"Pagii" Sapa Raqila yang kini berdiri tepat di samping Haifa
"Pagii juga, tumben se antusias itu menyambut pagi?" Heran, Tak biasanya Raqila semangat menyambut pagi
"Emang ga boleh gitu? Kan gua cuma mau berubah aja, supaya pagi pagi gini otak gua cerah gitu kan mau ulangan fisika" Jelas Raqila
Haifa menutup mulutnya dengan kelima jarinya itu sambil mengeluarkan suara tawa "Jadi, Lo se antusias ini supaya otak cerah pas ulangan nanti?"
Raqila menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal itu "Ada yang salah gitu fa?"
"Kalau mau otak cerah waktu ngerjain fisika tuh solusinya ya belajar dong mbak kikil" Ledek Haifa lagi lagi diikuti dengan tawanya
Raqila memamerkan deretan giginya yang bisa di bilang sangat rapi dari seluruh siswa di sekolah ini
"Heh, nama gua tuh Raqila apa perlu gua eja nih R.A.Q.I.L.A not kikil !!""Bercanda kok Raqila, santuy dong! katanya mau menyambut pagi dengan otak yang cerah, jangan marah marah oke?" Rayu Haifa yang kini masih saja menahan tawa melihat keanehan sahabatnya itu
Haifa dan Raqila langsung menuju kelas masing masing dengan suasana sekolah masih sejuk dan belum ramai siswa yang tiba saat ini.
---
"Arkana!" Begitu sepertinya suara teriakan Hafizh yang nyaring dari kejauhan
Arkana yang tadinya berjalan ke arah kantin menoleh saat namanya di teriakkan
Hafizh berlari untuk mensejajarkan dirinya di samping Arkana
"Ada apa fizh?" Tanya Arkana
Hafizh mengatur nafasnya terlebih dahulu agar tidak ter engah engah saat berbicara
"Besok kan libur, Kuy lah" Kata Hafizh membuat Arkana bingung tidak mengerti apa yang diucapkan Hafizh
"Maksudnya?"
"Maksud gua, kita liburan gitu" Jelas Hafizh
Arkana diam sejenak dan setelah itu kembali berbicara "Jakarta mana ada tempat wisata"
Hafizh membuang nafasnya kasar "Ada lah.. Kota tua, Monas, Bundaran HI, PIM"
Arkana tertawa kecil mendengar Hafizh menjelaskan tempat wisata di Jakarta "Kotu gua sering banget kesana apalagi waktu umur 5 tahun keknya bisa 1 minggu sekali kesana, Monas gitu doang gak ada yang menarik, Bundaran HI apalagi cuma duduk terus pulang, kalo PIM kemarin gua juga baru kesana"
"Yah gak seru Lo mah, Kotu aja gimana? Kesana nya nanti malem biar ada nuansa malming gitu jadi kan rame, Lo kan sering kesana waktu kecil sama kita kita kan belum"
Arkana mengerutkan dahi nya "Kita kita? Maksud Lo rame rame? Sama siapa aja?"
"Gua, Refan, Halwa, Haifa, Raqila nah kalo Lo mau sih sama Lo juga"
"Hmmm, Yaudah deh boleh" Jawab Arkana yang kini sudah lari meninggalkan Hafizh menuju kantin
Setelah tiba di Kantin, Arkana duduk di samping Halwa yang sudah menunggu nya, Mereka memesan Siomay favorite sejuta umat di sekolah dan Es Kelapa Muda favorite Halwa dan Arkana
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA usai HUJAN
General Fiction"Kenapa Lo suka senja fa?" - Arkana "Gue sih suka karena keindahan nya, biasanya orang yang selalu nemenin gue liat senja akan selalu gue kenang dalam hati" - Haifa "Emangnya tipe yang akan dikenang di hati Lo tuh gimana sih? Penasaran, Kalo sama or...