4. Waktu Dengan D&T

24.7K 2.4K 138
                                    

So Happy Reading

__________


Malam ini adalah malam yang ditunggu-tunggu oleh Doyoung karena malam ini waktunya dia mengerjakan tugas kuliahnya. Siang tadi Doyoung disuruh untuk membuat makalah bahasa Italia, dan malam ini Doyoung mulai mengerjakannya.

1 Jam

2 Jam

30 menit

Doyoung telah selesai mengerjakan tugasnya dan sekarang waktunya untuk menonton video di laptopnya berjudul (Train To Busan 2).

"waktunya nonton,"
"otw ngambil cemilan."

Kebetulan saat Doyoung sampai di dapur Hirin juga sedang mengambil minum.

"ngapain dek?"

Hirin terlonjak kaget saat Doyoung berbicara,

"mi-minum"

"oh. dek,"

"i-iya."

Doyoung tersenyum kecut saat mendengar Hirin tergagap-gagap jika berbicara padanya. Sebenarnya dari sejak kemarin malam saat Hirin muncul, Doyoung ingin sekali memeluknya tapi apalah daya dia tidak bisa melakukan hal itu karena kelihatanya Hirin hanya dekat dengan Jaehyun dan Chenle. Sedangkan kepada yang lainnya sepertinya Hirin merasa canggung.

Doyoung berjalan mendekat, Hirin mundur perlahan-lahan dengan tatapan yang masih mengarah kepada Doyoung.

"ayo kita nonton."

Doyoung menggenggam tangan Hirin dan membawa Hirin ke kamarnya untuk menonton film (Train To busan 2). Sampai di kamar, Doyoung dan Hirin langsung duduk di karpet berbulu dan mereka menghadap kearah laptop.

"adek takut gk?"

"gk, malahan film ini seru k-kak."

"jangan berisik nanti yang lainnya denger.''

"iya kak,"

Doyoung segera memutar filmnya, Hirin begitu antusias saat filmnya di putar sedangkan Doyoung dia tidak melihat filmnya karena dia lebih memilih untuk memperhatikan adiknya yang begitu antusias. Apalagi saat Hirin memanggilnya dengan sebutan kakak, Doyoung merasakan ada ribuan kupu-kupu yang berterbangan di sekitarnya.

Braakkk

"eh kodok-kodok makan ayam."
"aish, ngagetin aja lo tahu bulat,"

"ngapain lo-eh, dek kamu ngapain sama ikan Duyung."

"nama gue Doyoung elah,"

"diem lu, gue nanya adek gue."

"nonton film k-kak---"

"Ten sayang."

"kak T-Ten,"

Ten menatap Doyoung saat Hirin tergagap-gagap, sedangkan Doyoung hanya mengedikan bahunya. Hirin bergeser lebih dekat kearah Doyoung dan Ten sedikit heran sedangkan Doyoung tersenyum senang sambil mengusap kepala adiknya.

"alah gk usah panggil Ten, panggil aja dia tahu bulat."

"eh! Diem lu Dugong."

"ck, sekarang Dugong ntar apalagi, Hiu Afrika."

"di Afrika gk ada Hiu kak Doyoung."

Doyoung menatap Hirin sambil tersenyum kikuk, sedangkan Ten hanya mampu menggeleng-gelengkan kepalanya dan menghela nafas melihat kelakuan salah satu saudaranya itu.

Posesive Brothers [NCT]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang