.
.
.Hari H perpisahan.
.
.
."Weyyyy....selamat yaaa udah lulus!!" Ujar Lala.
"Iyaa Laa tengkyu"
"Gini kan lebih enak ya ga? Tanpa perasaan di antara kita" celetuk Ariel.
"Bisa aja loe"
Mereka pun tertawa tanpa ada kemarahan di baliknya.
.
.
Ariel pun berdiri di barisan paling depan, sambil menunggu surat pengumumannya di bagikan."Merelakan sesuatu yang memang seharusnya direlakan" batin Fatih cool
.Ariel dan Lala pun sebangku menyaksikan kelulusan Fatih.
"Terkadang kamu harus merelakan sesuatu itu pergi, untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik lagi" ujar Lala senyum.
"Apaan?" Sahut Ariel. "Kadang-kadang yang terbaik adalah merelakan, walaupun sebenarnya menyakitkan".
"Oh jadi lu gitu nih???" Jawab Lala.
"Ehh. Iyiya..gue iklas ko tenang aja".
.
.
.
Fatih pun menghampirinya sambil membawa lembaran yang bertulisan LULUS,"Akhirnya gue lulusssss!!!!"
"Selamat yaaa!!!!"
.
.Mereka pun nampak riang dengan kelulusan Fatih.
Begitu juga dengan perasaan mereka yang tanpa rasa di antaranya.Selesai..
Sory gaes keabisan ide hehe:v
#endingnya ga jelas ya maap:v
#diriku bikin cerita ini awalnya hanya iseng2 aja hehe:v
KAMU SEDANG MEMBACA
heartless
Teen FictionLala yang di sukai oleh Rio,Fatih dan Ariel. Tapi Rio sudah mundur duluan karena Lala menolaknya. Gimana Fatih dan Ariel?? Mereka sama-suka dengan Lala, tapi...apakah Lala akan milih Fatih Atau Ariel? Atau juga Lala akan menjadikan mereka sahabat?.