Lacrymosa [Kaisoo GS] ✔️

Twenty two

Happy reading

I am.
Ravaged, but spirited
Damage, but still deserving

Jong-in menggendong Jina yang sebelumnya tertidur dipangkuan Chanyeol, anak itu benar-benar tertidur pulas setelah berceloteh banyak hal didepan Baekhyun, hal yang jarang dia lakukan. Baekhyun sendiri masih terlihat pucat dia bahkan belum sepenuhnya bisa bangun dari atas ranjang, selain itu ada Kris diruangan ini, hanya Kris dan juga Sehun tanpa istri mereka.

Rapat, mungkin itu tujuan mereka berkumpul di rumah sakit. Atas persetujuan Chanyeol, mereka akhirnya berkumpul di rumah sakit dan hanya dua wanita ini yang di ikut sertakan. Alasannya? Mudah, Baekhyun yang keras kepala dan Kyungsoo yang menjadi target.

" Pack wilayah eropa memberikanku informasi tadi pagi" ujar Kris yang nampaknya memulai pembicaraan mereka.

" ada yang sengaja merekrut para rouges yang berkeliaran di sekitar perbatasan pack mereka. Jumlah mereka bukan jumlah yang sedikit, kau paham maksudku bukan?" Terang pria itu sambil menatap satu per satu orang yang ada diruangan itu.

"Kau alpha, hyung, dan wilayah pack mu bahkan mencakup seluruh benua asia. Bukankah. . ."

"Tidak jika kau tahu bagaimana posisiku sekarang" ujar Kris mencegat ucapan Sehun, "Luna ku, Zi Tao, dia bahkan berasal dari kasta omega, dia tidak bisa membangunkan serigalanya. Kau pikir berapa banyak orang yang diam-diam berusaha mengulingkanku?" Semua orang bungkam, Kyungsoo dan Baekhyun lebih bisa dikatakan tidak mengerti kata-kata yang di ucapkan Kris hanya saja mereka bisa menarik kesimpulan bahwa akan ada badai yang lebih besar dan bisa dipastikan itu adalah perang.

"Kita harus melatih Jina" putus Jong-in yang membuat semua mata tertuju pada pria itu termasuk dia wanita yang tampak sangat tidak setuju dengan ucapan Jong-in.

" Kau gila?! Jina hanya anak kecil dan kau berniat mengajaknya ikut berperang kau. . ."

" kau tidak akan mendapat ampunku jika kau berani melakukannya" kali ini Kyungsoo yang menimpali ucapan Baekhyun, ancaman itu bahkan terasa mencekik Jong-in kali ini. Kris dan Sehun paham perasaan itu seolah dia baru saja menarik habis energinya dari pusat inti tubuhnya.

" Akan ku coba memanggil serigalanya nanti." Sahut Kris yang tidak peduli dengan protes kedua wanita itu.

" Kris!" sergah Kyungsoo dengan tatapan tajam, wanita itu bahkan hampir menghabur kerarah pria itu jika suaminya tidak menahannya. Sedangkan Kris tak kalah sengit, matanya bahkan seolah bisa melubangi siapa saja yang dia tatap.

" dengar. Jina memang masih kecil tapi setidaknya kita tahu seberapa besar kekuatan yang dia miliki dan bagaimana melindunginya. kau lihat" Kris menurun kan kemeja nya yang dan memperlihatkan bahu pria itu yang menyisakan bekas cakaran yang cukup dalam.

" Jina yang melakukannya tadi pagi." Terang Kris tanpa menunggu pertanyaan. Pria itu kembali memakai kemeja nya dan menatap Kyungsoo dan Baekhyun bergantian. Tidak hanya Kyungsoo dan Baekhyun. Jong-in, Sehun dan Chanyeolpun terkejut.

Luka itu terlihat seperti cakar yang tumpul namun memiliki daya hancur yang mengerikan walau hanya melihatnya sekilas. Dan jelas perlu kekuatan yang besar untuk meninggalkan bekas seperti itu, terlebih di tubuh werewolf.

"Luka se-ringan ini harusnya sembuh beberapa menit, tapi Aiden, serigalaku, dia tidak bisa membantuku sama sekali. Lukanya jelas akan meninggalkan bekas ditubuhku."

" ini yang dimaksud E'dwan, Enigma?" Ujar Jong-in yang tampak meringis melihat luka yang terlihat mengerikan di bahu Kris.

"Kurasa itu salah satu alasannya."