_Happy Reading_
"Gue di jemput ,udah lo pulang duluan aja nanti gue juga pulang kalau supir gue udah jemput" kata gue kepada derrel dan kalau naya dia selalu pulang sama gue.
"Ya udah gue tungguin lo sampai supir lo datang" kata derrel yang berdiri disamping gue.
"Ngak usah derrel,lo pulang duluan aja lagian ini udah sore juga" kata gue menyuruh derrel untuk pulang.
"Ngak,gue bakalan pualng kalau supir lo udah datang" sambung derrel.
"Ya udah sih jes biarin aja ,lo tau sendirikan sifat derrel itu gimana" kata naya menyudahi perdebatan kami.
"Ya udah lah rel ,tapi jangan salahin gue kalau lo sampai dimarahin sama mama lo" kata gue dengan nada mengancam.
"Oke lo tenang aja" kata derrel dengan santai.
Sebenarnya sekarang masih belum terlalu sore dan para siswa yang masih banyak di sekolah gue.Kami menunggu supir gue sampai jam 5 sore dan malahan daddy gue yang datang.Mungkin kerjaan daddy gue lagi ngak banyak sampai dia yang datang jemput gue pulang sekolah.
"Loh derrel belum pulang?" kata daddy gue dari dalam mobil melalui jendela.
"Belum om,tadi derrel tungguin Jessica sampai dijemput om" kata derrel dengan ramah.
"Panggil papa aja jangan panggil om supaya terasa lebih dekat " kata daddy gue lagi.
"Baik kalau begitu pa,derrel pulang duluan ya pa soalnya udah sore pa" kata derrel dan berjalan ke arah parkiran.
"Ayo masuk sayang ngapain masih diluar" kata daddy dan gue langsung masuk kedalam mobil daddy begitu juga dengan naya.
"Nay mau ke rumah om dulu atau langsung pulang ke rumah kamu?" tanya daddy menatap naya dari kaca tengah mobil.
"Ayah naya ada di rumah papa?kalau ayah ada disana maka naya ke rumah papa aja dulu" kata naya membalas tatapan mata daddy.
"Vian ada di rumah papa,jadi kamu ke rumah papa dulu?" tanya daddy memastikan.
"Iya naya ke rumah papa dulu nanti biar bisa pulang sama ayah"jawab naya kepada daddy gue.
_Derrel Pov_
Setelah gue melihat mobil papa Jessica menjauh dari sekolah,gue berjalan keparkiran sekolah untuk mengambil mobil gue.Sesekali gue melihat jam tangan gue yang udah menunjukkan pukul 17.30 .Ketika gue diparkiran mata gue tak sengaja melihat sosok yang udah lama gue lupain.
Gue mencoba menghiraukan sosok tersebut dan terus berjalan menuju mobil gue.Sesampainya gue didepan mobil gue,bahu gue tiba-tiba ditepuk dan secara otomatis gue melihat ke arah yang menepuk bahu gue tadi.
"Loh anna lo kok bisa sampai disini?" tanya gue kepada sosok tadi yaitu anna atau bisa dipanggil mantan gue.
"Ternyata dugaan gue benar kalau lo sekolah disini, apa kabar rel?apa lo kangen sama gue atau mau minta balikan sama gue?" tanya anna dengan PDnya.
"Gue kangen sama lo apalagi mau balikan sama lo?lo kalau mimpi jangan terlalu tinggi deh ntar kalau jatuh itu sakit loh, atau lo yang kangen sama gue sampai mau nyusulin gue sampai kesini" kata gue dengan senyum yang dibuat-buat.
"Kenapa sih rel lo putusin gue ketika lo pindah kesini?apa salahnya coba kalau kita LDR aja?dan sekarang lo masih ngak mau balikan sama gue?" tanya anna berturut-turut kepada gue.
"Lo tau kalau lo itu ngak cocok sama gue dan alasan gue putus sama lo karna gue mau mencari pasangan gue yang baru lalu alasan gue ngak mau balikan sama lo karena gue itu udah ngak ada rasa apalagi sama lo" jawab gue dan langsung masuk ke dalam mobil gue.
"Lo lihat aja rel gue bakalan hancurin kebahagiaan lo dan kalau gue ngak bisa milikin lo maka orang lain juga ngak bakalan bisa" kata anna yang masih bisa gue dengar dengan jelas tapi gue tidak terlalu menghiraukan perkataan anna tersebut dan lebih memilih melajukan mobil gue untuk pulang.
Sepanjang perjalanan gue menuju rumah gue tetap teringat kata-kata anna tadi.Gue tau kalau anna itu orang yang nekat,dia rela melakukan apapun demi yang dia inginkan dapat dia dapatkan.Alasan gue putus sama dia gara-gara gue udah ngak mau lagi sama dia.
_Naya Pov_
Gue sampai dirumah papa jessica dan melihat ayah gue sedang duduk di kursi ruang tamu.Gue menghampiri ayah gue yang masih sibuk dengan berkas-berkasnya sehingga ngak sadar kehadiran gue disini.
"Hai yah"sapa gue dan langsung duduk disamping ayah gue.
"Hai sayang, kamu ngagetin ayah aja" kata ayah gue sambil mengusap kepala gue.
"Habis ayah sibuk sama dokumennya sampai anak sendiri ngak ada" kata gue dengan raut merajuk.
"Iya sayang, kamu baru pulang?gimana sekolahnya tadi sayang" tanya ayah gue dengan nada lembut.
"Ngak yah ini mau pergi, ya jelaslah kalau naya itu udah pulang ayah gimana sih .Sekolah naya tadi lancar aja kok ya" ucap gue.
"Sekolah nona jessica gimana?" tanya ayah gue lagi.
"Sekolah jessica juga lancar kok yah,tumben ayah tanya jessica" kata gue dengan heran.
"Ngak ada sih,oh iya ayah dengar dari jessica kamu itu dikenalin sama sahabat lama jessica ya?" tanya ayah gue dengan lembut.
"Iya yah namanya derrel tapi naya ngak terlalu dekat sama dia kok yah" jawab gue dengan santai.
"Bagus lah kalau begitu ,ayah harap kamu jangan terlalu dekat sama derrel apalagi suka sama dia,soalnya ayah dengan tuan alex akan menjodohkan jessica dan derrel" kata ayah gue yang mengusap rambut gue.
"Iya yah,naya ngak bakalan suka sama derrel kok,malahan naya mau supaya derrel membalas perasaan jessica,yah naya ke kamar jessica dulu ya yah" izin gue dan langsung naik ke atas menuju kamar jessica.
Saking seringnya gue datang kesini sehingga gue tau betul seluk beluk rumah jessica ini.Rumah jessica ini terdiri dari 1 kamar untuk orang tuanya,1 kamar untuk jessica ,5 kamar untuk para tamu yang menginap ,dan 7 kamar untuk para maid di rumah ini.Pada lantai bawah merupakan kamar untuk para maid dan pada lantai dua untuk kamar orang tua jessica, kamar jessica,dan kamar para tamu.
Saking besar dan luasnya rumah jessica ini gue sampai lelah hanya untuk ke kanar jessica yang terletak setelah kamar orang tua jessica. Gue masuk kedalam kamar jessica ini yang bisa dikatakan sangat luas dengan nuansa hello kitty.Gue langsung duduk disofa yang sudah tersedia dalam kamar jessica.
"Nay lo tau ngak sepupu gue mau datang kesini" kata jessica yang masih mengetikkan sesuatu pada layar hpnya.
"Sepupu lo yang mana jes?lo tau sendirikan kalau sepupu lo itu bejibun banyaknya" tanya gue.
"Itu loh nay bang reyhan, katanya dia mau sekolah ditempat kita juga" kata jessica dengan semangat.
"Kira-kira bang reyhan gimana sekarang ya?gue terakhir kali ketemu sama bang reyhan 7 tahun yang lalu" kata gue mengingat wajah waktu kecil bang reyhan.
"Iya gue juga,lo tau sendirikan kalau bang reyhan itu pindah ketika terakhir kita ke rumah bang reyhan" kata jessica kembali.
"Iya juga sih" kata gue menyetujui kata jessica.
TBC
Vote and comment
Tq
#29Januari 2k20
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Aku dan Dia
Teen Fiction"Lo udah tau kalau gue udah menunggu dia dari dulu kenapa sekarang lo malah ambil dia dari gue, lo bukan sahabat gue lagi, gue udah banyak bantu keluarga lo sejak lo masih bayi sampai sekarang tapi nyatanya sekarang apa bukannya terima kasih atau ba...
