2

408 52 5
                                    

Halo aku update kembali
Jangan lupa coment sama like nya ya
Semoga suka sama bab ini
💜💜💜💜💜

Plaak
sudah 2 tamparan Seok jin ayunkan pada wajah putra nya
Seok jin meradang merasa malu sekaligus gagal menjadi orang tua
Tapi dirinya belum puas melampiaskan kekecewaannya

Plaak
" Apa aku pernah mengajarimu menjadi pengecut  "

Plaakk
" Apa aku pernah mengajarimu tidak bertanggung jawab "

Plaak
" Apa aku pernah mengajarimu lari dari masalah yang kau buat , meski hanya menyenggol orang di jalan aku berkata bahwa kau harus meminta maaf "

Plaakk
" Apa ibu dan adikmu itu bukan perempuan ? Apa kau tidak berfikir bahwa di dunia ini ada hukum tabur tuai , bagaimana jika adikmu di perkosa juga hah "

Ingin melayangkan satu tamparan lagi tangan Seok jin sudah di cekal oleh Yoona " cukup oppa , dia sudah berdarah " lirih Yoon , sungguh jangan pernah membuat seorang Kim Seok jin marah . Karena biasanya orang itu akan terlihat ramah bahkan konyol tapi ketika ia marah Maka tidak ada lagi kelembutan dalam dirinya

Taehyung mengeluarkan air matanya  hafal betul bahwa dirinya bersalah
Di perlakukan di depan ibu nya sendiri membuatnya semakin merasa bersalah

" Berjanji lah pada oemma kau akan bertanggung jawab " Yoona mengusap wajah anaknya sayang , dia mengelap sudut bibir taehyung yang berdarah

Taehyung mengangguk setuju masih dengan mata yang berkaca-kaca
Tidak menyangka akan di perlakukan begini oleh ayah yang selalu baik dan terlihat bijaksana itu

Taehyung tahu betul dirinya salah
Dia telah membangkitkan sisi kejam dari seorang Kim Seok jin
Taehyung bersimpuh di kaki ibu dan ayahnya meminta maaf " maafkan ku appa , oemma.  aku berjanji akan bertanggung jawab "

" Bagus kalau kau mau bertanggung jawab , aku cabut semua fasilitas ku padamu , bisnis mu yang masih dalam naungan ku ku ambil alih ! Bekerja yang sungguh-sungguh untuk menghidupi istri dan calon anakmu . Aku tidak mengambil apapun  hasil jerih payah mu sendiri . Mobil Lamborghini mu ku tarik kau bisa gunakan Mobil yang lebih tidak mencolok  " Seok jin  merogoh saku celananya melemparkan kunci pada taehyung " itu apartemen tinggal bersama heejin mandiri lah . Jika ku dengar heejin menderita karena mu aku akan mencambukmu dengan  ekor ikan pari "

Seok jin menarik taehyung berdiri dari posisi nya
Memeluk putranya dan menepuk punggung taehyung " nikahi heejin secepatnya " Seok jin mengurai pelukannya lalu melirik Yoona yang masih menangis
Dia mendekati Yoona mencium sekilas bibir wanita nya  " maaf " ucapnya tulus " obati anak mu , aku akan ke rumah sakit melihat calon menantuku "
Setelahnya Seok jin berlalu

**

Heejin mengerjapkan matanya perlahan
Kepalanya masih sangat penting
Kala matanya terbuka sempurna dia bisa melihat rose yang duduk di sebelah kirinya
Rose menunduk
Mata rose bengkak
Hidungnya masih memerah

Gerakan heejin membuat rose menoleh dan dengan cepat berdiri melihat heejin " kau perlu sesuatu ? , katakan padaku , ada yang sakit ? Mana yang sakit ?" Rose terlihat khawatir

Heejin sangat merasa bersalah
Dia meneteskan air mata lagi
Heejin bangkit duduk , dia menarik rose dan memeluk nya

" Ma maafkan aku rose , kau pasti sangat kecewa " lirih heejin

" Aku yang seharusnya minta maaf , kau pantas membenciku , kau pantas tidak mau lagi berteman dengan ku ji-ah " rose terisak lagi

" Tidak rose kau adalah sesuatu yang berharga untuk ku , kau adalah doa ku yang terkabul oleh Tuhan untuk di pertemukan orang sebaik dirimu " heejin semakin terisak

wrong time  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang