Untukmu

201 9 1
                                    

Setelah selesai, aku harus mengistirahatkan tubuh, pikiran, dan juga hati. Sebelumnya hal yang kulakukan sangat menguras energi. Semenjak kamu pergi sekitar setahun yang lalu, tubuhku benar-benar mati rasa, napasku tercekat, pikiranku kacau.

Ini memang takdir Tuhan yang memisahkan kita di tengah-tengah, padahal cerita kita belum benar-benar selesai.

Hanya fotomu yang dapat kupandang sembari menangis tersedu-sedu.

Bagaimana caramu memperlakukanku dengan baik, caramu mengacak rambutku, caramu tersenyum, caramu memasak makanan kesukaanku, caramu membuat Papa tertawa lepas saat bermain catur denganmu, dan caramu meninggalkanku tak akan pernah kulupa.

Bagaimana aku bisa berdiri setelah kakiku kamu patahkan? Bagaimana aku bisa pulang setelah mataku kamu butakan? Bagaimana aku bisa melupakanmu sedang kamu selalu membekas di pikiran?

Ini hanya coretan kecil tentangmu, terlalu banyak kenangan tentangmu sehingga tak muat di otak kecilku. Kamu berhasil membuatku kehilangan kendali, kamu berhasil membuatku patah hati.

Maafkan aku yang tak ada disisimu dulu, maafkan aku yang tak ada disaat-saat terakhirmu. Maafkan aku karena sampai sekarang tak bisa melupakanmu.

Dari aku,
Gadis yang sering kamu panggil    Leiya.

Hello You (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang