Perihal Mengikhlaskan

Berubah

Tegur sapa mu yang dulu sekarang menghilang menjadi sebuah ke asing an, rasa mu sudah tak seperti dulu lagi kita semakin jauh, dan tak ada lagi tegur sapa di antara kita lagi.

Kau begitu sangat berbeda aku berpikir kau ingin pergi dari ku meninggalkan dan menjauh dariku,melupakan semua yang pernah terjadi, jika memang itu pilihan yang terbaik untukmu tidak masalah jika kau ingin pergi dan memilih bahagia bersama orang lain yang kau anggap adalah bahagia mu.

Aku ikhlas dan kuharap kau jauh lebih bahagia lebih dari saat kau bersama ku dulu.

__________

Pada suatu hari ada dua orang remaja yang dulunya saling perhatian banget sekarang salah satu dari mereka, ya lebih tepatnya si cowok itu yang berubah, sebelumnya aku kenalin dulu namanya yaitu:
Kevin dan Keyla.

Ya seperti biasa gue bangun pukul 04.00,lalu aku beranjak dari tempat tidur terus aku langsung cuci muka,mandi dan setelah mandi aku langsung ambil buku buat belajar. Setelah beberapa menit aku belajar aku mendengar suara adzan aku langsung ambil air wudhu buat wudhu dan sholat subuh.

Setelah selesai sholat aku denger suara 'tapi ini bukan lagi suara adzan ,ini suara kakak aku yang mau nganterin kau ke sekolah.

"Ayo cepat kakak anterin ke sekolah"

"Iya,kak bentar"

Aku langsung turun kebawah nyamperin kakak aku, karena aku buru buru jadi nggak sempet sarapan aku langsung pamit sama orang tua dan Langsung berangkat ke sekolah.

Sesampainya di sekolah aku mencari seseorang tapi orang itu nggak ada,aku cari juga dia di kelas nya tapi juga nggak ada,ke kantin juga nggak ada aku juga tanya ke temannya katanya dia sakit, orang yang aku cari itu Kevin dia pacar ku aku udah lama banget pacaran sama dia mungkin hampir 2 tahun.

Kring"kring,, bel pulang berbunyi aku langsung pulang ke rumah dan waktu itu aku di jemput kakak aku lalu aku pulang dan sesampainya di rumah aku langsung ganti baju,makan dan ambil handphone untuk telepon Kevin, mama aku tanya :

"kamu lagi telepon siapa Keyla? "

"Nggak telepon siapa siapa ma"

"Kamu jangan bohong sama mama"

Terpaksa aku bohong sama mama aku'

"Iya ma,aku telepon temen aku"

"Ooohh,temen kamu"

"Ya udah nggak apa-apa"

" Ya ma"

Selang waktu beberapa menit aku telpon lagi si Kevin "berdering"
Angkat dong Kevin ku mohon angkat,
Lalu Kevin angkat telepon dari Keyla

"Kevin"

"Iya,ada apa"

"Kamu dimana kev"

"Aku di rumah,emang ada apa kamu tiba tiba telepon aku"

"Emang nggak boleh"

"Iya,Boleh"

"Ya,gini kamu tadi kemana kok nggak sekolah"

"Aku sakit key"

"Ya ampun kamu sakit apa kev? "

"Aku pusing"

"Cepet sembuh ya,kev"

"Iya,makasih"

Setelah beberapa hari Kevin sakit,dan akhirnya dia sekolah di sekolah aku bertemu Kevin lalu aku menyapa Kevin.

"Hai Vin, akhirnya kamu sekolah"

"Iya"

"Aku boleh nggak bilang sesuatu"

"Boleh,apa? "

"Nanti sore kita bisa nggak jalan"

"Kemana?"

"Kemana gitu"

"Maaf key aku nggak bisa"

"Kenapa kok nggak bisa"

"Ya soalnya aku mau jalan sama temen ku"

"Sekarang kamu lebih penting in orang lain dari pada aku"

"Ya gimana lagi,aku tadi udah janjian"

"Vin, sebenarnya kamu kenapa sih,kok kamu berubah gitu,kamu bukan Kevin yang aku kenal dulu"

"Maksud kamu? "

"Iya,kamu udah berubah"

"Aku nggak berubah kok"

"Ya udah aku mau masuk kelas dulu"

"Iya Vin"

Aku pulang kerumah seperti biasa di jemput kakak ku, sesampainya di rumah aku cuma bisa berdiam diri di kamar,mikirin Kevin yang seperti itu ke aku aku rasa Kevin udah beda ke aku,dia berubah sama aku Kevin kaya udah nggak butuh aku lagi.

Biasanya Kevin tuh lebih prioritas in pacarnya dulu, kalau aku ajak dia kesini kesitu dia tuh selalu mau sekarang dia aku ajak jalan aja udah nggak mau,udah nggak perhatian pokoknya dia tu udah berubah banget ke aku,aku sedih banget orang yang bener bener aku cinta sudah nggak seperti dulu lagi.

Lalu aku berkeinginan untuk menemui Kevin dan memastikan bahwa dia beneran jalan sama temen nya,setelah sesampainya di sana aku melihat seseorang wanita yang menunggu Kevin di depan rumahnya,lalu Kevin keluar dari dalam rumah dan mereka seperti ingin pergi dan tiba tiba Kevin menggandeng tangan si wanita itu,nggak tunggu lama lama aku nyamperin mereka berdua.

"Ohhh,jadi begini kamu bohong sama aku"

"Kamu tadi bilang mau jalan sama temen kamu, ternyata sama dia"

"Key,aku bisa jelasin"

"Nggak perlu semua udah jelas"

"Kamu lebih pilih dia ,aku rela lepasin kamu Vin"

"Tapi jangan harap nanti kita bisa seperti dulu lagi"

"Aku mau kita putus"

"Key"

Aku langsung pulang kerumah dengan perasaan yang hancur banget aku kecewa sama Kevin,aku udah sayang banget sama dia tapi di udah berbohong sama aku,dia malah lebih milih jalan sama orang lain daripada sama aku,selang Kevin berubah dan aku sama Kevin udah nggak ada hubungan aku rela lepasin dia sama orang lain,biar dia bahagia dengan pilihannya.

Yaudah ya temen temen sampai sini cerita tentang "Berubah" jangan lupa vote,comen dan follow ya.