Part 20. The Precious Thing

1.2K 104 4
                                    

*****

" Apa kalian yakin bahwa makhluk yang kalian lihat itu adalah Kyubi?! Benarkah Kyubi muncul di alun-alun istana Senju?! " Raja Yagura bertanya dengan penuh antusias. Kedua matanya berkilat oleh semangat dan juga rasa penasaran yang teramat sangat.

" Sosok rubah raksasa berbulu kemerahan yang bisa menghancurkan ratusan pasukan imortal Raja Dewa Nagato dengan hanya satu sabetan salah satu ekornya. Juga meledakkan ribuan pasukan lainnya dengan bola api sihirnya. Ya. Kami yakin makhluk itu memanglah Kyubi, makhluk sihir yang selama ini Yang Mulia Yagura maksudkan. " jawab Juzo Biwa.

" Kalau begitu apa yang kalian tunda? Segera persiapkan pasukan kita untuk berangkat menuju ke Myoboku! Aku ingin Kyubi menjadi milikku secepatnya. Dia akan menambah koleksi makhluk sihir yang telah aku kumpulkan selama ini! " perintah Raja Yagura.

" Tapi Yang Mulia.. Bukankah makhluk sihir memerlukan seseorang yang sangat kuat sebagai wadahnya. Sementara kita sudah kehilangan lelaki Uzumaki itu. " jawab Juzo bingung.

" Kita akan menemukan seseorang yang akan menjadi wadahnya. Yang penting sekarang kita harus menagkapnya terlebih dulu. Sekarang siapkan pasukanmu! Aku ingin kita mulai meninggalkan perbatasan ini besok sebelum matahari terbit! "

" Baik, Yang Mulia! " Juzo membungkuk hormat lalu undur diri dari hadapan Raja Yagura.

Raja Yagura mengambil piala perak berisi anggur yang tersedia di meja lalu berjalan ke balkon gedung markas penjaga perbatasan Kerajaan Api yang baru saja ditaklukkannya itu. Wajah serupa bocah belasan tahun itu tersenyum ke arah timur laut, di mana kota Myoboku berada.

" Aku akan menangkapmu, Kyubi. " gumam Raja Yagura sambil meneguk anggur di gelas perak yang dibawanya.

Tanpa menunda waktu, Juzo Biwa segera menyuruh prajurit untuk mengumpulkan para panglima perang. Dia segera memerintahkan para panglima itu untuk mempersiapkan seluruh pasukan yang ada di bawah komando mereka untuk berangkat sebelum fajar tiba. Tidak ada seorang panglima pun yang berani mengajukan penolakan atau pun protes. Mereka sangat tahu akan sifat kejam dan bengis Raja Yagura yang berbanding terbalik dengan sosoknya. Raja Yagura yang berwujud seorang bocah belasan tahun berwajah manis itu mempunyai kemapuan bertarung yang sangat hebat dan juga menguasai ilmu sihir yang sangat tinggi. Ditambah dengan makhluk sihir berekor tiga yang ada di dalam tubuhnya yang membuatnya beratus kali lipat lebih kuat dari manusia biasa, makin membuat nyali mereka menciut di hadapan Raja Yagura. Raja mereka itu akan memberi imbalan kepada siapapun yang berani menentang perintahnya dengan kematian yang tidak bisa terbayangkan. Oleh karena itu hanya dalam beberapa jam saja lima puluh ribu pasukan Kerajaan Air itu pun sudah berbaris rapi di tanah lapang yang ada di luar markas pasukan penjaga perbatasan Kerajaan Air yang telah dikuasai pasukan Raja Yagura. Barisan pasukan itu segera berangkat setelah mendapat perintah dari Raja Yagura.

" Aku akan segera menangkapmu, Kyubi. Kau akan menjadi hewan sihir yang akan membantuku untuk menguasai dunia. Kau akan menjadi sumber kekuatanku yang sangat berharga. " gumam Raja Yagura saat memimpin pasukannya menuju Kota Myoboku yang diyakininya sebagai tempat Kyubi berada.

***

Pangeran Naruto memandangi kedua putranya yang masih terlelap dengan perasaan haru. Kedua mata beriris birunya tidak bisa menahan aliran air mata bahagianya. Dengan sangat hati-hati dia membelai kepala kedua putranya bergantian.

" Putra-putraku.. Buah hatiku.. Para pangeran kecilku.. " ucapnya lirih.

Pangeran Naruto mengusap air matanya lalu mencium kening kedua putranya bergantian. Setelah puas dia lalu membaringkan diri di ranjang putranya lalu memeluk kedua pangeran kecilnya itu dengan sangat hati-hati agar tidak membangunkan mereka.

Your PromisesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang