Benefit (1)

8.6K 148 2
                                    

Clarissa & Bara

Clarissa dan Bara sudah bersahabat sejak dua tahun lalu, mereka bertemu saat Clarissa sedang mengitari jogging trail di area kampusnya. Saat itu bara yang sedang bermain basket di lapangan basket tak tertutup, tak sengaja melempar bola ke bahu kiri Clarissa yang kebetulan lewat, "aww!!.."

"Ehh lo ngga apa-apa?"

"Ka kalau lempar bola pake mata dong!" Teriak Sasa (kependekan Clarissa) pada Bara yang mendekat, ia yang masih freshmen dan mengira Bara adalah kaka tingkatnya karena wajahnya yang terlihat lebih tua langsung memanggilnya 'Ka'

"Bisa ngga gausah pake teriak?" Jawab Bara jutek,

"Ih bukannya minta maaf malah marah balik" sindir Sasa,

"Sorry" ucap Bara datar dan langsung melenggang pergi tanpa lupa mengambil bolanya,

'Untung ganteng kalo ga udah gue teriak-teriakin disini' batin Sasa saat melihat Bara melangkah pergi dan ia pun melanjutkan jogging nya,

Setelah pertemuan itu mereka kembali bertemu di dalam kelas, Bara yang melihat Sasa duluan saat Sasa memasuki kelas setelah dia.

Saat kelas selesai Bara yang sudah menunggu Sasa di luar kelas pun langsung menyapanya,

"Sorry" kata Bara datar,

Sasa yang mengenal suara itu pun langsung menoleh, benar saja dugaanya Bara sedang menatapnya.

"Gue Bara" ucapnya sambil mengulurkan tangan untuk salaman,

Sasa heran dengan sikapnya yang super dingin "lo ikhlas gasih minta kenalan? Udah nabok pake bola pula"

"Yaudah Sorry ya "Ka" nama gue B A R A minta kenalan boleh ga?" Jawabnya sambil mengarahkan dua jarinya sebagai tanda kutip saat mengatakan 'Ka', menyindir Sasa yang memanggilnya Ka waktu itu

"Sasa" jawab Sasa datar tanpa mengulurkan tangan,

Sejak mereka berkenalan mereka menjadi teman dekat, karena pada saat itu Sasa masih punya pacar Bara jadi tak melanjutkan misinya untuk memacari Sasa, biasa Maba masih heboh-heboh nyari pacar satu fakultas hehe.

Walau gagal mereka sekarang malah menjadi teman dekat, jokes mereka sama, sama-sama suka film horror, suka genre musik yang sama dan kesamaan-kesamaan lainnya menjadikan mereka berteman secepat kilat.

-

Mereka yang sekarang menginjak semester 4 dan masih saja memilih untuk sekelas bareng dalam beberapa mata kuliah, yah hitung-hitung Sasa yang cukup pintar dan Bara yang paling pintar nyontek buku maupun hp menjadikan mereka tim yang kuat untuk mendapat nilai A atau tidak B dalam mata kuliah manapun.

"Bar" panggil Sasa pada Bara yang sedang duduk di sampingnya, mereka sedang berada di kantin kampus

"Apa?"

"Gue putus" jawab Sasa dengan wajah sedih

"Tuhkan dah gue bilang apa coba, LDR itu gabakal bertaha-"

"Ternyata dia selingkuh" sebelum Bara selsai menyelesaikan ucapannya Sasa sudah memotongnya duluan dengan wajah datar sekarang,

"Udah lo sabar sekarang nanti gue cariin cowok yang jauh lebih ganteng trus lo langsung post story ig trus pamerin ke dia biar dia nyesel!"

"Ah dasar otak gabener" jawab Sasa sambil menjitak kepala Bara, "balas dendam terbesar itu ketika kita tiba-tiba udah ga sayang lagi sama tu orang, dan itu yang gue rasain sekarang. Kalau kayak yang lo bilang tadi keliatan banget kalo gue belum move on! Dan gue udah" tambah Sasa,

ConditionsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang