DEE (DEVAN ERLANGGA ELVINA)

DE 11

   "Karena dia adalah...."

***

   "Sahabat gw pada saat di Amerika 2 tahun yang lalu. Kami pernah berteman baik" ucap Syla mengingat pada saat ia di AS ia bertemu dengan Raynath

   "Teman apa pacar" goda Kaylan menaik turunkan alisnya

   "Teman, kami berteman selama 1 tahun lebih" ucap Syla

   "Tapi akan menjadi pacar sebentar lagi" ucap Keylan ikut menggoda kembaranya

   "Abang" ucap Syla kesal ia menjadi blushing

   "Sudah dong jangan digodain terus, nanti dia tambah malu. Dan ingin cepat-cepat hari esok" ucap Ayla ikutan menggoda kembaranya

   "Kakak" ucap Syla karena digoda oleh semua kembaranya

   "Sini kamu bersama Abang aja. Biarkan saja saudara-saudara kamu" ucap Angga menepuk tempat duduk disampingnya

  Syla dengan senang hati langsung duduk di sebelah Angga dan membaringkan tubuhnya

  Angga tersenyum, ia sudah menganggap Syla adiknya begitu juga dengan yang lainnya

   "Ayla kamu besok jangan terlalu capek, meskipun kamu sudah dinyatakan sembuh. Tapi kalau besok sudah mulai letih kamu kepinggir aja" ucap Elina ia sudah diberitahu oleh Ilham

   "Iya Mom" ucap Ayla

   "Ayo dong Mom, Mom ke sekolah besok ya" ucap Elvin tiba-tiba

   "Kenapa Mommy harus ke sekolah?" Tanyanya

   "Mereka gak akan curiga, karena Mommy pemilik sekolah itu. Ayolah Mom" ucap Devan

   "Okey" ucap Elina pasrah

   "Sekarang kalian tidurlah, Roy pindahkan Syla kekamar nya. Jangan bangunkan dia" ucap Elina

   "Baik Mom" ucap semuanya kecuali Syla yang sudah tertidur

  Mereka pun pergi ke kamar masing-masing, kecuali Angga yang pergi kekamar Syla dan membaringkan tubuh Syla dikasurnya

   "Abang tidur disini" ucap Syla terhangun

  "Tapi" ucap Angga ragu, ia ingin menolak. Tetapi melihat tatapan Syla

  "Baiklah, Abang akan tidur disini" ucap Angga membaringkan tubuhnya

  Melihat Sylla membuat Angga mengingat kembali kembaranya yang meninggal

   "Kamu sangat mirip dengan Dahlia" ucap Angga

   "Dahlia, siapa dia?" Tanya Syla memainkan kancing baju tidur milik Angga

   "Kembaran Abang yang meninggal beberapa tahun yang lalu" ucap Angga meneteskan air matanya

   "Jangan sedih. Kamu bisa menganggapku sebagai Dahlia" ucap Syla menghapus air mata Angga

   "Makasih" ucap Angga mengeratkan pelukannya

Skip
  AIHS dihebohkan dengan keberadaan Kaylan ada dua