Cap 23 "Menyatakan Perasaan??"

244 30 0
                                    

Pagi ini Taeyong berangkat ke sekolah bersama Sowon karena Mark sudah memutuskan untuk pergi ke sekolah sendiri, lebih tepatnya dia akan menghampiri teman nya.

Sudah dua puluh menit mobil melaju dan akhirnya sampai di parkir mobil sekolah. Sowon segera turun dan meninggalkan Taeyong sendirian.

"YAKK!! KENAPA KAU MENINGGALKAN KU TIANG!!!" Sowon mengabaikan teriakkan kencang dari Taeyong. Dia tidak peduli dengan tatapan aneh dari siswa/i lain di sepanjang koridor karena yang dia inginkan sekarang duduk di dalam kelas dan mendengarkan musik melalui earphone nya yang selalu dia bawa kemana saja.

"Hey!! Kenapa lari-lari seperti itu??" Taeyong sedikit terlonjak ketika dengan tiba-tiba tubuh mungil Baekhyun ada di samping nya.

"Ngagetin aja lo." Baekhyun terkekeh melihat ekspresi terkejut nya Taeyong.

"Yang lain mana??" Baekhyun menghendikkan bahunya tanda dia tidak tahu, bahkan dia baru datang dan tidak sengaja melihat Taeyong yang sedang berlari.

"Lapangan basket mungkin." Baekhyun berjalan mendahului Taeyong untuk menuju ke lapangan basket untuk menyusul teman-teman nya yang memungkinkan sedang ada di sana. Mau tak mau Taeyong pun mengikuti Baekhyun dengan langkah besarnya.

Berbeda dengan Sowon yang sekarang menelungkup kan wajahnya di lipatan tangan nya. Dia rasa dirinya tidur cukup kenapa dia merasa lelah seperti ini.

"Sowon, lo sakit??" Sowon mendongak lalu tersenyum kecil kepada Eunha dan menggeleng.

"Enggak, gue cuma ngantuk. Nanti kalo ada guru bangunin gue ya." Eunha mengangguk lalu Sowon kembali menelungkup kan wajahnya di lipatan tangan nya lagi untuk melanjutkan tidur nya.

Eunha sibuk dengan game memasak di ponselnya sampai ada seseorang yang mengganggunya. Dengan wajah kesal Eunha mendongak menatap siapa yang berani mengganggu dirinya ketika bermain game.

"Ya?"

"Sowon sakit??" tanyanya dengan nada pelan. Eunha menoleh ke arah Sowon lalu menatap laki-laki itu.

"Bukan, ngantuk katanya." laki-laki itu hanya mengangguk.

"Emm... Yaudah." Eunha hanya berdeham membalas perkataan laki-laki tersebut.

*****

"Sowon gue pergi dulu ya." Sowon mendongak lalu mengangguk kan kepalanya setelah itu Eunha pergi dengan senyum yang mengembang di bibirnya.

"Ke kantin bareng??" Sowon mendongak lagi dan melihat Jaehyun yang sedang tersenyum kepada nya.

"Ga usah, gue ga laper emm.. gue cumi butuh tidur." ucap Sowon, tanpa basa basi Jaehyun menggenggam tangan Sowon lalu mengajak nya keluar kelas.

Sowon diam saja dan tetap mengikuti langkah Jaehyun yang sudah pasti dan sudah bisa dia tebak ke rooftop sekolah. Karena disana lah tempat yang nyaman untuk tidur karena angin nya juga segar.

Bersama dengan Jaehyun dirinya kembali mengingat ucapan Suho bahwa Jaehyun cemburu ketika dirinya pergi bersama Suho kemarin.

Apa itu benar?? Dan haruskah dia bertanya pada Jaehyun??

Apa?? Dia ingin bertanya kepada Jaehyun?? Mungkin itu hal terbodoh yang dia lakukan, mana mungkin dia bertanya terang-terangan kepada Jaehyun.

Tidak bisa dipungkiri bahwa dirinya juga penasaran dan hatinya seperti membenarkan ucapan Suho karena perlakuan-perlakuan manis yang dilakukan Jaehyun kepada dirinya, bahkan dulu saat dirinya masih bersama Lucas sekalipun.

Mengingat semua perlakuan-perlakuan manis Jaehyun pada nya membuat hatinya menghangat, entahlah dia merasa belum yakin dengan apa yang dia rasakan sekarang.

[BOOK I] He Is My Boy°~NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang