11

355 47 3
                                    

Sarapan di keluarga tidak pernah setenang ini
Bahkan Seok jin belum memulai menyuap makanan pada mulutnya walau Yoona sudah menaruh bibimbab di depan Seok jin

" Tae makan yang banyak ini Jean yang memasak " Yoon tersenyum bahagia seraya menaruh satu mangkuk bibimbab di depan taehyung

" Heejin bisa buatkan appa nasi goreng " seok jin menatap heejin

Heejin mengangguk dan berdiri dari kursinya

" Oppa hargailah Jean sudah memasak " protes Yoona

" Ayok heejin appa sudah lapar " jin memilih menarik tangan menantunya
Dan berjalan ke arah dapur

" Aku mau juga satu " suara rose yang turun dari tangga tanpa mau menoleh pada orang yang berada di meja makan

Heejin dengan telaten mulia menyiapkan bahan nasi goreng
Lalu memasaknya untuk porsi dua orang
Selesai dia meletakan nasi goreng di meja bar dapur yang telah di isi Seok jin dan rose

Kedua nya makan dengan lahap nasi goreng buatan heejin
Heejin sempat menoleh ke arah ruang makan
Taehyung tampak memandangnya sendu
Heejin tersenyum dan mengisyaratkan agar taehyung makan dengan tangannya
Membuat taehyung tersenyum senang

Jam sudah menunjukan jam 4 sore ketika heejin terbangun dari tidurnya
Dia memilih turun ke bawah untuk membantu Yoona
Di ujung anak tangga dia bisa mendengar Yoona tengah berbicara

" Aku sungguh menyayangimu Jen , aku berharap kau satu-satu menantuku "

" Oemma jangan begitu heejin itu istri taehyung "

" Iya oemma tau tapi oemma malu bila orang tau taehyung memiliki istri dua terlebih asal usul heejin tidak seperti mu , oemma berencana akan mengadakan pesta untuk Tae dan kau Jen " suara Yoona terdengar senang

Heejin mencoba menghela nafas
Dan berjalan turun
Matanya sempat bersikokoh dengan Jean dia hanya tersenyum

" Tidur mu nyenyak " tanya Yoona

" Ya oemma " heejin tersenyum kikuk " untuk makan malam oemma mau memasak apa ? Biar heejin bantu "

Pertanyaan heejin di jawab oleh persepsi orang yang baru datang " tidak perlu memasak malam ini kita ada akan pergi ke acara ulang tahun Lotte departemen " suara Seok jin " kau berdandan lah temani taehyung ke acara rekan kerja kami  " Seok jin mengelus kepala heejin sayang

" Oppa di sana banyak teman ku , aku mau taehyung bersama Jean . Heejin tinggal di rumah saja lagi pula perutnya sudah kelihatan membesar akan sulit untuknya memilih gaun " protes Yoona

" Aku tidak mau meninggalkan heejin sendirian " tolak taehyung

" Dia bisa bersama bibi dia dijaga dan aman disini " Yoona tidak mau kalah

" Sudah tidak apa-apa , Tae pergi saja dengan Jean , kebetulan aku juga malas keluar " Heejin tersenyum walau di hatinya terluka

" Kalo begitu pergilah wakilkan aku sekalian " jin berlalu dari sana menuju kamarnya

Yoona mengejar Seok jin " oppa itu rekan bisnis mu banyak disana  kau harus kesana "

" Lepas Yoo " dingin jin menyingkirkan tangan Yoona

" Oppa jahat " pekik Yoona " aku tidak peduli ganti baju mu atau aku akan pergi dari sini " ancam Yoona

" Appa cepat pergi jangan buat oemma bersedih " heejin berucap

Seok jin mendengus sebal dan mau tidak mau menuruti kemauan istrinya

" Aku akan keluar kalo begitu selamat bersenang-senang " Heejin berlalu ke kamarnya
Di balik pintu tubuhnya merosot
Tangisnya tidak bisa ia tahan lagi

wrong time  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang