31. Sisi lain Ody

763 24 0
                                    

Sudah satu minggu semenjak kejadian di pasar malam itu, Varo dan Melody sama sekali tidak bertemu. Lebih tepatnya, Varo yang selalu menghindar dan berujar dingin meski Melody sudah mengucapkan kata maaf berulang kali.

Malam ini seperti biasa adalah malam kopdar perkumpulan Galaksi bersama senior senior mereka dari Geng Galaksi yang berdiri dulu. Ya, Geng terbesar yang mengalahkan Geng Bintang dulu adalah Galaksi.

Tetapi di angkatan 7, yaitu angkatan Varo Galaksi tidak diaktifkan. Kalian tau? Gara gara waktu itu, ada beberapa masalah yang membuat ketua Galaksi dahulu, yaitu Kak Alan membubarkan geng itu.

Angkatan 7 yang dipimpin oleh Varo hanya mendirikan sebuah komunitas Galaksi. Jadi ketenaran dan puncak kekuasaan Galaksi kini Geng Bintang yang ambil alih. Kedua geng terbesar di kota Bandung itu, merupakan musuh bebuyutan satu sama lain.

Meskipun Galaksi sudah menjadi sebuah perkumpulan bukan geng, tetapi tetap saja Geng Bintang berusaha untuk membuat hancur perkumpulan itu. Berawal dari kesalahan dan dendam, membuat mereka menjadi Rival.

Kopdar kali ini mereka semua berkumpul dikedai kopi milik Alan-ketua Galaksi angkatan 6. Dan ya, meskipun Alan sudah menyerahkan jabatan dan kekuasaannya kepada Varo, tetapi mereka masih sering kumpul dan menjalin tali silaturrahmi dengan baik antar angkatan.

"Bang gue mau pesen kopi dong, kopi gue abis!"

"Wah si Aksa udah berani, korupsi tuh korupsi kopi!" ujar salah satu anggota kepada Aksa yang pecicilan itu

"apaan korupsi korupsi, entar gue bayar kok! Lagian kalo gue pesen lagi, bang Alan gak mungkin bangkrut kali!" ujarnya tak mau kalah

"sok sok-an mau bayar, utang dikantinnya bik kokom juga masih numpuk!" kali ini salah satu anggota bernama Rudy yang menimpali

"yaelah Rud, tau bener lo sama kehidupan gue. Lo fanboy gue ya?"

"idih apaan fanboy lo! Emang lo idol korea apa?!" jawab Rudy ngegas

"JANGAN SALAH, GINI GINI GUE MIRIP JIN!" Kata Aksa membanggakan diri

"HAHAHA, iya bener lo mirip Jin anjir ngeri gue! Oy jangan deket deket Aksa Oy, DIA JIN!!" timbal Orang disebelah Rudy yang bername tag Sio dengan tawanya yang menggelegar

"SIALAN LO YA SIO-MAY! maksud gue seokjin itu yang ada di betees"

"bities woy! B T S!"

"Sama aja! Gue suka tuh lagunya yang OH MY MY MY, OH MY MY MY!"

"Terus gue suka BLACKPINK anjir calon ma'mum gue! Gue suka nyanyi tuh LET'S KILL THIS LOVE!"" Aksa kini mulai menyanyi salah satu lirik boy band dan girl band korea ternama itu dengan sangat bersemangat, membuat gelak tawa menjadi pecah seketika.

"lo salah pilih inti anggota Var." celetukkan yang berasal dari bang Alan itu membuat Aksa cengo sendiri

"Aelah Bang, gitu amat! gini gini gue juga bisa silat!" Ujar Aksa sambil menirukan orang silat beberapa gerakan

"HAHAHANJIRR NGAKAKKKK"

Keseruan masih terjadi dikedai kopi itu, tetapi berbeda dengan Varo yang masih dengan tampang dinginnya. Bang alan yang melihat laki laki yang duduk berhadapannya itu langsung ingin berbicara serius

"kenapa Var?" Tanya Bang Alan kepada Varo

"gapapa bang" jawaban singkat itulah yang didapatkan Alan setelah ia bertanya.

Alan menghela nafas panjangnya, ia sangat mengetahui sifat Varo yang sudah seperti adiknya sendiri itu. "Lo gak ada niatan buat ngebangkitin Galaksi lagi?"

Cold Man [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang