[✔] Love The Secret

LTS ; 18 [END]

Suasana di pagi hari ini  sangatlah membuat  semua orang yang menyinggahi tempat ini merasa nyaman. Lihatlah dua orang yang sedang berada tempat ini, tempat dimana kenyamanan yang dapat dirasakan kedua orang itu dengan keluarganya saja pastinya, cara mereka menikmati suasana  nyaman itu dengan menutup kedua matanya dengan saling memeluk satu sama lain. Menikmati kesejukan udara di pagi hari ini bersama sama.

"Jen" panggil pria disamping perempuan bernama jennie. Yang di panggil berdehem pelan, "hm?".

"Inget nggak pas pertama lali kita ketemu di sini?"tanyanya.

"Pasti, pasti bakal selalu aku inget. Kan sekarang kamu salah satu orang yang berarti buat aku" jawab jennie yang sudah menatap dalam pria disampingnya.

"Berikan permen mu padaku!"paksa seorang anak laki laki kepada seorang gadis kecil.

"Jangan, ini milikku kau tak boleh mengambilnya"ucap gadis kecil itu.

"Ya! Kemarikan atau kau kupukul dengan kayu yang berada di tangan ku ini"balas anak laki laki kecil itu seraya menunjukkan sebuah kayu berukuran cukup besar di tangan sebelah kanannya.

Gadis kecil itu mundur takut jika dirinya benar benar akan di pukul oleh anak laki laki itu. Tapi tangannya ditarik oleh tangan seseorang,tangan anak kecil. Lalu tubuh gadis kecil itu dibawa anak kecil itu dibelakang tubuhnya.

"Berhentilah mengganggu dia, kalu tidak kau akan tahu akibatnya!"teriak lantang  anak kecil itu.

"Siapa kau! Jangan pernah mengurusi urusanku"jawab anak yang satunya tak kalah lantang.

"Kau akan di tangkap polisi jika tak pergi dari sini, ayahku adalah ketua polisi disini"

Anak laki laki yang tadi membully gadis kecil tadi kelihatan takut lalu berlari terbirit birit meninggalkan kedua anak lainnya disana.

Anak kecil yang telah membantu gadis kecil itu memutar badannya kemudian mengecek apakah gadis kecil didepannya terluka. "Kau tak apa?".

"Tidak, terimakasih telah menolong aku" jawab gadis itu dengan suara pelan. Sepertinya gadis kecil ini adalah gadis yang pemalu.

Terlihat uluran tangan, gadis kecil itu menatap tanga kecil yang disodorkan kepadanya. "Namaku wonwoo, kau?".

Gadis kecil itu meraih tangan dari anak kecil bernama wonwoo itu, "jennie".

"Kau tau? Aku sangat sedih saat jennie-ku ini pergi meninggalkan ku kekorea"

"Lebay deh kamu woo"balas jennie sambil memukul pelan dada bidang suaminya.