Yoontae ... Love Story

Hello Ghost 5

Aku lupa banyak dibagian ini.

...

Setiap pagi sarapan bersama.
Mendengarkan obrolan si tua dan si bocah beserta umpatan dan kekesalan si bocah akan kebiasaan si kakek menaruh sembarangan majalah dewasa.

Inilah keluarga yang diimpikan Taehyung.

Dan mereka itu hantu, bukannya manusia.

...

Saat berkendara, Taehyung merokok.

Padahal dulu ia tak bisa menyetir, karena Seokjin, ia bisa menyetir.

"Apa dulu kau meninggal karena Kanker kebanyakan merokok?" tanya Taehyung.
"Tidak, aku meninggal saat kecelakaan." kata Seokjin.
"Ah inilah kenapa aku benci menyetir." kata Taehyung.

Sesaat kemudian, Seokjin mengambil rokok Taehyung dan membuangnya diluar.
"Kenapa dibuang?" tanya Taehyung heran.
"Agar paru-parumu sehat." kata Seokjin membuat Tae tertegun.

Orang ini.

Ah bukan.

Hantu ini... Labil.

Tapi mereka kena tilang karena membuang rokok sembarangan.

.

Taehyung yang tidak pernah masuk Kantor Polisi, kini jadi dua kali, karena Namjoon lalu sekarang karena Seokjin.

"Bagaimana kamu menyetir tanpa SIM?" polisinya marah.
"Khilaf pak."jawab Taehyung.

"Panggil walimu." kata si Pak Polisi.
"Saya tidak punya wali." kata Taehyung.
"Jangan bercanda, siapa yang bisa kuhubungi?" tanya Polisinya galak.

Akhirnya Taehyung memberikan nomor yang bisa dipanggil sebagai Wali.

"Mana ada didunia ini yang hidup sendiri tanpa wali, mana bicara sendiri, menghidupkan lalu mematikan rokok sendiri, mungkin gila." bisik Polisi lainnya.

"Ada, buktinya saya memang hidup tanpa keluarga, saya sudah lama keluar dari Panti Asuhan, saya tidak punya  siapapun, keluarga? saya tidak memilikinya, saya tidak menginginkannya, tapi nyatanya tidak ada yang menginginkan saya sebagai keluarga. Jadi apa yang salah jika saya tidak punya yang namanya kelkuarga?" tanya Taehyung.

Polisinya merasa bersalah.

"Saya walinya pak."  teriak Min Yoongi lalu menyuruh Tae berdiri.
"Kamu punya aku yang bisa kamu hubungi." kata Yoongi lalu mengusak rambut Taehyung.

Hangat.

Hati Tae menghangat.

Semudah itu ia jatuh cinta pada Yoongi.
Sekali lagi.

...

Saat membuka mata, dan melihat Jisoo menatapnya, Taehyung jadi terbiasa, ia akan selalu ditemani Jisoo disaat tidur.

"Sekarang tinggal permintaan terakhirmu, apa yang kamu inginkan?" tanya Taehyung saat mereka duduk berdua.

Tidak terasa permintaan tinggal satu dan mereka bisa pergi.

"Aku ingin berbelanja dan memasak makanan." kata Jisoo sambil tersenyum.
"Baiklah mari buat daftar orang yang ingin kau undang." kata Taehyung menyiapkan pena dan kertas.

"Ah, orang yang ingin kuundang." kata Jisoo terkejut.
"Iya, mantan pacar barangkali." kata Taehyung.
"Tidak usah undang siapapun, bagaimana kalau kita makan berdua saja?" tanya Jisoo.

Taehyung diam berpikir.

"Yakin begitu?" tanya Taehyung.
Takutnya Jisoo tidak serius hanya ingin makan berdua.
"Ahhh kalau begitu undang satu lagi." kata Jisoo sumringah.