[13]OURS 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

OURS.98

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Izinkanlah Park Chanyeol untuk menjawab satu pilihan di antara dua yang terpenting dalam hidupnya.

Ia memukul dadanya karena terasa sesak yang amat sangat .

Beban berat yang ia pikul seorang diri akhirnya ia harus menjadi tegar sambil membuat sebuah surat keputusan.

Bahwa ia hanya bisa menyelamatkan nyawa orang terkasihnya dan itu adalah permata hatinya.

"Tolong selamatkan ia"

Ucap Chanyeol sambil menyerahkan sebuah surat pada kepala dokter yang saat itu akan bertugas mengoperasi keduanya .

Seharusnya , jika tidak ada kasus seperti ini ,sang buah hati bisa di lahirkan tanpa masalah karena memang usia nya sudah cukup untuk lahir lewat operasi.

Tetapi , Chanyeol dan Baekhyun menyetujui jika buah hati mereka akan di lahirkan ketika berusia 9 bulan yang berarti masih 2 bulan lagi.

Kejadian naas ini membuat beberapa tulang Baekhyun patah dan bayi mereka mengalami pendarahan cukup serius di karenakan benturan keras yang di alami Baekhyun ketika jatuh terguling dari atas ke bawah . Tali plasenta bayi juga hampir saja putus dan keadaan hampir tidak menguntungkan bahkan benar -benar genting .

Oleh karena itu ,dokter tidak bisa menyelamatkan keduanya dan hanya bisa melakukan penyelamatan salah satunya.

Di tengah penantian panjang Park Chanyeol akan buah hati mereka ,kini ia berada di persimpangan jalan.

Lelaki rapuh itu masih di dalam diamnya dan terus melafal doa untuk sang kekasih dan buah hati mereka.

Mata lelaki Park itu begitu sembab juga bengkak karena terus bersedih .

Hatinya terluka dalam ,jiwanya rasanya telah pergi dari raganya saat ia memilih salah satunya tadi

Park Chanyeol belajar dengan kata rela dan tabah untuk semua yang terjadi.

Heechul yang terus menemaninya kini terkejut dengan kedatangan kabar dari ruang operasi.

"Tuan muda Park, ada yang ingin kami katakan"

Ucap sang dokter di mana kedua orang tua Baekhyun juga menunggu dan berharap sejak tadi akan hasil keputusan Park Chanyeol.

Dokter menyampaikan berita tersebut dan kedua orang tua Baekhyun menangis terisak kacau karena tidak percaya dengan apa yang terjadi.

Mereka terlalu lugu dan polos untuk mengerti dan memahami semua ini .

Chanyeol berlari menghampiri di mana tempat kedua kesayangannya masih bersama.

Ia menangis sejadinya karena tak kuasa menatap keduanya bersamaan .

Makhluk mungil yang telah lama ia rindui ,kini tidak di sangka bisa hadir di dunia.

Walau ia masih dalam sebuah kaca dengan berbagai alat bantu di sekelilingnya ,makhluk mungil itu tampak begitu tampan terbaring lemah hingga Chanyeol menitikkan air matanya .

"Putraku,kau hadir di dunia akhirnya . Appa dan daddy menyayangimu nak"

Chanyeol terisak tanpa henti lalu menatap ke arah satunya di mana kekasih nya terbaring dengan kondisi yang belum di katakan aman.

Chanyeol memegang satu tangan Baekhyun lalu mengecup nya pelan .

"Buah hati kita telah lahir ke dunia ,aegi. Kau harus melihatnya sendiri betapa indahnya ia"

Chanyeol terdiam begitu pilu ketika melihat ayah Baekhyun yang meronta ronta di luar kaca karena ingin melihat putra kesayangan mereka yang sudah lama mereka tidak pernah jumpai.

Belum sempat Chanyeol membuka pembicaraan pada ayah Baekhyun ,lelaki itu menatap lirih Chanyeol dengan kata katanya yang membuat Chanyeol tidak enak hati.

"Selamat atas kelahiran putra anda tuan Park.Sekarang bolehkah kami membawa pulang jasad anak kami tercinta"

200219

-tbc-