Hari ini tiba. Hari dimana mereka akan pergi ke theme park karena study tour. Yeji dan Jeno selaku perangkat kelas yang ditugaskan untuk mengkoordinasi teman-temannya sudah datang di awal."Masih jam 6 astaga. Soobin punya dendam apa gimana sih?"
"Mana nyokap gue nyuruh bawa koper lagi."
Yeji mencibir Soobin yang bekerja sebagai ketua osis.
Yang benar saja. Soobin menyuruh mereka datang jam 6 pagi padahal belum ada siapa-siapa disini. Bahkan mereka akan berangkat pukul setengah 9 nanti.
"Masih juga disuruh dateng jam 6 pagi udah ngeluh. Kita belum tidur dari semalem biasa aja." Kata Soobin di depan sana.
"Siapa suruh lo ga tidur." Cibir salah satu disudut sana.
"Kita baru selesai nganter surat izin kesemua orang tua kelas 12 yang ikut study tour. Pasti lo pada ga baca chat diatas kan?" Tanya Soobin.
"Tempat kita diganti. Ga jadi ke theme park. Kita bakal nginap dua hari di vila bukit. Kurang baik apa gue ngusulin suprise gini?" Sambungnya.
"Lah biayanya?" Tanya Jeno yang berdiri di sebelah Yeji.
"Berhubung karena Pak JY baru aja menang jadi pemilik sekolah terbaik se-Korea, dia berbaik hati ngasih donasi ke kita." Jawab Soobin.
"Jadi soon kita bakal balas budi, setuju ga? Mau lo anak osis atau bukan semua harus ikut." Tegasnya.
"Iyaa..." Jawab semuanya malas.
"Gue bagiin kelompok nya sekarang deh. Biar lo bisa ngaturnya ntar." Tegasnya.
Soobin sibuk mendata dan membagi kelompok di depan sana. Sedangkan sisanya terduduk di tengah-tengah lapangan dengan langit yang dapat dikatakan masih gelap.
"Dih? Gue? Beneran gue?" Tanya Yeji.
"Lumayan, Ji. Sesi konsumsi ga terlalu berat." Ucap Jeno.
Jeno, Yeji, Heejin dan
Hyunjin.
Mereka berempat satu kelompok dalam sesi konsumsi. Bukan masalah ringan atau beratnya. Masalahnya, kenapa harus Yeji dan Hyunjin disatukan dalam kelompok ini?
"Nah untuk sesi konsumsi, kalian udah bisa ngedata makanan yang ada di kelas 10 IPA 1. Terus nanti sesi barang yang ngangkat dan masukin ke dalam bus masing-masing kelas." Kata Soobin menjelaskan.
Dengan malas Yeji melangkah ke kelas 10 IPA 1 yang berada di depan sana.
"Woy. Masa lemes banget, masih pagi padahal." Kata Hyunjin.
"E-eh. Gue ngantuk." Kata Yeji.
"Cuci muka dulu deh sana, dari pada ntar salah ngedata." Usul Hyunjin.
"Gaada temen. Sepi, gelap." Kata Yeji.
"Itu Heejin. Ajak aja, orangnya ga serem kok." Ucap Hyunjin.
"Heejin!" Panggil Hyunjin.
Siswi perempuan yang bernama Heejin itu menoleh, lalu mengangkat alisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I. Flirtationship✔
Fanfiction[ Hwang Hyunjin × Hwang Yeji ] More than friendship less then a relationship. "Bagaimana rasanya ketika Dikecewakan oleh orang yang teramat sangat membuatmu istimewa 'kemarin' ?"