Rumah baru
Lisa langsung memasuki apartemen barunya disusul oleh tiga sahabatnya.
Ia tampak terpukau oleh nuansa apartemen mereka yang kelihatan menyatu dengan alam. Suasana nya sangat nyaman dan menenangkan.
"gimana? Lo suka? "tanya jisoo pada lisa
"emang ada ya? Apartemen yang nuansa nya kayak gini? Setau gue ya.. Palingan apartemen nya kayak hotel gitu. Ini lebih ke perumahan perumahan yang ramah lingkungan. Mana banyak warna hitam sama pink nya lagi. Gue suka banget"ucap lisa
"ya.. Gitu deh, awalnya kita nggak mau ribet milih apatermen. Tapi berhubung kita nemu yang kayak gini ya kita pilih dong. Cantik kan rumahnya ?"jelas jisoo
"iya nih cantik banget, kalo gini mah auto betah dirumah 24 jam hehe"ucap lisa
.
.
.
Lisa yang telah selesai memindahkan pakaian nya kelemari langsung melepaskan penatnya dengan keluar menuju teras rumah.
Ia duduk dan menghirup udara yang dengan tenang.
Cling!
Lisa langsung mengambil handphone dan melihat notice yang sedari tadi mengganggu.
Ia terkejut ketika melihat spam chat dari papanya. Ya! Dia sudah lama tidak mengabari papa nya .lisa langsung membalas spam dari papa nya dan kemudian kembali menutup handphone nya.
"eh lisa lagi ngapain? "tanya jennie tiba tiba membawa kue yang sepertinya baru saja ia keluarkan dari oven.
"wihh masak apa jen? "
"kue lah masak semur jengkol! "
"biasa aja kali nggak usah ngegas. "
Lisa tertawa pelan dan berniat mencoba mencicipi kue yang dibuat oleh jennie.
Ia langsung melahapnya dan tiba tiba kembali memuntahkannya.
Jennie yang melihat lisa, langsung panik dan mengambilkan minum untuknya.
"nih minum, lu gpp lis? Kue nya nggak enak ya?gue buang aja ya"ucap jennie merasa tak enak.
"eh jangan dong jen. Kuenya enak banget kok, tadi gue kaget ternyata kue nya masih panas."ucap lisa seraya mengibas ngibaskan tangannya.
"oh iya lis gue mau mintak tolong boleh? Jadi gini, bahan dapur semua udah hampir abis. Lo belanja ya? Please... "mohon jennie seraya memberikan kertas yang berisi catatan keperluan yang harus dibeli.
"jisoo sama rose mana? "tanya lisa heran seraya mengambil kertas yang diberikan jennie
"mereka sibuk ngedrakor , dan gue mau beresin rumah. "ucap jennie kesal
"lo nggak capek jen? Nanti biar lisa bantu ya? " ucap lisa tak tega
"eh gpp lis, gue terbiasa kok. Gue seneng ngelakuin ini semua"ucap jennie tersenyum
"yaudah kalo gitu lisa berangkat belanja ya, lo nggak boleh terlalu capek jen. Ok"ucap lisa
"iya iya bawel.. Hati hati ini uangnya kenapa nggak dibawa" teriak jennie pada lisa yang telah mengendari motor sport yang ia pinjam pada om nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA KEDUA ( On Going )
Fanfictioncinta? itu hanya sebuah kata yang melemahkan! -lisa cinta? hanya pemborosan waktu dan pembodohan yang nyata -sehun Dua insan yang sama sama merasakan sisi pahit dalam cinta , alih-alih pulih pada rasa sakit yang masih terjebak pada masa lalu . Mer...
