SMA Tunas Harapan
Ada cerita yang menarik diantara semua siswa siswi, yaitu 2 h00man ini, si ketua kelas dan bendahara
Dia si ketua kelas mempunyai sifat cuek, sedikit dingin dan bad boy. Dan juga si most wanted yang suka bolos, walaupun suka bolos...
Maaf kalau ada kesalahan penulisan Jangan lupa Vote and Comment . . Hepi reading❤️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selesai istirahat Nathan mengajak Vella pergi ke kelas. Saat ingin masuk ke dalam kelas, tiba-tiba ada yang menarik Vella dan ternyata Felix yang menariknya. Dan Nathan yang melihatnya berkata
"lepas" dengan nada datar
Felix kekeh tidak mau melepaskan genggamannya lalu, Nathan terbawa emosi dan Nathan mencengkram kerah seragam Felix dan berkata
"Lepas atau lo mati?" kata Nathan dengan nada cukup menyeramkan
"Gak! Gue perlu ngomong sama dia" kata Felix
"Lu mau ngomong apa?!" ketus Nathan
"Bukan urusan lo!" balas Felix
"Urusan dia, urusan gue juga! jadi lo jangan ngatur-ngatur" kata Nathan
Lalu Vella berbisik ke Nathan "Dia cuman mau ngomong sama gue, gak usah segitunya"
"Tapi di-" perkataan Nathan terpotong karena Vella berkata "ck, lo gausah khawatir, dia cuma mau ngomong, lo tunggu kelas aja"
Vella pun pergi bersama Felix dan Nathan segera mengikuti mereka berdua, Nathan takut Vella terjadi apa-apa. Dan sampailah Nathan di belakang sekolah, Nathan mencari tempat untuk diam-diam mendengar percakapan mereka berdua. Lalu Nathan mendengar Felix berkata
"Lu mau ga jadi pacar gua?"
DEG!
Vella POV
Felix tiba-tiba berhenti di belakang sekolah lalu, dia berkata
"vel, gua selalu mikirin lu"
"Jadi?" tanya Vella
"Gua mau kita lebih deket" kata Felix
"Terus?" tanya Vella lagi
"Lu mau ga jadi pacar gua?" kata Felix penuh percaya diri
Vella pov end
Saat Nathan mendengar itu, dia segera muncul dan berteriak
"BANGSAT!! LO BILANG APA KE DIA?!" teriak Nathan
"Gua mau dia jadi pacar gua" jawab Felix santai.
BUGH BUGH
Nathan yang sedang penuh emosi meninju muka Felix 2x. Lalu Nathan menarik tangan Vella pelan lalu berkata
"SENTUH DIA, LO MATI!" kata Nathan penuh emosi
Nathan membawa Vella kembali ke kelas, saat kedua sudah duduk Vella melihat Nathan yang masi mengepalkan tangannya.
"Lo kenapa sih?" tanya Vella
"Dia deket-deket lo" kata Nathan
"Emang kenapa kalo dia deket-deket gue?" tanya Vella kebingungan
"Gue ga suka!" kata Nathan
"Lagian dia cuman nanya kok" kata Vella santai
"NANYA JADI PACAR KAN?" tanya Nathan ngegas, Vella hanya berdehem dan tiba-tiba Felix masuk ke kelas, Nathan menatapnya sinis lalu Felix menghampiri tempat duduk Vella.
"Lo belum jawab gue" kata Felix
"LO MASI BERANI NANYA?!!" tanya Nathan
Sebelum menjawab pertanyaan Felix, Vella melihat kearah Nathan sambil tersenyum lalu Vella berkata kepada Felix
"Felix, sebelumnya makasih udah mau nyatain perasaan lu ke gua, dan sorry gua ga bisa nerima perasaan lu" tolak Vella, Nathan pun kaget mendengarnya dan dia tersenyum ke arah Vella
"Ok gapapa, tapi kita masi berteman kan?" tanya Felix
"Iya" balas Vella
Felix kembali duduk di tempatnya, lalu Nathan berkata ke Vella
"Teman doang ya! ga boleh lebih!" tegas Nathan, Masa bodo Felix denger atau ngak.
"Iya, lagian dia bukan tipe gue" kata Vella berbisik
"Tipe lo kek gue kan?" tanya Nathan PD
"Ew! gak! lo ga masuk kriteria gue" kata Vella
"Terus tipe lo kayak gimana?" tanya Nathan becanda