10

375 48 3
                                    


Rose pulang ke rumah tepat jam 8 malam
Setelah mengantar heejin ke rumah bibinya rose terpaksa harus pulang karena Yoona terus menelpon nya dan menyuruh pulang

Saat sampai di rumah rose memandang jengah persepsi taehyung dan Jean
Rasanya rose ingin berbalik dan menghilang dari rumah ini kalau saja Yoona tidak memanggil nya

" Dimana heejin " taehyung bertanya sarat kekhawatiran

" Mungkin mencari calon suami baru " jawab rose enteng

" Kim rose duduk " titah Yoona sebelum perdebatan mereka semakin sengit

" Tidak mau , oemma kenapa menyuruh ku pulang " rose masih dalam mode marah nya

" Rose oemma tahu oppa mu salah sayang , tapi dia harus bertanggung jawab atas bayi dalam perut Jean " lirih Yoona

" Jadi oemma mau apa emh menjadikan sahabatku istri pertam dia dia istri kedua  " pekik rose murka
Seraya menunjuk Jean

" Tidak ada jalan lain rose " kekeh Yoona

Rose tersenyum miring " ini karena kau sangat menyayangi Jean kan oemma , bisa bisa nya kau mengambil   keputusan tanpa memikirkan perasaan heejin "

" Rose oemma hanya ingin oppa mu bertanggung jawab " tegas Yoona

" Yasudah suruh saja dia menikah " rose menatap taehyung , taehyung menatap rose penuh penyesalan " tapi sebelum menikahi kekasihnya urus surat cerai mu dengan heejin"

" Aku tidak akan pernah menceraikan heejin ! " Tegas taehyung

" Lalu kau mau apa Hemm ? Menjadikan heejin istri pertama mu yang menderita karena hati tolol mu yang masih terpaut pada cinta cinta sialan mu itu " rose semakin murka

" Jaga bicara mu rose dia oppa mu " Yoona membentak rose

" Lihat hebat hebat sekali bukan Hwang Jean kau bisa membuat oemma ku sendiri membentak ku " mata rose mulai berkaca-kaca

" Rose maaf sungguh aku tidak berniat begini , aku juga tidak apa jika taehyung tidak menikahi ku sungguh " lirih Jean

" Tidak taehyung harus menikahi Jean apa jadinya jika bayi itu lahir tanpa anak " Yoona mencela

Argumen mereka terhenti ketika sebuah suara menyela

" Woah another suprise Kim taehyung " jin berjalan dengan satu tangannya di dalam saku , satu tangan lainnya membawa paper back

" Oppa aku bisa jelaskan " tahu bahwa suaminya marah Yoona mencoba menenangkan

" Diam " suara dingin jin terdengar " dimana heejin " jin melihat satu-satu manusia di hadapannya

" Tentu saja pergi appa bagaimana dia bisa disini dengan pengkhianatan suami dan mertua nya sendiri " kecam rose

" Kau hamil " jin menatap Jean tajam

Jean hanya mampu mengangguk lemah tanpa mampu membalas tatapan jin

" Oppa taehyung harus menikahi Jean " Yoona menyela

" Apa kau memikirkan perasaan heejin Yoo ? Apa kau berfikir heejin mau di madu ? Apa kau fikir heejin bisa menerima suaminya berbagi cinta dengan perempuan lain ? " Suara jin meninggi

" Aku tidak peduli aku hanya mau taehyung bertanggung jawab " pekik Yoona

Jin menatap Yoona tidak percaya
Bagaimana istrinya bisa menjadi orang egois saat ini
Biasanya yoona selalu bijaksana dalam mengambil sebuah keputusan
Tapi jin ingat Jean adalah anak dari sahabat yoona
Sahabat yang menyumbangkan satu ginjalnya untuk Yoona

wrong time  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang