I'm Not a Sadgirl [COMPLETED]

Chapter 10 - Zara's New Life

"Aku merindukanmu, potongan hatiku.
Aku pasti akan menemukanmu
Dimanapun itu, pasti!"
---------------------------------------------
~Zara Natawirya

Rencana Zara setelah ini adalah melamar pekerjaan dan ingin membuatnya lupa dengan kisah cintanya yang suram.

                             The 10th Chapter

                                ~~~•••~~~

"Nona Zara, ini ada dokumen dari Pak direktur yang ingin Nona Zara mengevaluasinya kembali dan menandatanganinya." ucap Sera salah satu bawahan Zara.

"Taruh saja disitu Sera makasih" ucap Zara.

Sekarang Zara berumur 26 tahun, teman temannya sudah banyak yang menikah dan mempunyai anak. Hannah juga sedang hamil anak pertama. Oliver sudah mempunyai satu anak laki laki bernama Arsen. James? Hohoho dia masih setia dengan keplayboyannya. Deva? Dengar kabar ia akan segera menikah dengan Yulia, lalu bagaimana dengan Della? Della sudah tiada beberapa bulan setelah Deva lulus SMA.

Zara hingga saat ini masih sendiri, ia berkata bahwa ia belum mendapat yang cocok. Zara sudah sering didesak keluarganya untuk cepat menikah

"Zara...bangun nak...kamu nanti telat berangkat kerja" teriak  Gilsha mama Zara dari lantai bawah.

Zara buru buru turun dan hanya mengambil 2 lembar roti yang diberi selai coklat dan keju lembaran.

"Haduh Zara...pelan pelan makannya, gak ada yang mau ngambil" ucap mama Zara.

"Iya ma, aku berangkat dulu" ucap Zara.

"Iya nak, hati hati yah". Ucap mama Zara

'Disinilah aku menginjak pedal gas ku. Di kota yang sangat berarti bagiku. Dengan kemacetan dimana mana tetapi penuh kenangan dimana mana'  batin Zara.

"Jika ditanya apakah aku sedih dengan nasibku? Tidak, tidak sama sekali"

"Hahaha aku hanya bercanda, aku tak bisa membohongi perasaanku sendiri"

"Di kota inilah ku merasakan jatuh cinta tiga kali, dan dikota ini pulalah aku merasakan patah hati dua kali"

"Aku bahagia disini, walau tanpa cinta"

"Aku tidak sedih dengan komentar orang yang menyebutku 'tidak laku' 'perawan tua' atau yang lainnya"

"Diumurku sekarang yang menginjak 27 tahun dalam beberapa bulan lagi, tentunya aku berharap memiliki pasangan"

"Tetapi aku tak terburu buru, biarkan saja aku menjalani hidup seperti aliran air sungai"

"Sebenarnya aku rindu dengan Louis hehe"

"Tetapi, biarkan lah saja dia bekerja dengan keras dulu"

"Aku tau dia juga memiliki rasa yang sama seperti yang aku rasakan"

Apakah ini akhir dari kisah ini?
Tentu tidak karena beberapa Chapter sebelumnya hanya kisah Flashback hidup Zara sejak umur 16 tahun sampai umur 26 tahun.
Dan sekarang disinilah kita.
Dikehidupan Zara yang berumur 27 tahun
Dan perjuangan mencari cinta sejatinya.

Fuhhh
Tiupan lilin itu, mungkin sudah banyak orang yang tau maknanya.
Ya...kini aku berumur 27 tahun tepat di hari ini.

Tidak ada perayaan besar, hanya kumpul keluarga dan makan kue bersama, itu cukup untukku.
Tak perlu kado bagus dan mewah. Cukup dengan Doa orang orang tersayangku pun cukup membuatku bahagia.
Bisa merayakan ulang tahunku bersama mereka pun cukup untukku.

Aku masih di pencarianku, pencarianku mencari cinta terakhirku, tambatan hatiku untuk selamanya.

Adakah dari kalian yang mengenal lelaki baik yang bisa dikenalkan kepadaku?
Mungkin kamu bisa menghubungiku sekarang hahaha.

Aku mengambi cuti di hari ulang tahunku ini. Aku perlu liburan dan refreshing setelah bekerja sangat keras.

Kemana tujuanku kali ini?
Bisakah salah satu dari kalian menebak?

Yup, aku akan mengeliingi beberapa negara di Eropa. Aku dulu saat berkuliah di Jerman jarang jalan jalan keluar Jerman. Hanya dua kali ke Prancis dan satu kali ke Praha. Trip saat itu pun disponsori oleh Hannah hahaha. Maklum anak perantauan yang jauh dari orang tua, jadi harus bisa mengatur uang sebaik mungkin.

Disinilah aku berada, tempat dimana hampir 7 tahun tak kunjungi.
Tempat dimana aku menemukan pengalaman baru, Cinta baru, dan sakit hati yang baru.

"Hello Germany. Long time no visit you"
"I miss you so much Germany" batinku

Tidak ada perubahan besar di Jerman. hanya suasana kota yang berbeda semenjak aku terakhir kali kesini.

"Fiuhh...akhirnya bisa rebahan setelah duduk berjam jam." ucapku

"Rebahan is my passion if i don't have business" ucapku lagi

"Kabar Louis gimana yah? Aku lost contact sama dia semenjak lulus kuliah"
"Apa dia masi disini yah?" fikirku

"Jalan ah...kangen taman"

Akupun bergegas memakai jaketku dan mengambil tas.

Suasana di taman tidak  berubah. Masih sama, sama seperti yang dulu.

Aku selama 3 hari mengeksplor kembali tempat tempat yang pernah kudatangi dulu.

Aku travelling sendiri. Jadi kalo mau OOTDan yaa minta tolong orang lain.

Aku masih berusaha mencari keberadaan Louis, tapi tak kutemukan jejak menghilangnya Louis sedikit pun.

                                    ~~~•••~~~

Hope you enjoyed this chapter!
Don't forget to Vote and Share yea!
Keep support me!
Luvv y'all❣

'' Yollypop22'''