Kim's Family || JenRene

Please NO!

Happy Reading.

"Wan!!" irene berlari dan langsung memeluk wendy diiringi tangisannya

"Rene.." panggil joy heran

"Wan... Jennie hikss" lirih irene terdengar sangat memilukan

Wendy yang mendengar itu lantas membalas pelukan irene dan menatap istrinya, posisi mereka sekarang ada dirumah megah wendy, irene baru pulang mengantar makan siang jennie

"Jennie kenapa hmm ?" tanya wendy lembut

"Gue ga paham hikss" jawab irene lalu duduk saat wendy merenggangkan pelukannya

"Cerita pelan-pelan" ujar wendy sambil merapihkan rambut irene yang sedikit berantakan

"Lo tau dia punya selingkuhan ?" tanya irene setelah meninum air yang disodorkan joy

"What ?!" wendy dan joy kaget bukan main

"Gue ga ngerti wan" irene mulai menitihkan air matanya kembali

"Ga mungkin, lo liat sendiri ?" tanya wendy

Irene menceritakan apa yang dia lihat dan dia dengar, joy memeluk irene dari samping

"Shit! Lo disini dulu, gue ke rumah seulgi" wendy lantas berlari mengambil kunci mobilnya

"Wendy gue ikut!" pekik irene saat wendy sudah berjalan ke luar rumahnya

Wendy tak menghiraukan, dia lantas membuka pintu mobil yang diikuti oleh irene dan joy

Sesampainya dikediaman seulgi, wendy yang terkenal sopan lantas membuka pintu utama tanpa mengetuknya lebih dulu

"Wendy.. Kalian ?" heran jisoo yang tengah berjalan kearah ruang tamu

"Seulgi mana ?" to the point wendy

"Ada apa ?" tanya seulgi yang datang menghampiri

"Lo tau jennie sama nayeon ?" wendy tak ingin basa-basi

"Nayeon ? Engga,.. Ada apa ?" seulgi terlihat kebingungan

"Lo pernah bilang ke gue ga sengaja liat mereka lagi makan di restoran" ujar wendy

"Itu hampir seminggu lalu, gue kira mereka cuman meeting bareng staff lain" ucap seulgi

"Apa lo liat ada staff disana ? Manager nayeon ?" tanya wendy

"Engga.. ini ada apa ?" heran seulgi

"Arghhtt!!" wendy lantas berlari keluar

"Ikutin dia seul hiksss" lirih irene sedikit memohon

"Ok, kalian disini aja.." ucap seulgi

"Kita ikut seul" ucap joy yang diangguki jisoo

Wendy sudah mencari jennie disemua area gedung, tak ada. Dia lantas mencari ke rumah lisa bahkan rose kebingungan, dia bilang lisa sedang ke luar kota dengan jennie dan staff

Wendy mendatangi temannya untuk melacak jennie, dan YA! dia lantas melaju menuju salah satu apartement

Hari sudah menunjukan pukul 7:45, cukup lama karna wendy banyak memakan waktu untuk mencari jennie, beruntung seulgi masih bisa mencari dan mengikuti mobil wendy

Braaak!!

"Beraninya lo bangsat!!" maki wendy

Happ!

Pukulan wendy dapat dicegah oleh irene yang kini menggelengkan kepalanya lemah

Joy menarik wendy dan menenangkan suaminya, seulgi sudah menahan lisa yang baru masuk ke apartement itu dengan wajah panik, dan jisoo yang ikut menenangkan seulgi

"Kamu ngapain disi..ni ?" tanya jennie pelan menatap irene yang berurai air mata

Cekleek

"Jennie sayang, itu aku ud--"

Gadis dengan gigi kelinci itu terdiam, dia menutup mulutnya saat melihat siapa saja yang ada diapartemennya

Wendy yang emosinya kembali memuncak lantas ditarik seulgi agar keluar dari ruangan itu, menyisakan jennie irene dan nayeon

Tubuh irene merosot kebawah, dia terduduk dengan kepala yang menunduk

"Sayang ini ga seperti yang kam--"

"Ini terlalu aneh jen, hikss kamu terlalu mengejutkan.." setiap ucapan irene dilontarkan dengan lirih

"Irene" panggil jennie mencoba membuat irene berdiri

"Kamu kenapa masih peduli sama dia jen ?" tanya nayeon menatap irene yang kini melihatnya menghampiri sang suami

"Bukannya kamu cuman kasian dan nyoba bertanggung jawab sama amanat orang tua kamu ?"

"Ini terlalu lama sayang" lanjut nayeon memeluk jennie dari depan

"Jelasin sama aku jen" irene menatap jennie dengan pandangan hancur memohon

"Rene.. maaf,,"

"Kami udah jalin hubungan hampir 5 tahun, lo bodoh rene nyia-nyiain orang yang tulus sama lo karna lo terobsesi sama karrier lo, dia emang ga pernah bilang sama lo, dia tersiksa liat ISTRINYA SAMA YANG LAIN TERUS" ucap nayeon

"Terlalu lama dia nyakitin perasaannya sendiri dengan terus cinta sama lo, gue bodoh dulu ga perjuangin cinta gue lebih cepet.. Tapi sekarang kami bakal nikah"

"Jennie akan punya anak ketiganya dari rahim gue" tutup nayeon dengan meletakan tangan kanan jennie diperutnya

Tesss..

Air mata ini lebih-lebih menyakitkan, ditambah senyum jennie yang terlihat sangat tulus pada nayeon

"Maaf hyun, aku tau kamu kecewa banget sama aku.. Anak-anak udah tau kok, mereka setuju sama keputusan aku, maaf aku ga bilang lebih cepet" jennie merundukan tubuhnya dan mencium pucuk kepala irene singkat

"Ayo kita cerai.." bisik jennie

"PLEASE NOO!!" Jerit irene

T.B.C

Malming waktunya bobo🐈💨