DE 17

332 28 18
                                        

Kesedihan menyelimuti Elvin dkk, kepergian Siska meninggalkan duka bagi mereka semua. Terutama bagi Angga yang sejak tadi hanya bisa diam dan menatap kosong jenazah di depannya.

Frans kakak dari Siska tadi menghajar habis-habisan Angga yang gak bisa menjaga adiknya.

Tristan, Iqbaal awalnya kecewa kepada sahabatnya. Tetapi ini bukan sepenuhnya kesalahan Angga, karena disini terjadi kesalahpahaman.

Mereka benar-benar gak menyangka kalau Siska bisa pergi meninggalkan mereka dengan bunuh diri.

Siska menderita Self injury, sejak kecil. Dia selalu melukai dirinya ketika benar-benar frustasi, pada saat kematian orangtuanya Siska juga melakukan hal yang sama.

Pemakaman banyak dihadiri oleh para siswa/i sekolah mereka, Siska yang terkenal baik, ramah, kapten tim chiliders (Komen kalau typo).

Setelah pemakaman selesai, semua orang langsung bubar. Meninggalkan teman-teman Siska dan Frans.

"Adiknya Abang yang tenang ya disana, sekarang keinginan kamu terpenuhi. Kamu pasti sudah ketemu sama Ayah dan Bunda, maaf Abang gak bisa bahagiain kamu," ucap Frans ia benar-benar terpukul atas kejadian ini.

Liona dan Gladies memeluk Frans, keduanya sudah kenal dekat dengan Frans. Karena mereka sudah berteman sejak SMP.

"Abang harus kuat, masih ada kita di sini." Liona berusaha menguatkan lelaki ini yang sudah ia anggap seperti kakaknya sendiri.

Mereka pun bergegas menuju tempat masing-masing, karena hari sudah mulai gelap dan hujan turun mengguyur kota Jakarta.

Angga terus menatap ke depan kosong, kenapa di saat ia mulai bahagia kembarannya kembali, ia langsung merasa kehilangan lagi. Kekasihnya.

Dahlia hanya bisa menguatkan kembarannya, ini juga kesalahannya ketika ia mendengar kejadian sebelum Siska bunuh diri.

Sampai di rumah, Angga langsung mengurung di kamar. Elina dan yang lain belum mengetahui kabar duka ini, karena tadi mereka harus menghadiri rapat penting.

"Apa yang terjadi dengan Roy?" tanya Elina khawatir melihat putranya.

"Kak Siska sudah meninggal, dia bunuh diri." Elina membekap mulutnya tak percaya, kakinya merasa lemas.

***

7 bulan kemudian
Kini Elvin dkk juga Devan dkk sudah naik kelas, 5 bulan mereka lalui dengan tidak adanya Siska.

Perlahan Angga bisa bangkit dari keterpurukannya, Elina yang terus menguatkan putranya.

Awalnya persahabatan mereka hancur, Gladies, Liona, Tristan, dan Iqbaal merasa kecewa dengan Angga.

Tapi Elina, Elvin dan Devan dan Dahlia datang ke mereka langsung, mereka meminta maaf. Angga sangat membutuhkan dukungan dari para sahabatnya.

Satu bulan lamanya persahabatan mereka hancur, perlahan tapi mereka semua mencoba memaafkan Angga dan membantu Angga bangkit.

Kini mereka sudah kembali ke sekolah. Angga, Dahlia, Tristan, Gladis sudah kelas XII. Sedangkan 4YLA, DE, Iqbaal dan Liona sudah kelas XI.

Tanpa di sangka, diam-diam Iqbaal seorang Playboy itu menyukai Syla si gadis polos. 3 bulan yang lalu mereka resmi pacaran, dan itu perjuangan yang sangat sulit ketika Iqbaal menghadapi 3 bodyguard Syla.

Keylan yang diam-diam menyukai gadis polos dari kelas XI IPA 3, mereka masih masa pendekatan.

Ayla dan Tristan yang kalau bertemu pasti kaya tom and Jerry, mereka semua tahu kalau keduanya saling menyukai. Tapi gak mau mengungkapkan.

DEE (DEVAN ERLANGGA ELVINA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang