Teka-teki

23 2 0
                                    

“ Hari senin ketika sedang upacara mereka mendapatkan pengumuman yang mengejutkan Dan penuh duka bagi warga sekolah. Bu Dahlia seorang guru psikologi senior di sekolah ini dinyatakan tewas karena bunuh diri. Itu membuat Jeha Dan kawan-kawan terkejut. Setelah itu Jeha mendapatkan sepucuk kertas di Laci kelasnya. Surat itu berisi “ Ini baru Hal sepele, segera hentikan penyelidikan ini atau kau akan menerima kabar duka yang begitu tragis”.
“ Semoga kau mati dengan Cara orang yang kau bunuh juga, ucapa Jeha dalam hati.
Yona membuyarkan lamunan Jeha. “ Kau sedang apa Je?.
“ Kau lihat ini, ucap Jeha sembari memperlihatkan Surat itu. Dimana Hide? Tambahnya.
Hide muncul dari arah belakang. “ Aku disini, apa yang terjadi apa Ada sebuah informasi lagi.
Hide pun melihat Surat itu. Setelah itu ia memberikan informasi kepada teman-temannya.
“ Aku baru saja mendapatkan informasi, Pak Snape sementara akan di pindah kan ke sekolah lain Lalu orang yang menggantikan posisinya saat itu adalah kepala kepolisian.
“ Kenapa begitu? Tanya Yona
Jeha langsung menjawabnya, “ Sekolah Kita sudah diduduki oleh pembunuh maka dari itu pihak kepolisian Harus segera menyelesaikan kasus ini.
“ Lalu bagaimana dengan kasus pembunuhan but Dahlia?
Jeha menjelaskan secara rinci. “ Sore itu, Kita berkonsultasi dengannya di kantor. Tidak siapapun kecuali Kita Dan Pak Ang. Lalu ini kasus bukan soal bunuh diri tapi pembunuhan terencana.
“ Apa kau sudah melihat hasil autopsi nya. Ucap Hide.
“ Autopsi dilakukan di lab forensik tempat orang tuaku bekerja. Aku sudah melihatnya, Dan hasilnya positif bunuh diri. Tapi berbeda dengan pandanganku.
“ Jelaskan apa menurut pandanganmu? Tanya Yona
“ Korban sebelumnya diculik, Setelah itu dia berikan kemungkinan tiga buah obat. Pertama obat tidur, kedua obat tidak dapat merasakan apa pun layaknya orang mati. Lalu korban dibunuh, kematiannya di palsukan seakan bunuh diri. Aku melihat Luka memar di bagian pundak korban yang terlihat sangat pucat akibat diberikan antibiotik.
“ Jadi menurutku seseorang membunuh But Dahlia?
“ Ting...Bel masuk berbunyi memotong pembicaraan mereka. Mereka pun masuk kelas terlebih dahul. Hari itu bagian mereka olahraga, Pak Ang datang ke kelas dengan sangat cepat beda dari bisanya.
“ Kalian semua tidak usah pergi ke lapangan.
“ Log memangnya kenapa Pak? Ucap salah satu siswa.
“ Saya hanya ingin bercerita sedikit mengenai keadaan sekolah Kita. Apa Kalian setuju kepala sekolah Kita di ganti oleh polisi yang berbeda profesi sama sekali dengan guru.
Pak Ang dikenal sebagai guru yang bersahabat dengan para muridnya. Ia terkenal dengan aspirasi yang selau mendukung murid Dan beda dengan guru biasanya. Dia sukai oleh murid-murid karena bisa dibilang dia adalah guru yang santai.
“ Benar Pak Saya sangat-sangat tidak setuju dengan Hal ini apa perlu Kita demo di depan kepala sekolah baru itu. Ucap salah seorang murid perempuan di kelas itu.
Berbeda Jeha yang tidak terlalu fokus terhadap ucapan Ang. Justru ia fokus kepada jaket yang dikenakan Ang yang terdapat tanda “ng” sangat kecil sekali di bagian pergelangan tangan bagian bawah.
“ Apa mungkin itu hanya kebetulan saja, gumam Jeha dalam hati.
“ Kalian Harus berhati-hati disekolah Kita sekarang banyak polisi yang menyelidiki kasus ini, jadi berjaga-jaga saja. Ucap Pak Ang.
Bel istirahat pun berbunyi para murid segera keluar dari kelasnya. Jeha, Hide Dan Yona melaporkan semua dokumen yang mereka temukan selama ini ke kepala sekolah yang merupakan kepala polisi yang menyelidiki kasus ini. Hingga Sampailah pada suatu saat Jeha kembali menerima Surat yang berisi “ Gudang Belakang, 16.00 pastikan kau datang sendiri”. Saat itu Jeha tidak memberitahu baik Hide ataupun Yona. Dia pergi seorang diri. Jeha terkejut ketika sampai disana. Dia disambut dengan mayat kepala polisi yang merupakan kepala sekolah itu tergantung dengan penuh Luka di bagian tubuhnya. Jeha mendekati nya Dan ia melihat Ada sebuah pisau Dan tongkat dibawah mayat itu ia mencoba memastikannya dengan mengangkat kedua senjata tajam itu. Lalu ia memoto semuanya untuk dilaporkan kepada pihak polisi. Ia bergegas pergi dari tempat itu. Ketika hendak melaporkan Hal itu apa yang terjadi tiba-tiba.
“ Berhenti di situ pembunuh, angkat tangan! Seru para polisi
Jeha terkejut apa yang terjadi dengannya, “ Apa salah Saya Pak, justru Saya ingin melaporkan sesuatu yang penting.
Lalu salah satu polisi menghampirinya, “ Bukti ini sudah jelas bagi kami, ucapnya memberikan sebuah gambar di dalam handphone yang gambar tersebut adalak ketika Jeha mendekati mayat kepala polisi itu dengan Jeha membawa senjata tajam ditangan nya Lalu Ada yang memotonya di belakang. Jeha merasa di jebak oleh si pembunuh sialan itu. Polisi membawa Jeha ke kantor polisi untuk di periksa mengenai kasus itu. Kabar itu terdengar oleh kedua temanya. Dan saat itu juga pihak sekolah memutuskan agar sekolah diliburkan sementara sampai kasus ini selesai. Yona Dan Hide bergegas menuju kantor polisi.
Setibanya Jeha dikantor polisi ia di periksa soal foto tersebut. Lalu Jeha menanyakan dapat dari Mana foto itu.
“ Pak Anda salah sangka, justru Saya akan melaporkan kasus pembunuhan kepala polisi itu. Saya melihat jelas korban itu dengan Mata kepala Saya sendiri.
“ Lalu apa maksud dari foto ini? Tanya pihak polisi
“ Ada seseorang yang menjebak Saya. Sebelum itu Saya mendapatkan sekertas Surat yang berisi perintah untuk datang ke tempat itu. Tapi Setelah disana Saya terkejut karena mendapati Hal yang demikian.
“ Apa kau tahu siapa yang mengirim Surat itu
“ Menurut Saya yang mengirim Surat itu adalah si pembunuh yang telah membunuh kepala polisi, guru psikologi senior di sekolah Saya dan para murid yang turut menjadi korban pembunuhan itu.
“ Atas dasar apa kau memiliki praduga seperti itu?
“ Dia selalu mengirim Surat itu sebelum kejadian pembunuhan yang akan ia lakukan. Sehari sebelum bu Dahlia dibunuh orang itu kembali mengirimkan Surat itu kepadaku. Dia mengirimkan Surat ancaman kepadaku agar menghentikan penyelidikanku jika tidak ia akan membunuh orang-orang yang ada di sekitarku.
“ Lalu apa penyelidikanmu kau hentikan?
“ Justru aku tertantang untuk menghentikan pembunuhannya.
“ Secara tidak langsung kau penyebab pembunuhan itu. Karena si pembunuh menginginkan kau menghentikan itu Dan kau malah melanjutkannya.
“ Bukankah yang aku lakukan itu membantu pekerjaan polisi untuk memecahkan kasus itu.
“ Tidak justru mempersulit. Kau masih menjadi siswa kau belum mengerti apa-apa tentang penyelidikan.
“ Oh iya Anda salah Pak, aku adalah anak detektif ternama di negeri ini. Sudah sepantasnya aku mewarisi darah mereka.
Dikantor polisi terjadi perdebatan yang sengit antara polisi Dan Jeha. Disana Jeha tidak menerima ia diremehkan oleh polisi itu.
“ Masukan dia ke dalam penajara, untuk dibawa ke pengadilan! Perintah polisi itu kepada yang lain
“ Ingat Pak, aku akan mempermalukan Kalian para polisi Setelah memecahkan kasus ini.
“ Tunggu Anda tidak bisa main masukan ke dalam penjara saja, ucap seorang pria menggunakan jas hitam berdasi layaknya seorang pegawai kantoran.
“ Nak, kau boleh keluar. Ucap pria itu kepada Jeha.
Jeha pun keluar Dan terkejut ketika melihat kedua sahabatnya Ada disana. Yona Dan Hide langsung menghampiri Jeha.
“ Apa kau baik-baik saja Je? Tanya Yona.
“ Aku baik-baik saja. Aku diauruh keluar oleh orang tua memakai baju kantoran entah itu siapa.
Hide langsung memberitahu Jeha siapa orang tua itu Sebenarnya. “ Orang itu adalah ayahnya Yona dia adalah seorang Jaksa bukan.
“ Oh pantas saja, Yona terimakasih ya sudah membebaskanku berkat ayahmu itu.
“Eumm.. Yona hanya membalas dengan senyum manisnya.
“ Sekolah diliburkan ini kesempatan Kita untuk melakukan penyelidikank dengan leluasa. Polisi juga sedang memeriksa para guru yang Ada di sekolah.
“ Sebelum itu aku ingin mengajak Kalian ke 84 Sherlock terlebih dahulu. Semoga disana Kita mendapatkan informasi tambahan dari pama Albus.
“ Paman?? Siapa dia apa orang itu pamanmu?
Ayah Yona pun keluar dari ruangan itu, Dan Yona meminta ayahnya mengantarkan mereka bertiga ke kafe itu.
“ Ayah masih banyak kerjaan Ana, biarkan supir ayah yang mengantar Kalian kesana ya.
“ Hmm yasudah ayah hati-hati ya.
“ Kau yang hati-hati sayang, Kalian berdua paman titip Yona ya tolong jaga dia.
“ Serahkan pada kami paman. Ucap Hide
“ Terimakasih telah membebaskan Saya paman, ucap Jeha.
“ Ah.. tidak apa lagian kamu juga tidak bersalah kan, yasudah Ana ayah pergi dulu ya kalian bertiga jangan pulang terlalu malam. Ucap pria itu lalu pergi di hadapan mereka.
Yona, Hide, Jeha langsung bergegas pergi ke kafe itu.
***
“ Anda ingin memesan apa, ucap pegawai kasir di kafe itu.
“ Aku Pesan Ayam geprek dengan kode BOUNTY.
Pegawai itu pun menelepon Setelah itu mengantarkan mereka sebuah ruangan. Yona Dan Hide tidak mengerti sama sekali.
“ Jeha Ada apa kau ingin menemuiku. Apa yang perlu kubantu.
“ Paman Albus aku butuh informasi darimu Dan aku juga akan memberikan informasi yang aku peroleh dari kasus ini semoga kau mengerti.
“ Baiklah kau saja dulu ceritakan informasi apa yang kau dapatkan.
Jeha pun menceritakan semuanya dari awal hingga kejadian terbaru tadi. Ia juga meminta agar Albus memrintahkan putrinya untuk memeriksa hasil autopsi yang Sebenarnya.
“ Haha.. benar-benar kasus pembunuhan klasik Dan kuno. Cara ini sudah ditunjukan pembunuh hebat pada tahu 80-an ketika aku Dan ayahmu masih aktif.
Yona tiba-tiba angkat bicara, “ Jadi itu artinya pembunuh itu adalah pembunuh lama Dan sudah berpengalaman?
“ Tentu jika dilihat dari Cara dia ingin melakukan pembunuhan itu.
“ Pembunuhan berantai ini adalah kasus yang saling berkaitan Dan  menunjukan siapa pembunuh nya. Karena pembunuh itu adalah pembunuh yang sama. Hingga akhirnya aku yakin Ada kaitannya dengan  peristiwa kelam keluargaku di tahun itu.
“ Lalu paman informasi apa yang kau dapatkan Dan ceritakan kepadaku.
“ Ah iya aku baru saja mendengar laporan dari Arthur bahwa ia melihat Inspektur Garph di stasiun Kota Logue bersama para pengawalnya pada Hari selasa kemarin. Entah Arthur salah melihat atau tidak aku yakin itu Benar-benar Garph.
“ Hari selasa adalah dimana para polisi masuk ke sekolah Dan membawa Pak Snape untuk dipindahkan ke sekolah lain. Apa ini Ada hubungannya.
“ Patut diselidiki siapa Sebenarnya kepala sekolah Kalian yang dulu itu.
“ Jika Hal itu Ada kaitannya aku benar-benar yakin jika Snape adalah Inspektur Garph, ucap Hide.
“ Kita tidak boleh membuat praduga kuat tanpa di dasari oleh bukti kuat juga, maka dari itu kiita harus  mencari tahu dulu siapa Snape Sebenarnya. Ucap Yona.
“ Aku akan menyelidiki ruang kepala sekolah mumpung para murid diliburkan Dan para guru sedang diperiksa oleh polisi. Ucap Jeha.
“ Kalian berdua harus mengamankan Jeha agar ia tidak ketahuan oleh guru-guru ataupun polisi. Ucap Albus kepada Yona Dan Hide.
“ Baiklah kalau begitu paman terimakasih atas infonya aku akan sering berkunjung Kemari jika Ada sesuatu yang kutemukan. Kami pergi dulu. Pamit Jeha kepada Albus.
Namun sebelum meninggalkan distrik 8 Yona Dan Hide pun bertanya kepada Jeha siapa Sebenarnya orang yang disebut paman oleh Jeha. Akhirnya Jeha pun menceritakan semuanya dari awal. Mereka berdua pun terkejut Dan mereka pun ikut sedih ketika mendengar latar belakang peristiwa yang menimpa keluarga Jeha.
“ Sudahlah Tak apa Ayo Kita pergi! Ajak Jeha.
***
Pada malam Hari Hide mengontrol semua CCTV yang Ada di sekolah Dan mengendalikannya. Sedangkan Yona ia mengalihkan perhatian para polisi baik yang berjaga maupun yang sedang melakukan pemeriksaan di setiap sudut ruangan sekolah. Saat itu pula jeha menyusup menuju kantor kepala sekolah. Disana ia mencari informasi-informasi tentang Pak Snape.
“ Bagaimana kalau Kita bertemu di sebuah kafe Inspektur, ucap seorang pria yang terdengar di telinga Jeha. Ia langsung menghampiri siara itu. Dia melihat Pak Ang sedang berbicara di telpon dengan seseorang tapi siapa orang di telepon pa Ang itu.
“ Inspektur?? Apa mungkin Garph tapi di negara ini yang memiliki jabatan Inspektur itu banyak sekali.
“ Dan kenapa juga Pak Ang Ada disini?
Hal itu semua terlintas di benaknya. Ia kembali mendengarkan pembicaraan mereka. Tidak lama kemudian Pak menutup teleponnya Dan pergi meninggalkan ruangan dengan membawa sebuah map. Jeha langsung menggeledah semua lemari-lemari yang Ada di ruangan itu Dan hasilnya nihil tidak ditemukan satu pun dokumen tentang Snape.
“ Aku terlambat, Ang sudah mengambil semuanya yang aku Cari. Aku harus mengikuti dia.
Jeha bergegas Dan memberitahu Yona Dan Hide bahwa ia sedang membuntuti Ang. Tetapi Jeha kehilangan arah tapi dari sekilas pembicaraan itu dia mendengar nama Anteiku, itu adalah kafe terkenal di distrik 5 Kota ini. Ia langsung bergegas ke kafe itu. Ketika sampai disana ia melihat Ang bertemu dengan seseorang yang ternyata itu adalah Snape. Ia mendekati meja mereka berdua dengan menyamar menjadi pembeli di kafe itu. Dia tidak dapat mendengar percakapan mereka tersebut karena jarak nya agak lumayan jauh selang dua meja. Itu membuat Jeha penasaran. Dengan otak cerdas Bak detektif Holmes, dia melihat seluruh situasi kafe. Dia mendapati CCTV yang ada di setiap sudut kafe. Seketika dia langsung menelepon Hide agar melacak CCTV itu, tak lupa Jeha memoto mereka berdua. Setelah itu dia pergi dari Sana kembali ke sekolah.
“ Bagaimana dengan alamat CCTV yang aku kirimkan tadi?
“ Aku berhasil meretasnya tapi untuk apa ini?
“ Perlihatkan padaku.
Hide pun memperlihatkan semua CCTV yanga da disana.
“ Ah coba yang itu, tunjuk Jeha
“ Ini
“ Ya perbesar lagi
“ Bukankan itu Pak Snape Dan Pak Ang sedang apa mereka disana? Tanya Yona
“ Tepat sekali, aku ingin mendengar pembicaraan mereka apa kau bisa menangkap suaranya.
“ Ah sayang sekali aku tidak punya aplikasinya, itu hanya khusus dipakai oleh badan intelijen negara
“ Yasudah aku akan menyuruh paman untuk melakukannya semoga saja bisa.
“ Lalu apa yang kau dapatkan dari ruangan kepala Sekolah? Tanya Yona.
“ Justru itu aku mengikuti Ang, karena aku rasa semua dokumen yang Kita Cari telah diamankan oleh  nya. Sekarang aku sudah paham teka-teki ini.
“ Lalu sekarang apa yang harus Kita lakukan
“ Mau tidak mau Kita harus menunggu dulu laporan CCTV dari pamannya Jeha. Ucap Yona.
“ Ya Kita harus bersabar dulu teman-teman.
“ Yasudah Hari semakin malam Ayo Kita beristirahat dulu agar besok Kita dapat melanjutkan dengan baik! Ajak Hide.
Akhirnya mereka pun memutuskan untuk pergi ke rumah masing-masing. Untuk sementara Jeha menginap di rumah Hide karena jarak ke rumahnya cukup jauh.
Keesokan harinya mereka bertiga sudah berada di markas 84 Sherlock karena diperintahkan Albus. Disana mereka tercengang melihat penampakan ruang yang penuh dengan alat-alat spionase.
“ Jeha sesuai keinginanmu Tim kami sudah dapat menangkap suara dari pembicaraan mereka.
“ Terimakasih paman. Kalau bagitu Mari Kita dengarkan bersama-bersama apa yang mereka berdua bicarakan.
Albus menyuruh Arthur untuk memutar audio itu.
“ Semua dokumen telah aku amankan Inspektur.
“ Kerja bagus. Bagaimana keadaan sekolah sekarang Ang?
“ Untuk sementara ini para murid diliburkan. Kau istirahat saja dulu Pak biar aku yang mengurus semua ini.
“ Aku ragu dengan kinerjamu karena kau lebih cenderung bermain fisik daripada bermain otak terlebih dahulu.
“ Haha itu dulu, sekarang aku sudah memperbaiki itu semua.
“ Keadaan negara sekarang sudah melemah, semua parlemen jajaran pemerintah masih belum bisa mempertanggung jawabkan tindakan korupsi mereka di tahun 2003 hendak memicu perang saudara.
“ Apa rencanamu sekarang?
“ Kita sudah membunuh anak itu yang merupakan kelemahan kepala parlemen, aku ingin mencari seseorang mantan anak buahku yang hilang.
“ Sebelumnya singkirkan dulu anak itu, jangan kau bunuh Kita dapat jadikan dia sebagai alat yang berguna.
“ Aku mengerti Pak.
Pembicaraan mereka berhenti sampai situ, mereka pun keluar dari pintu yang berlawanan.
“ Aku ingin menanyakan sesuatu kepadamu Jeha, siapa pria bertudung hitam itu?
Jeha langsung menjawabnya,”Pria itu adalah Snape dia kepala sekolahku yang kau suruh Cari identitasnya itu. Dan pria yang menggunakan jaket hitam topi hitam Dan memakai kacamata hitam juga, ia adalah Ang guru olahraga di sekolah ku.
“ Semuanya Terungkap, aku tahu siapa dia
“ Kau benar-benar tahu siapa dia, lalu siapakah dia? Tanya Hide dengan penasaran.
“ GARPH....
“ Apa kau yakin itu dia ? Tanya Yona.
“ Sangat susah mengenal dia sekarang apalagi aku tidak pernah bertemu dengannya lagi Dan mungkin sekarang dia terlihat sedikit sangat tua. Tapi dari tutur suaranya aku mengenal dekat dia Dan aku Tau itu Garph apalagi yang ia bahas adalah rencana-rencana busuk untuk menggulingkan pemerintahan.
“ Lalu siapa Sebenarnya Ang? Tanya Jeha.
“ Aku tidak tahu siapa dia tapi coba Kalian Cari tahu orang-orang pernah bekerja sama dengan Garp.
“ Bukan kau cukup dekat dengan Garph saat itu apa kau tidak tahu satupun orang yang pernah bekerja sama dengannya.
“ Aku pun Dan orang tua Jeha pernah bekerja sama dengan Garph. Kami pikir Garph adalah orang baik tapi kami salah menilai dia. Saat itu dia menjabat sebagai kepala Badan intelijen negara Dan aku tidak tahu di dalamnya siapa yang pernah bekerja dengan nya.
“ Aku akan mencari tahu itu, karena aku yakin itu Ada kaitannya dengan pembunuhan kedua orang tuaku saat itu.
“ Kau berbakat dalam menganalis kasus Jeha, sama halnya seperti Ayahmu. Apa yang bisa kau tangkap dari pembicaraan mereka berdua? Tanya Albus.
“ Dari pembicaraan itu aku dapat menyimpulkan Kau sedang dicari oleh mereka Dan mereka ingin menangkapku untu dijadikan alat. Rencana selanjutnya dari mereka adalah menyingkirkan semua pemerintahan yang terlibat dari kasus korupsi yang mencoreng nama baiknya.
“ Tapi bukankah itu Hal yang sepantasnya ia lakukan
“ Memang tapi dia menggunakan Cara yang salah. Ia membalaskan dendamnya dengan Cara membunuh Dan membuat kekacauan. Orang seperti itu sudah menjadi ancaman negara apalagi ia ingin menggulingkan pemerintahan sekarang yang sudah tidak sangkut pautnya dengan peristiwa 2003 itu.
“ Analisismu tidak salah, jadi sekarang kau tahu apa yang seharusnya kau lakukan.
“ Aku mengerti, terimakasih paman. Kalau begitu kami semua pergi dulu.
Mereka pamit dari Sana Dan menuju rumah Yona. Alasan pergi dari rumah Yona karena disana Aman Dan dijaga oleh pengawal Ayahnya Yona.
Setelah itu mereka pergi bertiga ke sekolah untuk mencari lebih banyak tentang informasi ini. Tapi polisi disana benar-benar tidak mengijinkan mereka untuk masuk kedalam.
“ Biarkan saja mereka masuk Pak aku yang menyuruh mereka kemari
“ Pak Ang.. mereka bertiga sangat kaget.
Akhirnya polisi pun mengijinkan mereka bertiga masuk.
“ Aneh sekali dengan Pak Ang.
“ Jangan terlalu tertipu daya olehnya.
“ Sekarang Kita mulai dengan apa dulu Je?
“ Seperti biasa aku akan memeriksa semuanya semoga Ada barang-barang yang dapat dijadikan informasi. Yona awasi Pak Ang jika Ada yang mencurigakan segera beritahu aku. Hide kau cegah siapapun yang hendak masuk ke gedung olahraga.
“ Baiklah.. jawab serempak Hide Dan Yona.
Mereka pun berpencar seketika itu juga. Jeha langsung pergi ke ruang olahraga itu. Disisi lain Yona harus mencari posisi Pak Ang. Ketika ia berhasil menemukannya, ia selalu mengawasinya dengan baik. Hingga suatu waktu Yona berkedip karena Ada yang memasuki matanya. Ketika Yona melihat Ang sudah tidak Ada dihadapannya. Tiba-tiba dari arah belakang mulit Yona di bekap sangat kencang.
Yona berteriak saat itu” aaaaaa... Dan ia pun pingsan.
“ Yona..., Dalam pikiran Jeha merasakan firasat buruk. Ia segera menelepon Hide agar mencarinya. Setelah lama menunggu akhirnya hide menelepon balik mengabarkan Yona tidak Ada disini. Jeha segera bergegas Dan menemui Hide.
“ Sial... Yona diculik apa mungkin Ang yang melakukannya?
“ Bisa jadi saja Je, aku menemukan kertas ini bacalah. Ucap Hide sembari memberikan selembar kertas.
“ Jangan coba-coba berurusan dengan ku. Jika temanmu ingin Selamat datanglah kepadaku seorang diri menyerahlah Dan hentikan penyelidikan mu”. Isi dari selembar kertas itu.
“ Hide apa orang ini takut atas penyelidikan yang kita lakukan?
“ Kurasa begitu karena ia menyadari bahwa ia berurusan dengan putra seorang detektif ternama haha.
“ Haha kau benar juga, sudah Ayo Kita pergi!
“ Hei tunggu pergi kemana?
“ Shoping di mall.
***
Malam Hari Jeha mencari tahu dimana lokasi penculik menyembunyikan Yona. Sedangkan Hide pergi ke rumah untuk memberitahu semuanya Dan tetap tenang karena Jeha sebentar lagi membawanya pulang.
“ Aku tahu kau di dalam keluar lah pengecut.
Seorang pria dengan menggunakan jubah hitam Dan tudung hitam Serta memakai topeng keluar dari bangunan tua Kota itu.
“ Dari mana kau bisa tahu aku Ada disini?
“ Semua orang juga tahu tempat ini adalah tempat penculikan yang paling legend. Kurasa disini kau ynag bodoh.
“ Sesuai undanganku kau datang sendiri kan? Jika tidak aku tidak segan-segan untuk membunuh perempuan ini.
“ Serahkan dia sekarang.
“ Tidak semudah itu. Serahkan dirimu disini Dan hentikan pekerjaan tidak jelasmu itu.
“ Kau menginginkanku? Oh kau takut identitasmu Terungkap tenang saja Hal itu akan sebentar lagi terjadi.
“ Kau memang sialan.
“ Dimana Yona lepaskan dia sekarang atau kau akan menyesal nantinya.
Pria itu pergi kedalam Dan membawa Yona. Yona terlihat sangat pucat Dan merasa sangat ketakutan. Ia di sumpal agar tidak bersuara. Tanpa pikir panjang Jeha langsung menghampiri Yona. Dan pria itu menghalanginya. Jeha sangat geram sekali ketika Jeha hendak melawannya.
“ Berhenti disitu  atau kepalamu Dan kepala perempuan itu akan pecah.
Jeha melihat kebelakang ia melihat Ada dua orang yang menodong senjata ke arahnya Dan me arah Yona. Jeha diam sejenak Dan dengan kemampuan kecepatannya, ia berhasil mengunci pria di depanya sehingga kedua pria di belakang itu tidak bisa menembak Jeha. Salah satu pria itu menarik pelatuk pistol nya ke arah Yona ia langsung menyikirkan Yona dengan tepat waktu. Sehingga suasan disana pecah dengan pertempuran Jeha melawan mereka bertiga.
“ Cukup sampai disni permainan Kita Jeha berteriak seketika gerombolan polisi itu menyalakan serine nya Dan mereka merasa ketakutan ketika mereka hendak lari, Hide tepat sekali mengahadang mereka. Akhirnya Yona berhasil diselamatkan Dan ketiga penculik itu berhasil ditangkap.
“ Kau datang tepat waktu Hide.
“ Tentu. Bagaimana kondisi Yona?
“ Kita harus segera membawa kerumahnya.
Mereka pun membawa Yona segera kerumahnya. Sambil mengobrol dengan ayahnya Yona, Jeha Dan Hide menceritakan Sebenarnya kasus yang sedang coba mereka pecahkan.
“ Kami butuh bantuan paman dalam, aku yakin paman sangat berpengalaman di dunia hukum jadi mohon Kerja Samantha. Pinta Jeha.
“ Apapun yang Kalian butuhkan jikalau itu untuk menegakkan kebenaran paman akan Bantu sampai kapan pun.
“Terimakasih paman.
Kali ini Jeha Dan Hide pergi ke rumah mereka masing-masing. Sementara ini mereka tinggal menunggu Yona pulih Dan menunggu laporan dari Albus tentang penculik tadi.
Sementara di kubu Garph Dan Newgate mereka semakin ingin membunuh Jeha.
“ Dia berhasil menyelamatkan tawanan Kita Inspektur.
“ Kenapa kau memilih mereka bertiga untuk melawan anak itu.
“ Resikonya jika aku yang melawannya, aku akan ketahuan Dan tertangkap saat itu pula. Akan Ada saatnya aku berhadapan Dan memberi pelajaran pada anak itu Inspektur.
“ Lain Kali kita harus pikirkan rencana Kita matang-matang untuk menyingkirkan anak ini. Untuk saat ini pula Kita harus pada target Kita selanjutnya.
Sedangkan Dari kubu jeha, mereka hanya tinggal menunggu informasi dari Albus. Jeha pamit dari rumah Dan meminta ijin kepada orang tuanya untuk menyelesaikan kasus ini. Hide menyusul Jeha ke rumahnya. Dari Sana mereka langsung pergi ke 84 Sherlock tanpa dengan Yona karena mengingat kondisi Yona yang masih trauma akibat kejadian kemarin.
Sesampainya mereka disana Albus menyampaikan informasi menarik. Hide Dan Jeha kaget melihat 3 mayat yang berada di ruangan itu yang sedang diperiksa oleh Rize.
“ Bukankan itu Pak Nara, Pak Draco, Dan Pak Amon. Apa yang terjadi dengan mereka? Tanya Hide.
Albus menceritakan semuanya apa yang terjadi.
“ Mereka bertiga adalah orang yang menculik teman Kalian.
“ Kenapa mereka semua bisa Mati paman?
“ Kami meminta polisi untuk menyerahkan mereka atas ijin ayahnya teman Kalian itu. Setelah kami menginterogasi mereka semua sangat susah sekali menanyakan kebenaran pada mereka. Kedua orang itu ( sambil menunjuk Amon Dan Draco) mereka meminum pil yang di duga racun. Sedangkan satu lagi dia hendak berbicara tapi Setelah itu entah kenapa dia tidak sadarkan diri Dan mereka semua bertiga mengeluarkan busa di mulutnya.
“ Apa sudah kau periksa paman sebab kematian mereka bertiga?
“ Rize sedang memeriksa nya sekarang harap Kalian tunggu dengan sabar.
“ Dari penelitian ku, mereka mendapat ancaman keras dari orang yang menyuruh mereka. Itu yang oertama, ucap Rize.
“ Kedua sebelum mereka memulai aksinya untuk berjaga-jaga mereka disuruh untuk meminum pil yang diduga itu adalah Xn4 pil yang di dalamnya terdapat virus yang dapat membunuh dalam waktu kurang dari 24 jam. Orang yang menyuruhnya itu Kurasa memiliki obat penawarnya.
“ Jadi begitu.
“ Tidak salah lagi Kurasa pembunuh itu adalah Snape dang Ang.
“ Jika Snape adalah Garp, maka Ang adalah...
“ Ya Ang, Kita lihat huruf belakang namanya “ng” tidak salah lagi itu sebuah inisial yang berarti NewGate. 
“ Kita harus segera menangkap Dan melaporkan mereka.
“ Jangan gegabah Hide.
“ Tidak mudah untuk menangkap orang seperti Inspektur Dan NewGate. Kita lihat dulu perkembangan selanjutnya.
“ Kita harus mencari lagi bukti yang kuat untuk menangkap mereka.
“ Lalu apa rencana Kita selanjutnya? Tanya Hide.
“ Jeha Kalian fokus mencari bukti-bukti lagi, biarkan aku yang urus rencana kedepannya seperti apa.
“ Baik paman.

The JehaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang