✓

Part 18. Ain't Nobody Love You Like I Do.

I saw you in another's arms.

Only a month we've been apart.

You look happier.

Saw you walk inside a bar.

He said something to make you laugh.

I saw that both your smiles were twice as wide as ours.

You look happier, you do.

Ain't nobody hurt you like I hurt you.

But ain't nobody love you like I do.

-Happier. Ed Sheeran-

*************

Kai menatap bayangannya dicermin. Ia sedang berkaca dikamar mandi dalam ruangan kantornya.

Dirabanya leher yang tertutup kerah dan dasi.

Masih ada bercak merah kecil hasil karya kekasihnya dua hari yang lalu.

Kai tersenyum kecil.

Ini pertama kalinya Rio sebuas ini.

Biasanya bercak kemerahan hanya ada didada atau punggung. Itupun akan hilang dihari berikutnya. Tidak seperti bercak kali ini yang membutuhkan berhari-hari.

Rio sepertinya ingin mengumumkan kepemilikannya ke publik.

Kai kembali tersenyum.

My Rio. My apple.

Dendangnya dalam hati berulang ulang.

Diliriknya cincin emas yang menghiasi jari manis kirinya.

Kehidupan cintanya berubah 180 derajat sejak hari jumat sore.

Kai yang awal minggu kemarin sedang patah hati, malah berakhir bertunangan dengan Rio hari sabtunya.

Ini masih terasa mimpi baginya. Mimpi yang sangat indah.

Semoga ini tak akan pernah berakhir.

Diputar-putarnya cincin yang tersemat dijari manisnya sambil tersenyum bahagia.

Ah jadi kangen sama Rio.

Padahal kemarin mereka kembali menghabiskan hari bersama.

Mengobrol tentang banyak hal.

Mengenal lebih dalam satu sama lain.

Kai banyak bercerita tentang keluarganya, hobi diecastnya, juga teman-temannya.

Rio banyak bercerita tentang hobi balap mobil dan Blaise.

Kai jadi sangat penasaran dengan Blaise, adik Xander.

Jika Xander menceritakan adiknya dari sudut pandang kasihan.

Rio lebih terasa mengagumi pria serba bisa itu.

Blaise adalah satu-satunya teman Rio. Dan orang yang membantu Rio saat ingin stalking Kai dulu.

Kai juga sudah memberitahu kedua orang tuanya tentang lamaran Rio juga rencana momma dan grumpy yang akan berkunjung.

Mama dan Queen berseru histeris tak lupa mengucapkan selamat untuk keduanya.

Papa yang mengetahui Rio sedang bersama Kai langsung meminta mereka berdua untuk pulang ke rumah Permata Hijau dan dinner disana.