xi : kata bunda

6.3K 1.1K 69
                                    

jam tujuh pagi hari minggu, jungkook bangun dengan kepala penuh tanda tanya.

jungkook yakin semalam taehyung tidur di sampingnya, peluk pinggangnya dan ngobrol banyak sebelum jungkook jatuh tidur duluan di jam dua pagi. mungkin, taehyung bangun lebih dulu? tapi ini hari minggu, jungkook hafal taehyung pratama.

masih dengan piyama abu-abunya, jungkook tata kasur yang sebetulnya gak terlalu berantakan. ya, kecuali kalau ada beberapa kegiatan yang terjadi di atas kasurnya, jungkook enggan bebenah. itu tugas taehyung.

setelahnya, buka gorden. sinar matahari langsung sentuh muka paginya. jendelanya langsung mengarah ke taman depan, lumayan banyak orang komplek yang lalu-lalang di depan rumahnya. senyum dan gemas sendiri waktu lihat bocah kecil yang lari lucu kejar anjing siberian husky abu yang dibawa lari ayahnya.

ah, jadi ingat adel.

omong-omong tentang bocah lucu itu, jungkook gak tau pasti berapa umur yang pas buat adel jalan bahkan lari lucu kaya anak kecil yang lewat depan rumahnya.

pengetahuannya minim tentang bayi, bahkan gak pikir untuk punya bayi. tapi raut adel buat dia mau usaha mengerti. usaha buat paham seluk-beluk mahluk kecil berliur yang jungkook selalu benci suara tangisnya yang melengking.

ingat adel, buat dia ingat bunda. jungkook ingat belum sempat kasih kabar siapapun tentang keluarga tambahannya.

sebetulnya jungkook takut. takut bunda mencak-mencak, takut bunda ceramah tentang banyak hal, takut kangen dan mau peluk bunda yang jauh di kota sebrang.

tapi dering ponselnya di nakas buat lamunannya pecah. ada tulisan bunda sebagai identitas penelpon, jungkook buru-buru geser tombol hijau.








"halo, anak bunda?"

ah, sapaan hangat. jungkook sampai senyum dengar sapaan yang mulai nyaman di telinganya, gak terlalu asing lagi.

"halo, bunda."

"bunda kira gak akan diangkat,"

"kok gitu?"

"masih sibuk sama taehyung soalnya,"

jungkook ketawa, digoda bunda seseru ini rasanya. "enggak, bunda. taehyung gak tau kemana, aku bangun sendirian."

"loh? harus bunda marahin. beraninya ninggalin anak bunda." ada intonasi lawakan disana. jungkook ketawa.

"pasti bangun duluan,"

"terus?"

"terus mandi,"

"terus?"

"terus masakin aku sarapan,"

"gak pake baju dulu?"

"hahaha, pake!"

"iya, taehyung anak baik. bunda percaya."

rasanya banyak hangat yang meletup di dadanya. hubungan yang gak rusak ternyata semenyenangkan ini dijalani.

"bun,"

"ya?"

"jungkook kecil, gimana sih?"

"kok tiba-tiba, nak?"

the pratamas › tk.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang