Sixth Story - Simple Life Things

2.2K 231 21
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.


Jennie punya segudang masalah untuk dia teriakkan kepada dunia.

Itulah yang menjadikannya jadi tidak peduli ketika umpatan demi umpatan keluar dari lidahnya. Meski tidak ditujukan untuk orang lain, tetapi orang-orang kerap memandangnya tidak suka karena apa yang diucapkannya itu.

"Kau harus mengubah sikapmu jika kau ingin orang-orang berpihak kepadamu."

Jennie memandang kesal. Ingin marah pun percuma. Karena, sahabatnya ini tidak pernah peduli jika Jennie mendiaminya selama beberapa hari.

Joohyun menoleh kembali ke depan. Mengalihkan pandangannya dari Jennie. "Aku saja heran kenapa aku betah berteman denganmu. Kau itu dipenuhi kebencian dan orang-orang yang menyukaimu juga hanya memandang ke arah penampilanmu."

Akhirnya, Jennie sepenuhnya memandang wanita di sampingnya dengan tatapan tak percaya. "Serius kau mengatakan itu sekarang? Di depan temanmu yang sudah tidak bisa tampil lagi?" Ujarnya dihiasi nada tinggi dan betapa bangganya ia menyebutkan salah satu masalahnya.

"Apa yang harus kukatakan lagi? Memang itu kan kenyataannya? Buktinya, fans-fansmu sudah tidak kelihatan lagi semenjak pengumumanmu yang mundur akibat cedera tanganmu itu. Jadi, kukatakan sekali lagi. Bersyukurlah padaku karena aku masih betah berteman denganmu. Ya, ya, tak perlu mengucapkan terima kasih." Joohyun menoleh sekilas, menunjukkan senyum tipisnya yang lebih ke arah mengejek. Lalu, berbalik lagi menatap ke depan.

Jennie mengangkat kecil tangan kanannya. Memandang marah ke arah salah satu anggota tubuhnya itu. "Ini semua karena perempuan itu!"

"Siapa? Yang mengakibatkanmu cedera?"

Jennie mengangguk. "Tidak ada permintaan maaf sedikitpun darinya. Dan, aku bingung mengapa manajemen menutupi identitasnya dariku. Apa dia seorang selebritis? Anak pejabat Korea? Ataukah manusia biasa yang cukup kaya yang bisa dengan hebatnya membungkam manajemenku?"

Short Story Of JenSooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang