Cuaca hangat menyapa kota Seoul . Jalanan kota Seoul mulai lenggang , maklum saja hari sudah semakin larut dan bahkan menuju hampir tengah malam . Dan di jalanan lenggang kota Seoul , sebuah mobil Ranger Rover Sport melaju dengan kecepatan tinggi membelah jalanan kota .
Di dalam mobil mewah itu tiga orang saling diam tanpa bicara . Mereka adalah Kim Namjoon , Choi Yoongi dan Jeon Jungkook . Dan tak lupa dengan 2 mobil para anak buah Kim Namjoon .
Semenjak pertemuan Yoongi dan Jungkook beberapa waktu lalu , Jungkook hanya menurut kala Yoongi mengajak Jungkook untuk langsung ke rumahnya . Dalam hatinya Yoongi berfikir , besok Jungkook akan di kenalkan pada Lisa . Kalau sekarang , Lisa pasti sudah tidur .
Sekitar 20 menit perjalanan , Jungkook terpaku ketika mobil yang membawanya memasuki sebuah rumah yang sangat mewah dan besar . Dengan pagar besi tinggi yang menjulang , lengkap dengan 2 laki2 kekar yang berdiri di sisi pagar dan langsung membuka pintu pagar begitu mereka mengetahui jika sang Majikan telah tiba .
Begitu mobil berhenti , Kim Namjoon turun terlebih dahulu dan membukakan pintu untuk sang Tuan . Sekejap berikutnya Choi Yoongi turun , pemuda bermata sipit itu lantas melirik sekejap arloji yang melingkar manis di pergelangan tangannya . Pukul 00.43 .
"Nona Lisa , apakah dia sudah beristirahat ?" Tanya Yoongi pada salah satu penjaga rumahnya .
"Ya tuan , nona Lisa telah beristirahat sejak pukul 9 malam tadi . Dan tuan Jimin juga telah berada di kamarnya sejak 1 jam yang lalu ." Jawab sang penjaga seraya membungkukkan badannya hormat .
Yoongi menghela nafas pelan . Putra sulung dari keluarga Choi itu menganggukkan kepalanya pelan . Dan seperdetik berikutnya Yoongi mengalihkan fokusnya pada Kim Namjoon .
"Namjoon-ah , siapkan semua senjata yang akan kita kirim besok . Ingat semua harus rapi dan tanpa cela . Tapi sebelum itu antar Jeon ke kamarnya . Aku akan menengok Lisa terlebih dulu ." Ucap Yoongi pada Namjoon dan segera di jawab anggukan patuh oleh Kim Namjoon .
Yoongi mulai melangkahkan kakinya pelan memasuki kediamannya . Pemuda itu juga melonggarkan kancing jas yang tengah ia pakai , menandakan jika semua pekerjaannya hari ini telah usai .
Sementara Jungkook hanya berdiri dan diam menatap punggung Yoongi yang semakin menjauh . Seperti tersadar akan sesuatu , otak Jungkook mulai berfikir dengan sangat keras . Sedikit banyak ia sadar jika ia telah menerima pekerjaan dari orang yang 'berbahaya' . Namun selama pekerjaan Jungkook hanya menjaga seorang gadis , sepertinya ia akan lepas dari semua bahaya ?
•••
Sementara itu di dalam rumah , Yoongi terus melangkah menuju kamar sang adik bungsu , Lisa . Dan sesampainya di depan pintu kamar sang adik , Yoongi menghentikan langkahnya di depan 2 penjaga yang berada di depan kamar Lisa .
"Apakah nona Lisa sudah tidur ?" Tanya Yoongi pelan .
Sang penjaga menunduk hormat . "Nona Lisa telah berada di dalam sekitar 4 jam yang lalu tuan . Tapi kami sama sekali tidak tahu apakah nona Lisa telah terlelap atau masih terjaga ." Ucap sang penjaga .
Yoongi menghela nafas pelan . "Hari ini , berapa kali percobaan kabur yang di lakukan nona Lisa ?"
Mendengar pertanyaan Yoongi , para penjaga saling berpandangan satu sama lain .
"Hari ini tiga kali tuan.." ucap penjaga dengan raut wajah yang berubah pucat .Dan tanpa di duga , Yoongi menepuk pundak salah seorang penjaga pelan .
"Bagus ." Ucapnya seraya membuka pintu dan melangkahkan kakinya memasuki kamar sang adik . Membuat penjaga melongo heran , mereka sudah siap dengan cacian yang mungkin di lemparkan Yoongi pada mereka , namun sepertinya kali ini dewi fortuna tengah berpihak pada mereka .
KAMU SEDANG MEMBACA
LOSER || Lizkook [ END ] ✓
Fanfiction[ BELUM DI REVISI ] [ Rate : Mature ] Jeon Jungkook , seorang pemuda yang hidup sebatang kara . Berandalan jalanan yang di pungut oleh keluarga Choi untuk menjadi bodyguard putri keluarga Choi dengan jaminan hidup layak dan gaji besar . Tapi apa jad...