KTH SAD STORY (Twoshoot) COMPLETE ✅

CH 1 SPRING DAY (BTS)

"Deru nafas yang terengah-engah, mencoba mengatur kembali pernafasan."

"Keringat bercucuran jatuh dari kening nya yang membasahi wajah sosok bintang, tak lupa tangan pucat itu mengosok keringat tersebut sambil tersenyum bangga."

"Senyuman kontak nya itu tertampang jelas oleh ribuan mata yang melihat nya sekarang. Sang bintang yang kembali bersinar walaupun hanya sesaat. "

"Mata hazel itu menatap satu persatu sahabat satu panggung dengan nya yang sedang memperhatikan dirinya saat ini, tak terkecuali seseorang yang berada di belakang nya sosok bintang tersebut."

Namja itu terus menundukkan kepalanya, tak ingin melihat sosok dihadapan nya ini. Yang sedang menampilkan senyuman palsu terhadap semua orang. "Cihh.." Ucap Jungkook namja yang berada barisan paling belakang. Lalu sosok dihadapan nya itu adalah Kim Taehyung.
Sang Idol Kpop yang dulu sangat naik daun di Boy band itu, Namun setelah penyakit nya kambuh kepopuleran nya menjadi turun. Karena jarang muncul di stasiun televisi, Semua panik dan khawatir dengan idol tersebut. Namun siapa sangka Idola mereka Kim Taehyung yang sudah lama tidak muncul itu kini datang ke panggung menemui para Army (Nama Fans mereka), dan mengatakan jika dia selama ini...
"Aku tidak apa-apa !" Sepatah kata itu Taehyung lontarkan dari mulutnya sendiri agar semua orang tidak khawatir lagi dan cemas kepads dirinya. Setelah itu pun senyuman kontak nya kembali ia lihat kepada berjuta-juta fans dan rekan sahabat bahwa untuk menyakinkan semua nya sekali lagi.

Semua Fans terus mengema suara nya di gedung tersebut, Suara mereka mencoba menyemangati Taehyung. Mereka para Army tahu bahwa Taehyung ada sesuatu yang aneh tapi itu ia sembunyikan dari publik.
Melihat hubungan Jungkook dan Taehyung yang dulu sepertinya adik dan kakak, sekarang terlihat jauh berbeda setelah Kim Taehyung lama tak tampil di publik.

Kim Namjoon sebagai leader pun tersenyum ke arah Taehyung, lalu mengangkat mic nya.
"Sewaktu ini sudah di ujung acara, dan kami akan mempersembahkan lagu yang mengingat sahabat. Ayo bernyanyi bersama ARMY." Ucap Namjoon melambaikan tangan nya keatas. Seokjin pun bergabung lalu merangkul pundah Namjoon dan tak lupa tersenyum menampilkan deretan gigi nya.

Namjoon pun menyanyikan part nya, diikuti Army yang ikut menyanyi bersama. Setelah Namjoon menyelesaikan Rap nya, Maka Suara lembut dari jimin pun menyambung lagu itu karena memang sudah Partnya. Jimin tersenyum ramah kepada Army dan tak lupa mata nya berkedip agar membuat para Army makin jatuh cinta dengan dirinya.
Dan akhir nya tibalah Part Kim Taehyung yang bagi para member BTS sangat menegangkan, Jungkook terus menatap tajam ke arah Taehyung.
Taehyung pun segera merangkul pundak Jungkook lalu menyanyi dengan sekuat tenaga nya.

Suara Taehyung melemah, Bahkan hampir tidak terdengar karena suara musik yang menggema terlalu kencang. Para army pun terheran-heran kemana suara Bass berat dari Taehyung tidak terdengar, Jungkook pun ikut menyanyikan bersama di Part Taehyung. Jungkook membantu Taehyung menyanyikan part nya di atas panggung, dan tatapan Jhope yang bersama sambil memperhatikan mereka berdua terus menghembuskan nafas kasar. Bahkan Seokjin yang sebenarnya sudah berusaha agar tidak terlihat panik dan cemas namun tetap saja Hati kecilnya sangat gelisah. Namjoon pura-pura mengabaikan Taehyung walaupun sebenarnya ia merasa sangat bersalah di atas panggung ini karena membiarkan Taehyung seperti ini. Yoongi dengan wajah dingin terus memandangi wajah Army dengan senyuman terpaksa, Yoongi begitu khawatir tapi karena di atas panggung ini mereka dipaksa untuk tetap seperti biasanya saja tidak boleh memperdulikan Kim Taehyung saat ini.

*****SKIP******

Konser pun berakhir dengan lancar dan Army pun terhibur oleh Nyanyian dan Tarian BTS. Walaupun berasa curiga namun ARMY tetap mengira jika Taehyung kurang enak badan tetapi ia paksakan untuk tampil diatas panggung.

DI BALIK PANGGUNG

Tubuh Taehyung jatuh begitu saja ke lantai setelah dia sudah tidak berada lagi di atas panggung. Bahkan mata nya kini terlihat gelap semuanya, Taehyung batuk berdarah tak lupa darah segar mengalir keluar dengan deras dari lubang hidung mancung Kim Taehyung. Jungkook yang melihat hal tersebut menangis, Isakan yang ia tahan selama di panggung akhir nya pecah ketika Taehyung ambruk di hadapan nya. Yoongi segera bergerak menggendong Dongsaeng kesayangan nya itu ala-ala Bridal. Lantas Namjoon dan Seokjin segera menghubungi ambulan dan Manajer mereka Sejin.
Jimin juga menangis histeris sendiri melihat Saeng nya terkampar lemah seperti tadi dihadapan semua member. Jhope yang juga terisak segera merangkul pundak Jimin lalu mencium rambut Jimin dengan sayang.

"Jimin-ah, Semua pasti baik-baik saja. Ayo kita harus cepat bertindak." Kata Jhope menenangkan Jimin padahal dirinya sendiri sangat panik karena tak membayangkan jika Taehyung ambruk begitu saja.
"Hyung... Hikss.. Aku takut hal itu terjadi padanya!!!" Ucap Jimin terpotong karena isakan tangisan nya lalu melanjutkan kembali perkataan nya. "Hikkss.. Itu tak akan terjadi Taehyung pasti kuat." Ucap Jhope mencoba menyakinkan Jimin agar jangan bersedih seperti ini.
"Semuanya, Aku barusan saja menghubungi Manajer sejin. Kita harus ke rumah sakit secepatnya manajer sejin sudah berada di depan menunggu kita." Ucap Namjoon yang tetap berusaha tenang dan tidak panik walaupun hati nya berdenyut sakit melihat Taehyung seperti sudah di ujung batas nya. Namjoon makin merasa bersalah atas usul nya kemarin, semua member mengerti dan langsung melaksanakan perintah berbeda dengan Yoongi yang sudah naik ambulans bersama dengan Taehyung dan beberapa perawat dari rumah sakit yang mencoba menghentikan aliran darah yang terus keluar dari batuk nya Taehyung.
Bahkan darah itu juga mengenai Yoongi. Namun Yoongi tak merasa jijik sama sekali pun, di dalam pikiran sekarang ini hanya nama Taehyung. Ia sungguh tersiksa melihat Dongsaeng nya kesakitan terus menerus seperti ini, Tangan Yoongi tetap memegang erat tangan Taehyung yang pucat dan dingin.

"Hyung... Uhukk... Aku rasa ini pertemuan kita terakhir kalinya... Arggghh uhukkk.... Tolong... Hikss.. Bilang.. Arhhgg.. Jika aku meyayangi kalian seperti keluarga ku sendiri.. Uhukkk... Gomawo kalian semuanya... Uhhukk.. Hikksss... Mau menerima ku bernyanyi dan menari... Argh.. untuk terakhir kalinya... Hikksss.. Uhukkk... Tetap lah jadi BTS yang bersinar... Walaupun tanpa ku Hyung..." Ucap Taehyung dengan mulutnya yang berucap terpotong-potong sambil batuk berdarah yang tiada henti nya daritadi, lalu diikuti tangisan pilu Taehyung.
Yoongi menggelengkan kepalanya, tak ingin percaya dengan apa yang dikatakan Taehyung. Ingin sekali Yoongi menulikan pendengaran nya saat Taehyung berkata seperti itu. Lutut nya melemas, Tangan Yoongi makin mengeratkan pegang nya terhadap Taehyung.
"Taehyung kau kuat, Hyung percaya itu." Balas Yoongi yang menahan isakan nya di hadapan Taehyung. Yoongi tidak ingin membuat Taehyung makin bersedih di detik-detik terakhir nya.

Taehyung pun tersenyum kontak menampilkan deretan giginya mungilnya, lalu mata nya mulai perlahan menutup.

"TAEHYUNG..."

FLASHBACK ON

****BERSAMBUNG****